Dara Puspita adalah sebuah grup band wanita yang dibentuk pada 1964 silam di Surabaya. Band tersebut beranggotakan empat orang, yaknj Titiek Adji Rachman sebagai gitaris melodi, Lies Soetisnowati Adji Rachman sebagai gitaris pengiring, Titiek Hamzah sebagai bassis, dan Susy Nander sebagai drummer.
Sebagai band wanita pertama di Indonesia, Dara Puspita kerap menghasilkan lagu-lagu hit dan unik, seperti "Pest Pak Lurah", "Bertamasja", "Believe Me", "Surabaya", dan "Mari Mari".
Band dengan aliran musik rock and roll ini memulai kariernya dengan manggung di Surabaya. Namun hingga suatu ketika, mereka pergi ke Jakarta dengan modal nekat meski dilarang oleh orang tua.
Kala itu, Koes Plus memberikan sebuah pesan untuk Dara Puspita untuk memulai kariernya di Jakarta. Dalam wawancara Dara Puspita bersama Medcom.id, Titiek AR mengatakan bahwa ayahnya tidak setuju dengan rencana itu.
"Sebetulnya, bapak tidak setuju kalau kita pergi ke Jakarta atau keluar dari rumah," kata Titiek AR, dikutip dari Shindu's Scoop di saluran YouTube medcom.id, Senin, 18 September 2023.
Meskipun begitu, masih ada sosok ibu yang mendukungnya diam-diam tanpa pengetahuan sang ayah. Bahkan tiket transportasi didapatkan setelahs perhiasan milik ibunya dijual.
"(Ibu menjual perhiasan) untuk beli tiket. Bapak enggak tahu," ucap Lies AR.
Setelah sampai di Jakarta, Dara Puspita hidup dengan mandiri dan tinggal berpindah-pindah tempat untuk mempertahankan hidup serta kariernya. Perjuangan yang besar untuk sebuah band legendaris tanah air.
Sementara itu, Lies AR telah meninggal dunia di Mojokerto, Jawa Timur, Minggu, 17 September 2023, di usia yang ke-73 tahun. Saat itu Lies AR yang tinggal di Belanda memutuskan untuk berlibur ke Indonesia, tetapi jatuh sakit dan sempat melakukan rawat inap di rumah sakit.
(Rafi Alvirtyantoro)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
