Pencuri berhasil mengambil lukisan hanya dalam waktu 50 detik. Pencuri yang berjumlah 2 orang itu juga meninggalkan sebuah pesan di Galeri Nasional, bertuliskan "Ribuan terima kasih atas keamanan yang buruk."
Selang berapa hari setelah pencurian, sekelompok orang menghubungi stasiun televisi dan mengatakan, bahwa lukisan akan dikembalikan jika stasiun televisi tersebut menayangkan siaran anti-aborsi. Belakangan diketahui yang menelpon bukanlah si pencuri.
Tak berapa lama dari kejadian itu, seseorang meminta uang tebusan untuk lukisan The Scream, sebesar USD1 juta. Permintaan itu tidak digubris karena tidak ada bukti bahwa yang meminta adalah si pencuri.
Lukisan itu akhirnya berhasil ditemukan tiga bulan kemudian, di sebuah hotel, di kawasan Asgardstrand. Setelah di investigasi, pencurinya ternyata berjumlah 4 orang. Mereka dihukum pada 1996.
The Scream merupakan sebuah mahakarya yang dibuat pada 1893. The Scream bahkan dianggap sebagai Monalisa versi dunia seni lukis modern.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News