Kabar ini pertama kali diberitakan oleh majalah East Week pada Selasa, 7 Oktober 2025, yang menyebutkan bahwa artis berusia 59 tahun itu mengalami kolaps mendadak di rumah sebelum akhirnya mendapat perawatan intensif di Rumah Sakit Ruttonjee, Hong Kong.
Putranya, Kwan Chun Yin, segera terbang dari Amerika Serikat setelah mendengar kabar kondisi sang ibu. Pemuda berusia 23 tahun itu terlihat mendampingi ibunya di rumah sakit selama beberapa hari terakhir.
Sementara itu, Kwan dikenal sebagai salah satu diva musik Hong Kong pada era 1990-an bersama Faye Wong dan Sandy Lam. Ia meniti karier musik sejak akhir 1980-an dan mencapai puncak popularitas melalui lagu “Happy Are Those In Love” (1989), diikuti deretan lagu populer seperti “Willing To Do Anything” (1991) dan “Cuddling Underneath The Stars” (1994).
Baca Juga :
Richie Ren Bawa Ribuan Penggemar Indonesia Bernostalgia
Meski begitu, perjalanan karier Kwan tidak selalu berjalan mulus. Setelah melahirkan putranya di Kanada pada 2002, ia sempat vakum dari dunia hiburan selama beberapa tahun.
Pada tahun 2005, sang penyanyi mengonfirmasi bahwa dirinya memiliki anak di luar nikah, tetapi menolak mengungkapkan identitas ayah dari putranya. Keputusan tersebut sempat memicu perhatian besar dari publik dan media Hong Kong.
Pada 2020, Kwan secara terbuka menyatakan pengunduran dirinya dari industri musik. Pernyataan itu disampaikan melalui media sosial disertai kritik terhadap label rekamannya. Sejak saat itu, ia jarang muncul di hadapan publik dan kehidupannya menjadi relatif tertutup.
Hingga kini, penyebab pasti Shirley Kwan dirawat masih belum diungkapkan pihak rumah sakit maupun keluarga.
(Maulia Chasanah)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id