Pada Minggu, 3 Desember 2023, waktu setempat, Disney mengumumkan kepada awak media bahwa film The Marvels telah resmi berakhir dalam box office. Hal itu yang membuatnya akan menghentikan laporan pendapatan untuk film tersebut.
"Dengan berakhirnya box office The Marvels, kami akan menghentikan pelaporan pendapatan kotor internasional/global di akhir pekan untuk judul ini," tulis Disney, dikutip dari Variety, Selasa, 5 Desember 2023.
Pernyataan itu disampaikan setelah The Marvels tayang selama empat minggu di layar besar sejak penayangan perdananya pada awal November lalu. Sebagai penutupan box office, film tersebut menghasilkan pendapatan kotor sebesar USD197 juta atau setara dengan Rp3 triliun secara global.
The Marvels rencananya masih akan ditayangkan hingga pergantian tahun mendatang. Namun, film yang memiliki anggaran sebesar USD220 juta atau setara dengan Rp3,4 triliun itu diperkirakan sulit untuk meraup keuntungan lebih banyak lagi.
baca juga: Vanessa Hudgens Menikah dengan Pemain Bisbol |
Sejak awal penayangannya, The Marvels cukup membuat publik heran dengan kegagalan yang dicapainya karena memiliki pendapatan yang hanya sebesar USD46 juta atau setara dengan Rp713 miliar. Angka tersebut merupakan debut film terburuk dari MCU.
Penjualan tiket film The Marvels pun sempat menurun sebanyak 78% pada penayangan keduanya. Oleh karena itu, film The Marvels telah menggantikan posisi The Incredible Hulk (2008) sebagai film MCU dengan pendapatan kotor terendah.
Diketahui bahwa film The Incredible Hulk mendapatkan pendapatan kotor sebesar USD264 juta atau setara dengan Rp4 triliun.
Kekecewaan yang didapatkan dari publik merupakan suatu hal yang tidak biasa bagi franchise film paling sukses secara komersial sepanjang masa, dengan USD29,8 miliar atau setara dengan Rp462 triliun secara global di 33 film yang telah ditayangkan.
Ini menjadi misteri baru yang sulit diperkirakan karena film Ant-Man and the Wasp: Qunatumania yang tayang pada Februari lalu dan mendapatkan kritik atau ulasan yang buruk, bisa menghasilkan pendapatan kotor sebesar USD476 juta atau setara dengan Rp7,3 triliun secara global.
Catatan kegagalan yang diterima The Marvels sangat bertolak belakang dengan kesuksesan film pertamanya dalam Captain Marvel pada 2019 lalu. Film tersebut mampu mengumpulkan pendapatan kotor sebesar USD1,1 miliar atau setara dengan Rp17 triliun.
CEO Disney Bob Iger juga membahas mengenai buruknya kinerja film The Marvels dengan menyatakan bahwa keterbatasan produksi yang dilakukan selama pandemi akhirnya mengganggu hasil akhir.
"The Marvels dibuat selama masa COVID. Tidak banyak pengawasan di lokasi syuting, karena kami memiliki para eksekutif (yang) benar-benar mengawasi apa yang dilakukan hari demi hari," kata Bob Iger baru-baru ini, dikutip dari Variety, Selasa, 5 Desember 2023.
Menurutnya, film yang tidak mencapai $1 miliar secara global akan membuat pihaknya kecewa. Apalagi film MCU dikenal dengan standar yang luar biasa.
"Kami sampai pada titik di mana jika sebuah film tidak menghasilkan satu miliar dolar di box office global, kami kecewa. Itu adalah standar yang luar biasa tinggi, dan saya pikir kita harus lebih realistis," tutur Bob Iger.
(Rafi Alvirtyantoro)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News