Thom Yorke (Foto: Instagram @thomyorke)
Thom Yorke (Foto: Instagram @thomyorke)

Thom Yorke Sebut AI Cuma Mampu Mencuri Karya Para Seniman

Agustinus Shindu Alpito • 02 Juni 2025 16:17
Jakarta: Pentolan Radiohead, Thom Yorke, mengeluarkan pernyataan terkait kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI). Baginya, AI tak lebih dari sekadar "mencuri" karya seni asli manusia.
 
Pada dasarnya, Thom Yorke menentang gempuran AI dalam industri musik dan kreatif. Musisi 56 tahun itu melihat AI mendiskreditkan karya-karya para seniman dan mengambilnya secara serampangan.
 
“Sejauh yang saya tahu dalam musik dan seni dan semua industri kreatif, Al sejauh ini hanya mampu 'menciptakan' variasi pada ekspresi artistik manusia yang asli, dan itu jelas. Apakah Al mampu menghasilkan pemikiran kreatif asli yang asli? Saya belum melihatnya. Ia menganalisis dan mencuri dan membangun iterasi tanpa mengakui karya manusia asli yang dianalisisnya. Ia menciptakan tiruan pucat, yang berguna dengan cara yang sama seperti pengiring otomatis berguna, atau screensaver dari pemandangan alam yang indah di bunker miliarder," kata Yorke dalam majalah Electronic Sound.
 
Baca juga: Hindia Kritik Pernyataan Thom Yorke Soal Palestina

"Tetapi struktur ekonomi salah secara moral ... karya manusia yang digunakan oleh AI untuk memalsukan kreativitasnya tidak diakui. Penulis tidak dibayar. Ini adalah masa depan mimpi buruk yang aneh dan sok tahu, dan tampaknya inilah yang paling baik dilakukan oleh industri teknologi. Merendahkan nilai umat manusia lainnya, selain diri mereka sendiri, yang tersembunyi di balik teknologi. Di AS saat ini, kita menyaksikan hal ini meluas ke politik."

Yorke sebelumnya menjadi bagian dari kampanye yang berhasil mengumpulkan lebih dari 10 ribu seniman untuk menandatangani petisi terkait penggunaan karya para seniman dalam kecerdasan buatan adalah ancaman besar dan tidak adil.
 
"Penggunaan karya kreatif tanpa izin untuk melatih AI generatif merupakan ancaman besar dan tidak adil bagi mata pencaharian orang-orang di balik karya tersebut, dan tidak boleh diizinkan," tulis petisi itu.
Baca juga: Resmi! JUMBO jadi Film Terlaris Indonesia Sepanjang Masa

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ASA)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan