Pemeran karakter Oneng itu merasa kehilangan dengan kepergian dua rekannya tersebut, khususnya Uya Kuya. Apalagi mereka saling membantu dalam menangani beberapa kasus.
“Saya kehilangan Uya. Mas Uya itu partnerku di komisi IX untuk mengadvokasi kasus-kasus tindak pidana perdagangan orang dan masalah kesehatan,” kata Rieke Diah Pitaloka, dikutip dari saluran YouTube CURHAT BANG Denny Sumargo, pada Selasa, 9 September 2025.
| Baca juga: Selamatkan Kucing Uya Kuya dari Penjarahan, Sherina Munaf Dipanggil Polisi |
Ia mengaku cukup memiliki kedekatan dengan Eko Patrio, yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi VI DPR RI. “Mas Eko, tentu saja interaksi kami sering, saya anggota dan kami lama di komisi VI,” ungkap Rieke.
Menurutnya, Eko Patrio memiliki perasaan yang tulus. Meski begitu, ia tetap meminta rekannya itu untuk memperbaiki cara komunikasinya. “Mas Eko itu tulus orangnya, memang konyol, bukan untuk pembelaan, tentu gestur dan cara komunikasi diperbaiki,” ucap Rieke.
Ia kembali mengenang saat Eko Patrio memberikan dukungan untuk menuntaskan kasus Mat Solar tentang sengketa tanah miliknya yang terkena pembangunan Tol Cinere-Serpong dan belum menerima ganti rugi penuh.
“Kasusnya Bang Juri (Mat Solar) itu, aku didukung banget sama Mas Eko. Pelunasan tanah dan beberapa kasus ya. Membongkar mafia pangan dan timah,” ungkap Rieke.
Selama menjadi pimpinan rapat di parlemen, Eko Patrio tidak pernah membatasi para anggota untuk berbicara mengenai kasus-kasus besar.
“Sebagai pimpinan, termasuk memberi ruang kepada kami untuk akhirnya kasus-kasus besar itu, termasuk Pertamina,” tutur Rieke.
“Mas Eko tidak pernah membatasi kami bicara dalam persidangan segala macam. Dia memberikan ruang begitu,” lanjutnya.
| Baca juga: Eko Patrio Minta Maaf Atas Video Parodi DJ Sound Horeg |
Sebelumnya, Partai Amanat Nasional (PAN) resmi memutuskan untuk menonaktifkan Eko Hendro Purnomo alias Eko Patrio dan Surya Utama alias Uya Kuya dari DPR RI pada 31 Agustus 2025.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
