Kampanye Balenciaga Tuai Kritik, Libatkan Anak dan Pornografi

Jakarta: Brand ternama Balenciaga tengah jadi sorotan. Iklan terbaru dianggap menunjukkan pornografi anak. 

Salah satu kampanye menampilkan foto anak-anak yang memegang tas tangan yang terlihat seperti boneka beruang dengan perlengkapan BDSM. BDSM ialah aktivitas seksual merujuk perbudakan fisik, sadisme dan masokhisme yang dilakukan atas kesepakatan kedua belah pihak.
 

Duduk perkara protes kampanye Balenciaga

Dilansir dari The New York Times, hal ini bermula saat Balenciaga menerbitkan kampanye Balenciaga Gift Shop pada 16 November 2022. Fotografer kampanye itu adalah Gabriele Galimberti yang fokus pada dokumenter. Sebelumnya, ia membuat sebuah buku yang menampilkan anak-anak dengan boneka mereka. Namun, ia tak pernah memotret kampanye fesyen sebelumnya. 

Foto-fotonya menampilkan enam anak mencengkeram tas boneka beruang yang hancur, yang pertama kali terlihat di peragaan busana musim semi 2023 di Paris. Beruang berbulu halus memiliki mata hitam, atasan jala, dan tali kekang dari kulit; gelas anggur dan barang hadiah lainnya dipajang di sekitar mereka. 


Kampanye Balenciaga menuai kontroversi karena model anak memegang bonek BDSM. Foto: Page Six

Galimberti mengklaim objek serta anak-anak dan lokasi yang dipilih untuk pemotretan ditentukan oleh Balenciaga. 

Tidak lama setelah kampanye Balenciaga Gift Shop diposting online, gelombang kemarahan dimulai terhadap gambar yang menyandingkan anak-anak dan apa yang tampak seperti perlengkapan BDSM.

Lima hari kemudian, pada 21 November, Balenciaga merilis kampanye terpisah, kampanye iklan merek Garde-Robe 2023. Pengguna media sosial memperbesar gambar dari kampanye yang tampaknya menampilkan dokumen dari keputusan Mahkamah Agung tentang undang-undang pornografi anak.
 

Baca: Balenciaga Raih Posisi 1 Merek Fashion 'Terpanas' di Dunia

Beberapa kritik menyertakan gambar dari kedua kampanye dengan cara yang menunjukkan bahwa keduanya adalah satu dan sama. 

"Merek 'Balenciaga' baru saja melakukan uh….. menarik… pemotretan untuk produk baru mereka baru-baru ini yang menyertakan dokumen pengadilan yang sengaja disembunyikan dengan buruk tentang 'pornografi anak virtual.' barang biasa," ucap seorang netizen. 

 Tweet itu, di antara postingan lainnya, memicu tuduhan bahwa Balenciaga mempromosikan "kampanye pornografi anak" dan mengagungkan kekerasan terhadap anak.

Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News

(SYN)

• Balenciaga
• pornografi
• fesyen anak