YOUR FASHION

Desain Pakaian Kontingen Indonesia di Parade HUT India Dikurasi Langsung Presiden Prabowo

Elang Riki Yanuar
Senin 27 Januari 2025 / 16:26
Jakarta: Presiden Prabowo Subianto ikut hadir dalam perayaan HUT ke-76 Republik India kemarin. Dalam kesempatan itu, kontingen Indonesia mendapatkan kehormatan melakukan defile atau parade di acara yang digelar yang digelar di Kartavya Path, New Delhi itu.

Presiden Prabowo tampak mendampingi Presiden India Droupadi Murmu dalam kereta kuda. Mengenakan beskap abu-abu lengkap dengan peci hitam dan kacamata hitam, dia sempat berdiri di podium kehormatan untuk menerima salam hormat dari pasukan TNI AD, TNI AL, dan TNI AU yang turut berpartisipasi.

Kontingen Indonesia bisa dibilang mencuri perhatian para pengunjung. Stephen Wongso yang mendesain pakaian untuk kontingen Indonesia di parade tersebut menyaksikan langsung kebanggaan para tentara yang berpartisipasi dalam acara bersejarah tersebut.  

"Ini adalah kehormatan besar karena untuk pertama kalinya dalam sejarah, kontingen Indonesia diundang sebagai peserta parade di Hari Republik India," kata Stephen Wongso.
 
baca juga: Presiden Prabowo Jadi Chief Guest di Hari Perayaan Republik India, Temui PM dan Presiden India


Stephen mengungkapkan persiapan seragam yang dikenakan kontingen Indonesia dikurasi langsung oleh Presiden Prabowo. Presiden ingin memastikan kenyamanan pakaian yang dikenakan para peserta parade dari Indonesia.

"Presiden sangat teliti, hingga delapan kali beliau mengecek kesiapan pasukan. Bahkan, kebutuhan prajurit, seperti long john dan coat, dipastikan memadai agar para prajurit tetap nyaman selama parade. Beliau sangat amat perhatian hingga ke detail- detail kecil untuk prajurit," ucapnya.

Dalam perayaan itu, Prabowo diundang sebagai tamu utama atau chief gues. Stephen Wongso, Samuel Wangso dan Alvin dari Wong Tailor maupun Wong Hang Bersaudara merasa bangga dipercaya mendesain langsung pakaian yang dikenakan kontingen Indonesia.

Stephen merasa bangga kehadiran pasukan TNI mendapat sambutan meriah publik India. Dia berterima kasih kepada KASAD Jenderal Maruli Simanjuntak yang telah memberikan kepercayaan kepadanya.

"Dari awal kami ikut tender untuk kegiatan penting di India. Dari seleksi yang begitu ketat dan panjang akhirnya kami dipilih sebagai desainer yang didaulat untuk mendesain setelan jas Pashor lengkap untuk prajurit," tandasnya.

Stephen pun menceritakan proses cukup panjang dilewati sehingga hasil rancangannya itu disetujui oleh Presiden Prabowo. Seleksi dan Pemeriksaan dicek langsung oleh Kasad dan Bapak Wakasad selama berbulan bulan sebelum proses akhir di tangan Prabowo.

"Seleksi ketat dari level bawah hingga level Wakasad Letjen TNI Tandyo Budi Revita hingga level Presiden kami lalui dengan berbagai macam dinamika dan diskusi panjang akhirnya disetujui oleh Bapak Presiden,"  kata Stephen.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

(ELG)

MOST SEARCH