Personel duo Maia ini mengungkapkan bahwa awal karier DJ dimulai saat menginjak bangku SMA tahun 1993. Menurutnya, saat itu stereotip DJ wanita cukup negatif karena belum banyak kaum hawa memiliki pekerjaan itu.
"Aku di Surabaya, jadi aneh ketika kerjaan itu, makanya aku cari kerjaan yang siang-siang aja," ucap Maia dalam akun Youtube MAIA ALELDUL TV, dikutip Medcom.id, Rabu, 18 Agustus 2021.
Di bidang ini, Maia cukup berprestasi dalam menjalani hobinya. Ia pernah mengikuti festival DJ tingkat Jawa-Bali dan menang.
"Menang, dan jaman itu pakai piringan hitam kan, lebih susah," lanjut ibu tiga anak ini.
Terkait stigma DJ yang negatif, Maia mencoba mengakalinya dengan berpakaian sopan. "Aku ga pernah lho pakai baju kebuka-kebuka karena aku ngerasa DJ konotasinya udah negatif, jadi gimana caranya orang-orang ga mandang negatif sama aku," beber dia.
Baca: Dinikahi Miliarder, Maia Estianty Tetap Berlatih Hidup Mandiri
Lalu, Maia mengaku berhenti menjadi DJ ketika menikah musisi Ahmad Dhani pada 1996. Namun, pascabercerai pada 2008, mantan personel duo Ratu ini kembali berkecimpung di dunia DJ.
"Pas udah pisah (cerai dari Dhani), mulai nge-DJ lagi tuh, sama Devina. Pokoknya sama cewek-cewek (DJ) Indonesia," tutur dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
