Lagu Monokrom banyak bercerita tentang masa lalu Tulus. Pria asal Minangkabau tersebut memvisualisasikan dengan baik kolaborasinya bersama Papermoon Puppet Theater, pentas boneka yang didirikan Maria Tri Sulistyani.
Nama Papermoon Puppet Theater tersohor di lingkaran pecinta musik. Pentasnya pernah masuk dalam adegan di sekuel film Ada Apa Dengan Cinta (2016).
Tak hanya sekali, pentas boneka kembali hadir lewat lagu Teman Hidup diiringi petikan gitar akustik. Pentas ini dikenal menghidupkan jiwa orang yang telah berpulang dan Tulus memaknai sosok itu sebagai abak, kakek Tulus yang belum pernah dia temui seumur hidupnya.
"Abak, teman-teman. Saya tidak pernah bertemu setelah saya lahir," ujar Tulus, memperkenalkan 'abak' di panggung Monokrom.
Beberapa boneka dari Papermoon turut melebur bersama penonton di area tribun sambil membawa cahaya kecil. Menandakan, ada cahaya yang menemani untuk jiwa-jiwa yang merasakan sepi.
"Umi dan abak walaupun sudah tidak ada sekarang saya yakin dia lihat. Saya yakin dia ada. Malam hari ini, dia nonton (konser ini). Saya yakin sekali mereka nonton," kata Tulus.
"Teman-teman tidak boleh lagi ada yang merasa kesepian, sendirian, selalu ada yang sayang sama teman-teman, memperhatikan teman-teman semua, ketemu atau tidak ketemu," tukasnya.
Konser Monokrom digelar di Istora Senayan, Jakarta, pada Rabu, 6 Februari 2019.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
