WISATA
Jadi Venue Kejuaraan Jetski Dunia, Danau Toba Diharapkan Masuk ke Top 52 Destination in the World
A. Firdaus
Jumat 01 November 2024 / 17:15
Jakarta: Indonesia kembali menjadi tuan rumah kejuaraan jetski dunia yang bertempat di Danau Toba. Ini merupakan kali keduanya danau vulkanik terbesar dunia itu menggelar Aquabike Jet Ski World Championship, yang berlangsung pada 13-17 November 2024.
Setidaknya ada 73 pembalap dari 30 negara akan berlaga pada ajang ini. Tak hanya pembalap internasional, ajang ini juga akan diikuti oleh 10 pembalap jetski kebanggaan Indonesia.
Aquabike Jetski World Championship 2024 yang dimeriahkan dengan Pesta Rakyat Danau Toba ini diselenggarakan di 4 kabupaten besar yang berada di sekitar Danau Toba yakni Kabupaten Karo, Dairi, Simalungun, dan Samosir. Memadukan keindahan olahraga jetski dengan indahnya panorama alam Danau Toba, diyakini akan memberikan daya tarik tersendiri pada event olahraga berskala internasional ini.
Baca juga: Menparekraf Sebut Danau Toba Lokomotif Pembangunan Pariwisata Sumut
Event olahraga yang dikemas dengan Pesta Rakyat Danau Toba ini menawarkan berbagai ragam aktivitas dan atraksi. Untuk gelaran Aquabike Jetski World Championship sendiri akan berlangsung selama lima hari dan perlombaan akan dibagi menjadi dua kategori yakni endurance world championship (endurance) dan circuit world championship (circuit).
Kategori endurance diadakan pada hari pertama hingga ketiga dengan lokasi di Kabupaten Karo, Dairi, dan Simalungun. Kategori ini akan diadakan di sirkuit tertutup sepanjang tiga kilometer dengan batas waktu maksimal satu jam. Sementara itu untuk kategori circuit akan diselenggarakan pada hari keempat dan kelima di Kabupaten Samosir tepatnya di Waterfront City Pangururan, Samosir.

Plt. Direktur Utama InJourney, Maya Watono. Dok. Ist
Menteri Pariwisata Republik Indonesia, Widiyanti Putri Wardhana, menegaskan dukungannya terhadap event internasional Aquabike Jetski World Championship 2024. Menurutnya, penyelenggaraan event seperti ini tidak hanya untuk meningkatkan kunjungan wisatawan tapi juga untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat melalui pertumbuhan ekonomi kreatif dan sektor UMKM.
"Penyelenggaraan event ini mendorong terciptanya peluang ekonomi bagi masyarakat sekitar, mulai dari sektor transportasi, penginapan, hingga kuliner lokal yang akan dinikmati oleh para pengunjung,” tutur Widiyanti.
"Event ini menjadi momentum bagi seniman dan usaha lokal untuk memperkenalkan kekayaan budaya, tradisi musik, hingga produk usaha dari Indonesia," sambungnya.
Sementara itu PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney selaku pihak penyelenggara menjamin penyelenggaraan jet ski ini dikemas menarik. Adapun untuk menyukseskan event ini, InJourney berkolaborasi dengan anak usahanya yakni InJourney Tourism Development Corporation (ITDC) sebagai pengembang dan pengelola beberapa Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) di Indonesia sebagai pelaksana atau organizing gelaran tersebut.
InJourney juga bersinergi dengan Kementerian, Lembaga, dan Pemerintah Daerah setempat untuk bersama-sama mendukung ajang ini sebagai salah satu bentuk mewujudkan komitmen dalam mengembangkan destinasi pariwisata Danau Toba.
Plt. Direktur Utama InJourney, Maya Watono menuturkan bahwa InJourney sebagai BUMN Holding Aviasi dan Pariwisata berkomitmen untuk terus mewujudkan kebangkitan pariwisata di Indonesia, khususnya di destinasi pariwisata super prioritas yang telah dicanangkan oleh pemerintah.
"Salah satu inisiatif InJourney bagi industri aviasi dan pariwisata Indonesia ialah dengan merancang dan menyelenggarakan atraksi pariwisata dan event dengan skala internasional seperti F1 Powerboat, MotoGP di Mandalika, Lombok Tengah, dan juga perhelatan Aquabike Jetski World Championship 2024 yang di tahun ini merupakan tahun kedua yang kita selenggarakan," jelas Maya.
Maya melanjutkan, penyelenggaraan Aquabike Jetski World Championship 2024 di empat kabupaten ini merupakan upaya untuk menghidupkan pariwisata di area sekitar Danau Toba dan memperkuat positioning-nya sebagai water sport tourism. Sehingga diharapkan akan memberikan dampak pemerataan ekonomi yang luar biasa bagi masyarakat sekitar Danau Toba yang holistik dan terintegrasi.
"Kami prediksi penyelenggaraan event ini akan memberikan dampak ekonomi sebesar Rp 1,7 triliun dalam beberapa tahun ke depan,” tambah Maya.
Maya optimistis angka kunjungan wisatawan ke Danau Toba yang masuk dalam daftar top 52 destination in the world versi New York Times akan terus meningkat. Hal ini tidak terlepas dari kehadiran beragam event internasional yang digelar untuk meningkatkan ketertarikan masyarakat untuk berkunjung ke Danau Toba.
"Ada tren kenaikan jumlah kunjungan ke Danau Toba yang signifikan dari tahun lalu, karena pembalap membawa kru dan keluarganya untuk berkunjung dan berlibur ke Indonesia," kata Maya Watono.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(FIR)
Setidaknya ada 73 pembalap dari 30 negara akan berlaga pada ajang ini. Tak hanya pembalap internasional, ajang ini juga akan diikuti oleh 10 pembalap jetski kebanggaan Indonesia.
Aquabike Jetski World Championship 2024 yang dimeriahkan dengan Pesta Rakyat Danau Toba ini diselenggarakan di 4 kabupaten besar yang berada di sekitar Danau Toba yakni Kabupaten Karo, Dairi, Simalungun, dan Samosir. Memadukan keindahan olahraga jetski dengan indahnya panorama alam Danau Toba, diyakini akan memberikan daya tarik tersendiri pada event olahraga berskala internasional ini.
Baca juga: Menparekraf Sebut Danau Toba Lokomotif Pembangunan Pariwisata Sumut
Event olahraga yang dikemas dengan Pesta Rakyat Danau Toba ini menawarkan berbagai ragam aktivitas dan atraksi. Untuk gelaran Aquabike Jetski World Championship sendiri akan berlangsung selama lima hari dan perlombaan akan dibagi menjadi dua kategori yakni endurance world championship (endurance) dan circuit world championship (circuit).
Kategori endurance diadakan pada hari pertama hingga ketiga dengan lokasi di Kabupaten Karo, Dairi, dan Simalungun. Kategori ini akan diadakan di sirkuit tertutup sepanjang tiga kilometer dengan batas waktu maksimal satu jam. Sementara itu untuk kategori circuit akan diselenggarakan pada hari keempat dan kelima di Kabupaten Samosir tepatnya di Waterfront City Pangururan, Samosir.

Plt. Direktur Utama InJourney, Maya Watono. Dok. Ist
Menteri Pariwisata Republik Indonesia, Widiyanti Putri Wardhana, menegaskan dukungannya terhadap event internasional Aquabike Jetski World Championship 2024. Menurutnya, penyelenggaraan event seperti ini tidak hanya untuk meningkatkan kunjungan wisatawan tapi juga untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat melalui pertumbuhan ekonomi kreatif dan sektor UMKM.
"Penyelenggaraan event ini mendorong terciptanya peluang ekonomi bagi masyarakat sekitar, mulai dari sektor transportasi, penginapan, hingga kuliner lokal yang akan dinikmati oleh para pengunjung,” tutur Widiyanti.
"Event ini menjadi momentum bagi seniman dan usaha lokal untuk memperkenalkan kekayaan budaya, tradisi musik, hingga produk usaha dari Indonesia," sambungnya.
Sementara itu PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney selaku pihak penyelenggara menjamin penyelenggaraan jet ski ini dikemas menarik. Adapun untuk menyukseskan event ini, InJourney berkolaborasi dengan anak usahanya yakni InJourney Tourism Development Corporation (ITDC) sebagai pengembang dan pengelola beberapa Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) di Indonesia sebagai pelaksana atau organizing gelaran tersebut.
InJourney juga bersinergi dengan Kementerian, Lembaga, dan Pemerintah Daerah setempat untuk bersama-sama mendukung ajang ini sebagai salah satu bentuk mewujudkan komitmen dalam mengembangkan destinasi pariwisata Danau Toba.
Plt. Direktur Utama InJourney, Maya Watono menuturkan bahwa InJourney sebagai BUMN Holding Aviasi dan Pariwisata berkomitmen untuk terus mewujudkan kebangkitan pariwisata di Indonesia, khususnya di destinasi pariwisata super prioritas yang telah dicanangkan oleh pemerintah.
"Salah satu inisiatif InJourney bagi industri aviasi dan pariwisata Indonesia ialah dengan merancang dan menyelenggarakan atraksi pariwisata dan event dengan skala internasional seperti F1 Powerboat, MotoGP di Mandalika, Lombok Tengah, dan juga perhelatan Aquabike Jetski World Championship 2024 yang di tahun ini merupakan tahun kedua yang kita selenggarakan," jelas Maya.
Maya melanjutkan, penyelenggaraan Aquabike Jetski World Championship 2024 di empat kabupaten ini merupakan upaya untuk menghidupkan pariwisata di area sekitar Danau Toba dan memperkuat positioning-nya sebagai water sport tourism. Sehingga diharapkan akan memberikan dampak pemerataan ekonomi yang luar biasa bagi masyarakat sekitar Danau Toba yang holistik dan terintegrasi.
"Kami prediksi penyelenggaraan event ini akan memberikan dampak ekonomi sebesar Rp 1,7 triliun dalam beberapa tahun ke depan,” tambah Maya.
Maya optimistis angka kunjungan wisatawan ke Danau Toba yang masuk dalam daftar top 52 destination in the world versi New York Times akan terus meningkat. Hal ini tidak terlepas dari kehadiran beragam event internasional yang digelar untuk meningkatkan ketertarikan masyarakat untuk berkunjung ke Danau Toba.
"Ada tren kenaikan jumlah kunjungan ke Danau Toba yang signifikan dari tahun lalu, karena pembalap membawa kru dan keluarganya untuk berkunjung dan berlibur ke Indonesia," kata Maya Watono.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FIR)