Entah ini masih bisa dibilang kejutan atau tidak, karena isu 'kebangkitan' Peterpan sudah mencuat ke publik beberapa hari lalu. Adalah Festival Director Pestapora Kiki Aulia Ucup yang pertama kali melontarkan hal ini. Ucup sepertinya keceplosan karena tak lama setelah mengucapkan hal itu, dia enggan membocorkannya lebih lanjut.
Alhasil, puluhan ribu orang yang memadati Gambir Expo Kemayoran, Jakarta sudah tahu mereka bakal mendengarkan lagu-lagu Peterpan. Namun, mereka belum siapa saja yang bakal tampil di atas panggung.
Barulah ketika Rio Alief masuk ke panggung menduduki kursi drum, disusul David di balik kemudi keyboard, reuni Peterpan yang dulu beranggotakan Ariel, Lukman, Uki, Andika, Indra dan Reza tak terjadi di Pestapora. Meski begitu, penonton tetap menyambut gembira kehadiran Ariel.
Noah langsung membawakan lagu Peterpan secara medley seperti "Mimpi Yang Sempurna", "Taman Langit" dan "Menghapus Jejakmu". Lagu yang pertama disebut merupakan lagu yang mengantarkan Peterpan ke tangga popularitas.
"Kita bawain semua lagu Peterpan, oke. Gak ada NOAH malam ini," seru Ariel yang langsung menyanyikan "Hari yang Cerah untuk Jiwa yang Sepi" dilanjutkan dengan "Walau Habis Terang.
Noah kemudian mengajak Shakira Jasmine ke panggung untuk berkolaborasi membawakan lagu "Satu Hati" yang termasuk dalam album Taman Langit. Album ini sendiri dirilis Peterpan pada tahun 2003.
"Wow, lagu-lagu ini sudah 20 tahun. Mudah-mudahan semua pada tahu," kata Ariel.

Sebelum mengusung panji Noah, Ariel dan Lukman dulu mendirikan Peterpan pada tahun 2000. Andika dan Indra memutuskan keluar pada tahun 2006. Andika lalu merasa keberatan mantan rekannya menggunakan Peterpan sebagai nama band karena itu merupakan usulan darinya. Setelah melepas nama Peterpan, Ariel bersama Lukman, Reza, Uki dan personel baru David menggunakan nama NOAH
NOAH melanjutkan momen nostalgia mereka dengan menyajikan lagu-lagu Peterpan lain seperti "Sally Sendiri", "Jauh Mimpiku", "Bintang di Surga", "Sahabat" hingga Topeng. Sejak beberapa tahun terakhir, NOAH memang mengaransemen ulang lagu-lagu lama yang pernah mereka bawakan saat masih bernama Peterpan.
Namun, khusus malam tadi, mereka menyajikannya dengan aransemen lama versi Peterpan. Termasuk ketika membawakan "Di Belakangku", "Mungkin Nanti", "Ada Apa Denganmu" dan "Tak Bisakah".
Ariel belum kehabisan energi meski cucuran keringat mengalir deras di tubuhnya, suaranya juga sudah terdengar serak. Akan tapi, dia mampu menyajikan aksi maksimal ketika menutup panggung dengan lagu "Cobalah Mengerti" dan "Khayalan Tingkat Tinggi".
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id