Berdasarkan laporan dari Tudum, platform resmi berita dan informasi Netflix, kini Adolescence menduduki posisi ke-4 dalam daftar Acara TV Berbahasa Inggris Terpopuler. Serial ini naik lima peringkat dari posisi minggu sebelumnya yang berada di urutan ke-9.
Kesuksesan Adolescence ini tak lepas dari 17,8 juta views yang berhasil diraih dalam periode tayang 31 Mei - 6 April 2025. Angka fantastis ini mengantarkan serial Adolescence kembali menjadi acara TV No. 1 pada pekan ini, dan membuktikan daya tarik yang kuat kepada penonton Netflix.
Sebelumnya, Adolescence berhasil menggeser serial populer Stranger Things 3 ke posisi ke-10 dan mengeluarkan Bridgerton 2 dari daftar serial berbahasa Inggris terpopuler sepanjang masa. Menariknya, Adolescence hanya membutuhkan waktu 24 hari untuk mencapai posisi ke-4 dengan total 114 juta views.
baca juga: Adolescence Raih 66,3 Juta Penonton dalam 11 Hari |
Dengan capaian ini, serial Adolescence hanya membutuhkan sedikit lagi penonton untuk menyalip Dahmer: Monster (115,6 juta views) yang saat ini berada di posisi ketiga. Bahkan Adolescence memiliki potensi untuk terus meroket hingga posisi kedua, menggeser Stranger Things 4 yang memiliki total 140,7 juta views. Sementara di posisi pertama masih ada Wednesday dengan 252,1 juta views.
Adolescence adalah serial Netflix terbaru karya dari Jack Thorne dan Stephen Graham, dengan arahan sutradara Philip Barantini. Serial yang terdiri dari 4 episode ini menampilkan beberapa aktor ternama, termasuk Owen Cooper, Stephen Graham, Ashley Walters, Erin Doherty, Faye Marsay, dan Christine Tremarco.
Kehadiran Stephen Graham tidak hanya sebagai salah satu kreator, tetapi juga sebagai pemain. Hal itu semakin menambah daya tarik serial ini.
Serial Adolescence berpusat pada kisah Jamie Miller (Owen Cooper), seorang anak laki-laki berusia 13 tahun yang ditangkap setelah terjadinya pembunuhan seorang gadis di sekolahnya bernama Katie Leonard (Emilia Holliday). Sobat Medcom akan diajak mengikuti alur penyelidikan polisi yang menegangkan, dampak kejadian tragis ini pada keluarga Jamie, serta m upaya seorang psikolog forensik untuk memahami kondisi mental Jamie.
Serial Adolescence tidak diangkat dari kisah nyata, tetapi ide ceritanya muncul dari laporan-laporan yang didengar oleh Stephen Graham mengenai keterlibatan anak laki-laki muda dalam tindak kriminal dengan senjata tajam.
Salah satu aspek unik yang membuat Adolescence menarik adalah penggunaan teknik pengambilan gambar one continuous shot. Teknik ini memungkinkan seluruh adegan direkam secara berkelanjutan dalam satu pengambilan gambar panjang tanpa adanya potongan gambar, sehingga memberikan pengalaman menonton yang imersif dan intens bagi penonton.
Diketahui baebagian besar proses syuting Adolescence dilakukan di Pontefract, West Yorkshire, Inggris. Tim produksi juga memanfaatkan studio musik di Pontefract sebagai lokasi syuting kantor polisi dan ruang interogasi.
Selain itu, Adolescence juga menjadi debut akting bagi Owen Cooper. Penampilan perdananya ini menuai pujian dari para penonton dan kritikus. Bahkan surat kabar Evening Standard menyebut penampilannya mungkin merupakan debut terbaik yang pernah dilihat dari seorang aktor cilik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News