Cuplikaan trailer yang dibuat Screen Culture (Foto: YouTube Screen Culture)
Cuplikaan trailer yang dibuat Screen Culture (Foto: YouTube Screen Culture)

YouTube Hentikan Monetisasi Akun Trailer Film Palsu yang Gunakan Teknologi AI

Imanuel R Matatula • 05 April 2025 11:53
Jakarta: Youtube secara tegas menghentikan monetisasi dari dua akun pembuat trailer palsu, Screen Culture dan KH Studio yang menggunakan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) dalam proses produksi.
 
Hal ini dilakukan YouTube karena Screen Culture dan KH Studio dinilai melanggar kebijakan monetisasi, yang berarti dua akun tersebut tidak lagi memperoleh pendapatan iklan dari video yang mereka buat.
 
Kebijakan YouTube menjelaskan jika kreator meminjam materi dari orang lain, kreator perlu mengubahnya secara signifikan. Artinya video tidak boleh diduplikasi atau repetitif dan tidak boleh dibuat hanya untuk satu tujuan, yaitu mendapatkan penayangan. Pihak YouTube menilai konten yang dimanipulasi secara teknis dapat menyesatkan penonton.
 
Baca Juga: M Hotel, Film yang Digarap Sepenuhnya oleh AI Tayang di Bioskop Indonesia 

Menanggapi hal tersebut, Pendiri KH Studio mengatakan apa yang dilakukan mereka adalah untuk menghibur penonton dengan kemungkinan-kemungikan yang muncul dalam sebuah film, bukan untuk menyesatkan. 
 
Dalam wawancara dengan Deadline.com, pendiri Screen Culture, Nikhil P. Chaudhari  menjelaskan, dia mengawasi tim yang terdiri dari selusin editor, mereka membuat sebanyak 12 video seminggu berdasarkan instruksinya.
 
Jumlah penayangan dan pelanggan Screen Culture meningkat lebih dari dua kali lipat dalam dua tahun terakhir, menjadi 1,4 miliar penayangan dan 1,4 juta pelanggan. 
 
Baca Juga: Viral Tren Ubah Foto jadi Gaya Studio Ghibli Pakai AI, Picu Kontroversi Hak Cipta

Keberhasilan tersebut telah menghasilkan pendapatan iklan jutaan dolar, meskipun Chaudhari tidak mengungkap berapa tepatnya penghasilan yang didapatkan dari pembuatan video tersebut.
 
Chaudhari mengatakan, sebagian besar pengguna YouTube memahami bahwa video yang mereka buat di YotuTube bukanlah video resmi, dan orang-orang dapat menemukan video resmi di kanal resmi film yang mereka tonton.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ASA)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan