Melalui platformnya, mereka ingin musisi bisa lebih mudah menjangkau pendengarnya. Kehadiran platform musik digital setidaknya sudah dirasakan musisi, termasuk Andrea Lee, Lyla, Stevan Pasaribu hingga Ria Ricis.
"Sekarang ada wadah yang didukung besar. Sekarang lagu bisa dicakup tidak hanya beberapa area saja tapi seluruh negeri," kata Andrea Lee.
Hal senada disampaikan Fare dari band Lyla. Bagi Fare, musisi zaman sekarang tidak hanya bisa meraih pasal nasional, tapi juga pasar luar negeri jika mengeluarkan karya.
"Menurutku ini salah satu persoalan musisi adalah distribusi. Dan menurut ku ini salah satu gebrakan besar dengan berkerjasama dengan retail yang sudah memiliki banyak retail," ujar Fare.
baca juga: 5 Fakta Pasar Musik Digital: Orang Indonesia Lebih Suka Gratisan Ketimbang Bayar |
Agar lebih menjangkau pendengar musik lebih luas lagi, Trebel lalu melakukan kerjsama dengan salah satu jaringan ritel di Indonesia. Kolaborasi ini bisa dibilang menandai awal dari era baru dalam menghadirkan pengalaman mendengarkan musik yang lebih dekat dan terjangkau bagi anak muda.
"Kolaborasi ini dapat memberikan kontribusi positif bagi perkembangan musik tanah air dengan membawa pengalaman mendengarkan musik yang lebih dekat dan terjangkau oleh seluruh masyarakat," kata Nugroho Dandy selaku Direktur Marketing GMI Records
Sementara Toto Widjojo selaku Country Head Trebel Music Indonesia, berharap penikmat musik untuk mendapatkan akses mendengarkan karya idola mereka dengan lebih mudah.
"Besar harapan kami dengan adanya kerja sama Trebel dengan salah satu raksasa ritel terbaik di Indonesia yang memiliki jaringan dari Sabang hingga Merauke yaitu Indomaret dapat memudahkan para pecinta musik tanah air untuk mendapatkan pengalaman mendengarkan musik anti ribet," tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News