James masih ingat betul sambutan orang-orang Indonesia terhadap Yakul. James bahkan sampai melanjutkan perjalanan untuk berlibur ke Bali bersama sang kekasih
"Jadi setelah main Java Jazz, aku dan pacarku pergi ke Bali selama dua minggu untuk liburan. Jadi aku punya waktu yang lumayan banyak di sana. Salah satu hal favoritku tentang Indonesia adalah betapa ramahnya semua orang," kata James Berkeley saat berbincang dengan Medcom.
James sekarang memutuskan bersolo karier. Dia baru saja merilis album penuh pertamanya berjudul Lost Boy, Golden Hour. James sadar, dia masih harus membangun namanya dari nol agar bisa dikenal di mancanegara, termasuk Indonesia.
Karena itu, James ingin membangun komunitas penggemarnya terlebih dulu sebelum akhirnya mendatangi negara itu. Dia hanya ingin yakin sudah cukup banyak orang yang mau menikmati musiknya di Indonesia.
"Saat ini saya sangat fokus pada dunia maya dan ingin membangun komunitas daring. Dari Yakul, saya tahu pentingnya tampil dan betapa hal itu bisa memperkuat koneksi dengan basis penggemar. Aku enggak mau bikin pertunjukan sampai benar-benar orang-orang datang ke konser dan cukup menikmatinya. Jadi ya pelan-pelan saja," kata James.
"Tetapi aku juga ingin sekali bisa melakukannya sekitar tahun 2026. Dan ya, kembali ke Indonesia akan menjadi mimpi yang mutlak," lanjutnya.
| baca juga:
|
Menjalani solo karier memang bisa dibilang membuat James memulainya dari nol. Dia sadar tidak akan tahu rasanya jika tidak memulai. Betapaun besar tekanannya, James hanya ingin menuangkan sisi lainnya dalam bermusik.
"Keputusan untuk terjun langsung ke dalam sebuah proyek album penuh adalah cara saya mengatasi tekanan. Rasanya seperti, oke, ini akan terasa seperti, ini akan terasa tidak nyaman. Jadi, biarlah aku menyibukkan diri dan fokus pada tujuan jangka panjang, supaya aku tidak terjerumus dalam stres. Karena aku harus terus bergerak maju. Karena, kau tahu, aku yang membuat keputusan," jelasnya.
James pun merasa lega setelah album penuh pertamanya benar-benar dirilis. Dia berharap album ini bisa diterima penikmat musik yang sudah mengikuti jejaknya sejak lama dan bisa mendapat pendengar baru.
"Mengerjakan album solo ini, aku merasa bisa benar-benar menjadi diriku sendiri. Jadi aku benar-benar mendorong diriku untuk membuka diri dan mengekspresikan beberapa bagian diriku yang mungkin belum pernah aku lakukan secara musikal sebelumnya," tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
