Tahun ini, Komite FFI 2025 melakukan penyempurnaan sistem penjurian berdasarkan masukan dari Focus Group Discussion (FGD) yang digelar pada 2024. Tahap Rekomendasi akan ditentukan oleh Akademi Citra, dilanjutkan dengan Tahap Nominasi oleh asosiasi perfilman, dan diakhiri dengan Tahap Pemenang yang akan dinilai oleh Dewan Juri Akhir.
Total 794 karya telah diterima oleh Komite FFI 2025, yang terdiri dari berbagai kategori film dan kritik film. Jumlah ini mencakup 130 film cerita panjang dan 664 film non-cerita panjang, termasuk film pendek, film animasi, film dokumenter, serta 201 kritik film.
Ketua Komite FFI 2025, Ario Bayu, mengungkapkan kegembiraannya atas tingginya antusiasme peserta. Meskipun periode pendaftaran lebih singkat, partisipasi tidak menurun.
"Jumlah karya film cerita panjang dan film animasi panjang yang mendaftar tahun ini meningkat dari tahun sebelumnya. Khususnya karya Kritik Film, menunjukkan peningkatan 2 kali lipat dari tahun 2024," ujar Ario Bayu dalam keterangan resminya, pada 11 September 2025.
Peningkatan ini diharapkan menjadi sinyal positif bagi kemajuan industri perfilman Indonesia, baik dari sisi teknis maupun narasi.
Baca juga: Masa Depan Film AI di Indonesia, Mungkinkah Masuk Nominasi FFI? |
Untuk Tahap Seleksi Awal, Komite FFI 2025 menunjuk tiga profesional industri film sebagai Tim Seleksi, yaitu Ifan Adriansyah Ismail (Penulis Skenario), Nauval Yazid (Direktur Festival), dan Vivian Idris (Promotor Manajemen Talenta).
Berdasarkan kriteria ketat, 25 film cerita panjang berhasil lolos. Beberapa di antaranya adalah Home Sweet Loan, Panji Tengkorak, SORE: Istri dari Masa Depan, The Shadow Strays, dan Tale of the Land.
Ketua Bidang Penjurian FFI 2025, Budi Irawanto, pun memberikan apresiasi. "25 film yang lolos tahap seleksi awal ini mencerminkan keragaman genre, tematik, dan artistik serta menunjukkan capaian teknis yang mengagumkan," katanya.
Budi juga menyoroti adanya karya dari sutradara muda dan kehadiran film animasi yang bersaing di kategori Film Cerita Panjang, menunjukkan kualitas animasi Indonesia yang semakin patut diperhitungkan.
Baca juga: Film Sore: Istri Dari Masa Depan Wakili Indonesia di Oscar 2026 |
Film-film yang lolos akan memasuki Tahap Rekomendasi oleh Akademi Citra FFI, yang terdiri dari 85 sineas pemenang Piala Citra. Penilaian akan dilakukan secara daring melalui Ruang Penayangan FFI, sebuah platform khusus hasil kerja sama dengan Bioskop Online. Daftar lengkap karya non-cerita panjang yang lolos seleksi awal akan diumumkan menyusul.
Daftar Nominasi FFI 2025 dijadwalkan akan diumumkan pada minggu ke-3 Oktober 2025, sementara Malam Puncak Anugerah Piala Citra FFI 2025 akan diselenggarakan pada November 2025.
Daftar Lengkap Film Cerita Panjang Lolos Seleksi Awal FFI 2025
- 1 Kakak 7 Ponakan
- 2nd Miracle in Cell No.7
- Angkara Murka
- Bolehkah Sekali Saja Kumenangis
- Dia Bukan Ibu
- Gowok
- Home Sweet Loan
- Jumbo
- Kitab Sijjin dan Illiyyin
- Komang
- My Annoying Brother
- Panggil Aku Ayah
- Pangku
- Panji Tengkorak
- Pengepungan di Bukit Duri
- Perang Kota
- Qodrat 2
- Rangga & Cinta
- Siapa Dia
- Singsot: Siulan Kematian
- SORE: Istri dari Masa Depan
- Tale of the Land
- Tebusan Dosa
- The Shadow Strays
- Tinggal Meninggal
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News