Perjuangan perempuan dalam menghadapi tantangan sosial, budaya, maupun politik telah menjadi inspirasi berbagai karya seni, termasuk film. Di Indonesia, sejumlah sineas pun telah berhasil mengangkat kisah-kisah perempuan tangguh ke layar lebar.
Film yang menyuguhkan narasi tentang keteguhan, keberanian, dan perjuangan hak-hak perempuan sangat cocok disaksikan pada Hari Kartini. Mengingat Kartini sendiri merupakan pahlawan nasional yang selama hidupnya berjuang melawan diskriminasi terhadap wanita.
| Baca juga: Hari Kartini 21 April, Ini Sejarah dan Tujuan Peringatannya |
Film tentang Perjuangan Perempuan
1. Kartini (2017)
Disutradarai oleh Hanung Bramantyo, film “Kartini” mengisahkan kehidupan Raden Ajeng Kartini, tokoh emansipasi perempuan Indonesia. Menggambarkan perjuangannya dalam melawan tradisi feodal yang mengekang kebebasan perempuan, serta memperjuangkan hak pendidikan bagi kaum perempuan pada masa penjajahan Belanda.
Melalui visualisasi yang emosional dan kuat, film ini tidak hanya memperkenalkan sosok Kartini secara lebih dekat, melainkan juga menyampaikan pesan penting tentang kesetaraan gender.
2. Marlina Si Pembunuh dalam Empat Babak (2017)
Film karya Mouly Surya ini menyajikan kisah Marlina, seorang janda di Sumba yang harus membela diri dari sekelompok perampok. Dalam perjuangannya mencari keadilan, Marlina menjadi simbol perempuan yang tidak lagi diam terhadap kekerasan yang dialaminya.
Film ini menggabungkan unsur drama dan thriller dengan latar budaya lokal yang kuat. Film “Marlina Si Pembunuh dalam Empat Babak” juga menjadi perwakilan Indonesia dalam berbagai festival film internasional.
| Baca juga: 6 Rekomendasi Playlist Lagu yang Cocok Diputar saat Hari Kartini |
3. Yuni (2021)
Disutradarai oleh Kamila Andini, Yuni menceritakan gadis remaja cerdas yang menghadapi tekanan untuk menikah muda. Film ini menggambarkan bagaimana norma sosial dan ekspektasi lingkungan dapat menjadi penghalang bagi perempuan untuk mengejar pendidikan dan cita-citanya.
“Yuni” tidak hanya menyoroti isu patriarki dalam masyarakat, tetapi juga perjuangan perempuan muda untuk memiliki kendali atas pilihan hidupnya.
4. Susi Susanti: Love All (2019)
Film ini diangkat dari kisah nyata perjalanan hidup legenda bulutangkis Indonesia, Susi Susanti. Ia tidak hanya berjuang untuk mewujudkan mimpinya, tetapi juga mengharumkan nama Indonesia dengan meraih medali emas pertama dari cabang bulutangkis di Olimpiade Barcelona tahun 1992.
Ia pun berkomitmen untuk melanjutkan cita-cita ayahnya, yaitu menjadi juara dunia di cabang olahraga tersebut. Namun, jalannya tidak mudah—berbagai tantangan muncul, termasuk dalam masa sulit seperti kerusuhan tahun 1998.
| Baca juga: 5 Film Romantis Indonesia Hits Tahun 2000-an, Awas Baper! |
5. 3 Srikandi (2016)
Disutradarai Iman Brotoseno, film “3 Srikandi” menceritakan kisah tiga atlet panahan perempuan Indonesia yang sukses meraih medali di ajang Olimpiade Musim Panas 1988 di Seoul, Korea Selatan.
Perjalanan mereka tidak berjalan mulus. Menjelang Olimpiade, mereka menghadapi tantangan pribadi yang menguji mental dan tekad mereka. Namun, berkat semangat pantang menyerah, kerja keras, dan disiplin tinggi, mereka berhasil menjalani pelatihan intensif yang membawa mereka menuju prestasi membanggakan bagi bangsa.
6. Sokola Rimba (2013)
Film garapan Riri Riza ini terinspirasi dari kisah nyata seorang aktivis perempuan, Butet Manurung. Ia secara konsisten meluangkan waktunya untuk mengajarkan membaca, menulis, dan berhitung kepada anak-anak dari komunitas Suku Anak Dalam, yang dikenal juga sebagai Orang Rimba.
Upayanya dalam memperjuangkan akses pendidikan yang layak tidak berjalan mulus. Ia harus menghadapi berbagai tantangan dan penolakan. Namun di tengah kesulitan itu, seorang anak bernama Nyungsang Bungo hadir sebagai sosok yang selalu mendukungnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
