Dalam kompetisi bertajuk THE 11th WORLD ORCHESTRA FESTIVAL IN 2025 yang berlangsung di Wina, Austria, mereka meraih menyabet tiga penghargaan sekaligus yakni, Golden Award, Outstanding Conductor Award untuk Conductor TRUST, Dr. Nathania Karina, dan Johann Strauss Award.
Ketiga penghargaan ini diserahkan panitia dalam konser gala pada, Minggu 13 Juli 2025 di gedung konser paling bergengsi bernama Musikverein, di tengah kota Wina.
TRUST didapuk sebagai grup pembuka konser membawakan lagu "Laskar Pelangi" dan lagu daerah asal Aceh, "Bungong Jeumpa" yang diaransemen oleh Dr. Peter Jonathan, arranger asal Indonesia.
The World Orchestra Festival 2025 diikuti oleh 21 grup partisipan dengan total peserta lebih dari 700 orang dari 9 negara, diantaranya Tiongkok, Polandia, Irlandia, Spanyol, Perancis dan negara lainnya.
| baca juga:
|
Penjurian sendiri diadakan sehari sebelum konser gala, yaitu pada tanggal 12 Juli 2025, di gedung VHS Kulturgarage, di kota Wina. Saat penilaian, semua peserta harus tampil secara eksklusif di depan Dewan Juri, tanpa penonton. Suasana lebih menegangkan, karena Juri dapat mengamati dengan mudah tanpa distraksi apapun.
Semua hal diperhatikan dari mulai awal grup masuk ruang penjurian, sampai selesai memainkan lagu. Namun hal ini tak menyurutkan nyali anggota TRUST yang berjumlah 65 orang. Justru mereka tertantang untuk memberikan yang terbaik, sekaligus mengenalkan budaya Indonesia di depan Juri yang tak lain adalah para akademisi dan tokoh musik dunia.
Lagu "Janger" dari Bali dipilih sebagai pembuka. Aransemen yang megah berhasil memukau Dewan Juri. Di tengah lagu, mereka semua menari Kecak dengan iringan akapela. Juri pun terpukau.
Usai memainkan "Janger" dengan durasi kurang lebih 6 menit, TRUST melanjutkan lagu ke-2 berdurasi 8 menit yaitu "Bungong Jeumpa” dari Aceh. Di lagu ini, TRUST memainkan aransemen dengan sangat apik dan dinamis, dengan segala perubahan dinamika, tempo, dan karakter, yang menunjukkan keterampilan masing-masing pemain. Kekompakan grup orkestra asal Jakarta ini kembali memukau juri.
"Tak hanya seirama dengan aba-aba, gesture anak-anak muda ini juga mengesankan, mereka seolah terhanyut ikut menyatu dengan alat musik yang dimainkan. 'TRUST bukan tampil untuk berkompetisi, tadi seolah kami sedang menonton pertunjukan'," kata Dr. Nathania Karina menirukan ucapan juri.
Dewan Juri terdiri dari Prof. Toby Purser - Head of Conducting at London’s Royal College of Music, Prof. Dr. Werner Hackl - Professor at the University of Music and Performing Arts in Vienna, Prof. Neil Varon - Professor at Eastman School of Music, Prof. Dr. Clemens Hallsberg, Prof. Yousheng lin, Prof. Johannes Wildner.
THE 11TH WORLD ORCHESTRA FESTIVAL 2025 bertepatan dengan 200 tahun kelahiran Johann Strauss II, yang merupakan komposer asal Austria yang sangat dihormati didunia musik klasik. TRUST dalam rangkaian festival kali ini berkesempatan untuk berpartisipasi dalam konser di House of Strauss yang merupakan gedung mengenang komponis jenius tersebut.
Mereka didapuk sebagai pembuka. Lima lagu dibawakan TRUST dalam konser, yaitu, "Ampar-Ampar Pisang", "Rasa Sayange", "Moliendo Cafe", "Yamko Rambe Yamko" hingga Laskar Pelangi".
Selain berkompetisi, TRUST juga dipercaya tampil di berbagai gedung konser terbaik di Vienna seperti Wiener Konzerthaus. Setelah itu, mereka melanjutkan tur ke kota Praha, Republik Ceko. Mereka dipercaya menggelar konser dalam rangka memperingati 75 tahun hubungan diplomatik Indonesia- Republik Ceko pada 15 Juli 2025. Setelah itu, mereka harus kembali ke Wina, Austria untuk menggelar bersama KBRI Wina pada 16 Juli 2025.
"Mimpi bagi TRUST dapat tampil di gedung musik terbaik dunia akhirnya terwujud, rasa bangga bertambah saat ternyata TRUST mendapat penghargaan Golden Award dalam festival tingkat dunia. Kerja keras selama ini akhirnya terbayar," kata Nia.
TRUST Orchestra adalah komunitas orkestra remaja asal Jakarta yang berdiri sejak tahun 2013, beranggotakan 75 member tetap berusia 11-30 tahun. TRUST aktif menyelenggarakan konser secara rutin dengan berbagai tema yang menarik dan kekinian.
"TRUST tampil dengan percaya diri dengan membawa ke-khas-an Indonesia dari mulai lagu hingga kostum yang mereka pakai. Generasi muda harus bangga dengan kekayaan budayanya meski ditengah arus moderinitas. Kedepan TRUST ingin lebih mengenalkan Indonesia melalui seni musik ke kancah global," tutup Yonathan Nugroho selaku Chairman TRUST.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
