Fenomena Kisah KKN di Desa Penari dari Sisi Psikologi

Kisah mistis KKN di Desa Penari mendadak viral di media sosial setelah akun anonim @SimpleM81378523 menceritakannya melalui media sosial Twitter. Yang bikin menarik, dan membuat rasa penasaran netizen menggunung adalah kisah tersebut dikemas oleh akun @SimpleM81378523 secara samar. Baik itu dari para mahasiswanya hingga desa tersebut.
 
Jakarta: Beberapa waktu lalu media sosial Twitter sempat heboh gara-gara akun anonim @SimpleM81378523. Akun tersebut secara detail menceritakan kisah mistis sekelompok mahasiswa yang sedang melakukan kegiatan Kuliah kerja Nyata (KKN) di sebuah desa.
 
Cerita berjudul Kisah KKN di Desa Penari, viral dan diperbincangkan banyak orang. Rasa penasaran netizen pun memuncak. Bahkan hingga ada yang menjelma sebagai detektif dadakan, lantaran akun @SimpleM81378523 menyamarkan semua mahasiswa dan bahkan lokasi KKN dilakukan.

Hal ini menjadi sesuatu yang cukup menarik karena ternyata ada banyak orang yang penasaran dengan kisah tersebut. Psikolog Anak, Remaja, dan Keluarga, Efnie Indrianie, M. Psi, memberikan penjelasan mengapa manusia tertarik membaca cerita yang berhubungan dengan hal-hal mistis atau yang bersifat horor.
 
 

KKN di Desa Penari-
Nur Story-
 
-Utas-@bacahorror #bacahorror pic.twitter.com/01VPTcYEpq

— SimpleMan (@SimpleM81378523) July 20, 2019

 
"Manusia itu memiliki level of arousal, artinya level ketergugahan untuk membuat suasana menjadi tidak membosankan. Nah, cerita horor tadi mampu menaikkan level ketergugahan pada manusia itu sendiri," ujar Efnie.
 
Selain itu, Efnie menambahkan bahwa fenomena viralnya kisah KKN di Desa Penari tersebut bisa dilihat dari sudut pandang transgenerational psychology.
 
"Ternyata hal-hal yang berbau horor itu merupakan memori turunan yang sudah melekat dari kehidupan leluhur zaman dulu. Jadi memang ada kecenderungan individu untuk menyukai hal-hal yang bersifat mistis atau horor dan memang sudah sifat alamiah manusia seperti itu," terang Efnie.
 

Ilustrasi Tapak Tilas (Foto: @SimpleM81378523)
 
Tak hanya itu, saat membaca hal-hal yang bersifat mistis dan horor juga dapat memengaruhi otak Anda. Hal-hal yang sifatnya horor biasanya memengaruhi fungsi amigdala otak yang membuat kejernihan berpikir menjadi berkurang karena didominasi rasa takut.
 
Kisah KKN di Desa Penari tersebut, kabarnya akan diangkat menjadi sebuah novel. Dilansir dari Medcom.id, editor Bukune, MB Winata membenarkan bahwa kisah tersebut akan terbit pada September.
 
Pemilik akun @SimpleM81378523 juga memberikan klarifikasi di channel YouTube Raditya Dika dan mengatakan bahwa kisahnya ini berasal dari cerita teman Ibunya. Ia menilai bahwa kisah ini dapat memberikan sebuah pembelajaran bagi pembacanya meskipun memang ceritanya menyeramkan. Salah satunya mengenai tata krama ketika berada di suatu tempat yang belum pernah dikunjungi oleh orang pendatang.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News