Melalui album yang berisi lima lagu ini, Matheo coba mengeksplorasi diri dan coba keluar dari zona nyamannya. Hampir Lima lagu di mini album ini menceritakan hubungan sosial yang lazim dialami manusia, terutama soal cinta.
Single andalan EP ini yang berjudul "Oh My Girl". Matheo coba lebih lugas dalam membagikan kisahnya dari sisi lirik. Sementara musiknya lebih upbeat dibanding dengan beberapa lagu lainnya.
"Lagu ini bercerita tentang kisah cinta anak SMA, saat naksir cewek ada berbagai rasa yang campur baur. Kadang pada masa-masa tersebut kita tak berani secara langsung menyatakan kalau kita suka, malah kadang lebih sering menggoda dengan sarkasme tapi perhatian," kata Matheo.
Dalam mini album ini, Matheo menggandeng Sandy Canester sebagai produser musik. Sandy turut membantu proses produksi, aransemen, dan lirik. Indra Qadarsih ikut membantu untuk proses masteringnya.
baca juga: Band Metal Lawang Pitu Rilis Album Debut, Eet Sjahranie Ikut Isi Gitar |
"Mini album ini menjadi istimewa untukku, karena melalui karya ini, aku mencoba bicara sepenuhnya tentang cinta dengan bahasa yang sederhana dan mudah dimengerti. Untuk di mini album ini, aku hanya ingin didengar dengan baik melalui lagu-lagu yang aku coba lantunkan," ucapnya.
Mini album Other Side milik Matheo In Rio sudah bisa didengarkan di berbagai platform pemutar musik digital. Matheo pun bersyukur rekannya di band EIV turut memberikan dukungan.
"Dengan lahirnya Other Side, karya ini dapat dipastikan akan mampu singgah di pendengar yang lebih luas dan bahwa dari kerasnya sebuah batu, masih ada sisi romantisme dengan caranya tersendiri dalam menerjemahkan cerita cinta," tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News