Sebelum perilisan, Dere telah lebih dulu membuat para penggemarnya penasaran dengan membagikan cuplikan lirik lagu ini melalui akun Instagram @__dere dan TikTok pribadinya @tentangdere.
Dengan cara yang unik itu, Dere mengajak para pendengarnya untuk ikut serta dalam perjalanan menuju perilisan "Mawar".
"Patah hati atau jatuh cinta, aku sengaja meninggalkan ruang interpretasi bagi yang mendengarkan laguki," ungkap Dere dari siaran pers yang diterima Medcom.id.
Melalui unggahan-unggahan terbarunya di media sosial, Dere kerap menyisipkan sentuhan warna merah, simbol yang menurutnya erat kaitannya dengan cinta dan segala kompleksitasnya.
| baca juga: |
Dengan pendekatan ini, Dere menegaskan bahwa tema cinta menjadi benang merah dalam karyanya kali ini. Ia ingin mengajak para pendengar untuk merenungkan berbagai bentuk hubungan yang hadir dalam kehidupan mereka, dari manis hingga pahit, dari harapan hingga kenyataan.
Solois wanita berusia 22 tahun itu menjelaskan bahwa lagu Mawar akan menghadirkan nuansa yang mendalam tentang perasaan dan pengharapan.
Melalui lagu ini, Dere menuangkan pemikirannya tentang bagaimana hubungan manusia terus berkembang dan berubah seiring berjalannya waktu.
"Lagunya terinspirasi dari pengharapan yang secara natural muncul ke orang-orang yang datang dan pergi. Menarik bagiku bagaimana sebagian bisa jadi teman baik, sebagian hanya datang sebentar, bahkan ada yang setelah tahunan jauh, tiba-tiba bisa dekat lagi," terang Dere.
Dengan lirik yang puitis dan suara khasnya, Dere kembali menghadirkan sebuah karya yang siap menyentuh hati banyak orang.
Bagi sobat Medcom yang sudah penasaran dengan karya terbaru dari Dere, lagu "Mawar" akan resmi dirilis pada 14 Februari 2025 di berbagai platform musik digital.
(Basuki Rachmat)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
