medcom.id, Jakarta: Musisi asal Sarawak, Malaysia, Noh Salleh, akan merilis album Angin Kencang versi pasar Indonesia. Angin Kencang adalah album mini Noh Salleh yang dirilis tiga tahun lalu. Namun, album itu kembali dikemas ulang dengan tambahan lagu baru dan dikemas khusus untuk pasar Indonesia.
“Ini akan jadi rilis fisik pertama saya di Indonesia. Ini seperti penanda kalau saya ready untuk Indonesia. Karena you guys lovely sangat menerima karya-karya saya di sini,” kata Noh.
Saat ini, tanggal perilisan album masih belum ditentukan. Yang jelas album fisik Angin Kencang versi pasar Indonesia akan dijual secara terbatas.
Perbedaan antara album Angin Kencang versi pertama dan versi pasar Indonesia, adalah kehadiran tiga lagu baru. Ketiga lagu baru itu dibuat oleh Adink Permana, keyboardist yang turut membantu grup musik Sore.
Salah satu singel dari album Angin Kencang versi Indonesia ini berjudul Renjana.
Renjana adalah puisi karya Rahne Putri yang kemudian dinyanyikan Noh. Awalnya, Noh menemukan Rahne melalui dunia maya, tepatnya lewat akun MySpace milik Rahne.
Tidak lama setelah itu, Noh menggelar pertunjukkan di Pasar Santa, dan ternyata Rahne datang menonton. Keduanya pun bertemu dan lantas bekerjasama.
“Buat saya Renjana adalah sebuah lagu yang indah hasil kolaborasi istimewa dengan penulis puisi. Sebelumnya singel saya lebih pop mainstream. But, this one is a bit dark yet represent a beautiful sight from it’s own identity or angle,” lanjut Noh.
Di Malaysia, Noh sendiri dikenal sebagai vokalis grup musik Hujan. Pada 2014 dia lantas memberanikan diri untuk bersolo karier dan merilis album mini Angin Kencang.
Pemesanan album fisik Angin Kencang versi pasar Indonesia mulai dilakukan pada 28 Agustus mendatang. Informasi seputar album ini dapat diakses melalui akun Instagram @mohammadnohbinsalleh.
Simak wawancara mendalam Metrotvnews.com bersama Noh Salleh melalui tautan berikut ini
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id