Ipar Adalah Maut the Series (Foto: instagram)
Ipar Adalah Maut the Series (Foto: instagram)

Ipar adalah Maut Diadaptasi ke Serial, Pemeran Rani dan Nisa Diganti

Elang Riki Yanuar • 01 Oktober 2025 22:33
Jakarta: Rumah produksi MD Pictures mengumumkan proyek terbaru dari salah satu film tersukses mereka yakni, Ipar Adalah Maut. Hadir dengan format berbeda, Ipar Adalah Maut diadaptasi menjadi sebuah serial yang tayang di Netflix..
 
Hanung Bramantyo yang menyutradarai filmnya, tetap dipercaya menggarap serial Ipar Adalah Maut. Manoj Punjabi selaku produser menyebut jika kisah segitiga antara kakak beradik dan suaminya ini masih bisa dikembangkan. 
 
"Film ini dari skrip punya potensi yang luar biasa, IP yang besar dan kami mau series-kan. Dan saya sangat bersyukur Deva Mahenra memerankan Aris lagi," kata Manoj Punjabi. 

Dalam serial, terjadi penggantian pemain. Aris tetap diperankan Deva Mahenra, sementara Nisa yang tadinya diperankan Michelle Ziudith kini dimainkan Tatjana Saphira.
Baca Juga :

Deva Mahenra Deg-degan Kembali Jadi Peselingkuh


Karakter Rani yang merupakan adik dari Nisa juga berganti. Rani yang di versi filmnya diperankan Davina Karamoy kini dimainkan oleh Nicole Parham.
 
"Kalau bilang enggak ada beban sih itu berarti kayak bohong ya, pasti adalah bebannya sedikit. Tapi kan sebelum syuting sempat banyak diskusi juga sama Mas Hanung dan ya emang karena yang memerankan juga beda ya, karakternya juga disesuaikan sama kita gitu. Jadi ya ini proses kreatif yang cukup menarik, menantang," kata Tatjana Saphira.
 
Hal serupa dirasakan Nicole Parham memerankan Rani. Nicole menganggap karakter Rani yang dia mainkan tidak bisa dilihat hanya dari dua sisi. 
 
"Rani itu kompleks. Dibilang jahat juga nggak, tapi terbawa situasi jadi terlihat jahat. Jahatnya pun nggak biasa. Untungnya aku banyak dibantu sama Pak Hanung dan semua cast buat bangun chemistry. Kadang-kadang malah suka spontan keluar aktingnya," kata Nicole. 
 
Ipar Adalah Maut diangkat dari kisah nyata yang dibagikan oleh kreator konten Elizafisa. Cerita itu berasal dari kisah hidup seorang wanita bernama Nisa yang diselingkuhi oleh suaminya dengan adik kandungnya, Rani.
 
"Ceritanya menariklah di sini. Bukan layar lebar, tapi feel-nya, storytelling-nya menarik. Karena kalau bikin layar lebar enggak mungkin bisa 20-30 jam," kata Hanung.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(ELG)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan