Dilansir dari Variety, film produksi studio animasi ternama Ufotable itu berhasil meraup pendapatan spektakuler sebesar 1,65 miliar yen (sekitar Rp182,4 miliar) hanya dalam hari pertama penayangannya di bioskop.
Capaian tersebut berasal dari penjualan 1.155.637 tiket, sekaligus mengukuhkan film animasi ini sebagai film yang berhasil meraup pendapatan tertinggi dalam sejarah box office di Jepang.
Film yang resmi dirilis pada 18 Juli 2025 ini pun terus melaju pesat. Dalam dua hari penayangan (18–20 Juli), Demon Slayer Infinity Castle part 1 - Akaza Returns sukses mengumpulkan lebih dari Rp608,4 miliar, dengan total 3,8 juta tiket terjual.
Tak berhenti di situ, dalam empat hari penayangannya (hingga 21 Juli), total pendapatan film ini telah menembus angka fantastis yaitu senilai Rp805,8 miliar dari lebih dari 5,16 juta tiket.
| baca juga:
|
Pencapaian tersebut sekaligus mengalahkan rekor film pendahulunya, Demon Slayer: Kimetsu No Yaiba Mugen Train, yang pada 2020 lalu meraih 4,62 miliar yen (sekitar Rp514 miliar) dalam tiga hari penayangannya.
Sinopsis Demon Slayer Infinity Castle part 1 - Akaza Returns
Disutradarai oleh Haruo Sotozaki, Demon Slayer Infinity Castle part 1 - Akaza Returns ini bakal menceritakan kisah Korps Pembasmi Iblis yang menyerbu Kastil Infinity untuk mengalahkan kekuatan jahat Muzan Kibutsuji.
Para Hashira dan Korps Pembasmi Iblis harus bertarung dengan iblis bulan tingkat atas sebelum bertemu dengan Muzan di pertarungan terakhir.
Pada pertarungan pertama Shinobu terlibat bertarung melawan Doma. Racun tidak mempan padanya, jadi dia terlibat.
Bagi Sobat Medcom yang penasaran dengan kelanjutan kisah epik dari Tanjiro dan kawan-kawan, film Demon Slayer Infinity Castle part 1 - Akaza Returns dijadwalkan tayang pada 15 Agustus 2025 mendatang di bioskop Indonesia.
(Basuki Rachmat)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
