Edwin, sutradara film Kabut Berduri, mengatakan bahwa pulau Kalimantan tidak hanya digunakan sebagai lokasi syuting saja, tetapi masyarakat yang tinggal di sana pun diajak untuk ikut berpartisipasi. Mereka memang sengaja untuk mencari beberapa pemain dari warga lokal di wilayah tersebut.
"Waktu kita datang ke sana sekalian cari lokasi, cari pemain yang mungkin bisa terlibat dalam filmnya. Memang ada spesifik sekali, nggak mungkin kita dapatkan dari Jakarta," kata Edwin, dalam konferensi pers setelah acara private screening, di kawasan Senopati, Jakarta Selatan.
Menurutnya, warga lokal lebih mengetahui situasi terhadap lokasi yang digunakan sebagai lokasi syuting. Itu menjadi salah satu alasannya untuk melibatkan mereka.
"Kalau dibawa dari Jakarta nggak akan tau medannya seperti itu, naik gunung, yang di dalam hutan. Nggak mungkin anak Jakarta bisa survive," ucap Edwin.
Salah satu lokasi yang digunakan di dalam film Kabut Berduri adalah Sungai Utik yang berada di wilayah Kapuas Hulu, Kalimantan Barat. Edwin menjelaskan bahwa proses casting dilakukan secara profesional.
baca juga: Sempat Diprotes, Film Kiblat Ganti Judul Jadi 'Thaghut' |
"Ingat sekali waktu itu, khususnya yang di Sungai Utik, memang castingnya seperti cari pemain secara profesional. Ada tim casting kita yang menetap di sana, nyari, lalu mengumumkan pencarian aktor," jelas Edwin.
Warga lokal menyambut proses casting itu dengan antusias. Bahkan mereka telah berlatih dan menyiapkan penampilan terbaiknya untuk berakting sesuai dengan skenario yang telah dibuat sebelumnya.
"Mereka semua berlatih. Ketika kami datang melihat masing-masing tampil, menarik sekali bagaimana mereka membaca skrip, karena ditulis orang-orang Jakarta, jadinya canggung," ujar Edwin.
Keterlibatan warga lokal dalam produksi film Kabut Berduri ini sangat membantu Edwin sebagai sutradara. Pasalnya, mereka bisa menciptakan film tersebut agar terlihat lebih organik.
"Kita ngobrol sama mereka, 'gimana enaknya nih? kalau diganti dialognya gapapa'. Mereka ngasih masukan-masukan yang juga jadinya buat kita lebih asyik karena lebih organik," pungkas Edwin.
Seperti yang telah disebutkan bahwa film Kabut Berduri ini disutradarai oleh Edwin. Selain itu, film Kabut Berduri juga dibintangi oleh deretan aktor ternama Indonesia, seperti Putri Marino, Yoga Pratama, Lukman Sardi, Yudi Ahmad Tajudin, Yusuf Mahardika, Iedil Dzuhrie Alaudin, Kiki Narendra, Siti Fauziah, dan Sita Nursanti.
Film Kabut Berduri menceritakan tentang seorang detektif yang terpaksa menghadapi masa lalunya saat ia menyelidiki kasus pembunuhan berantai misterius di perbatasan antara Indonesia dan Malaysia. Film tersebut akan memadukan elemen investigasi kejahatan yang intens dengan eksplorasi mendalam terhadap isu-isu sosial.
Film Kabut Berduri akan tayang mulai 1 Agustus 2024 hanya di Netflix. Diketahui film tersebut merupakan kolaborasi Netflix dengan rumah produksi Palari Films.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id