WISATA
Liburan Lebaran, InJourney Catat Kenaikan Pengunjung hingga 23%
A. Firdaus
Kamis 10 April 2025 / 18:09
Jakarta: Libur Lebaran telah usai dan mengalami kenaikan pengunjung di sejumlah destinasi pariwisata yang dikelola InJourney. Holding BUMN sektor aviasi dan pariwisata, PT Aviasa Pariwisata Indonesia ini juga mencatat beberapa kenaikan penumpang pesawat udara.
Penyelenggaraan arus mudik dan arus balik melalui sejumlah bandara di bawah pengelolaan InJourney berjalan dengan lancar. Catatannya, ada 9,16 juta penumpang menggunakan pesawat udara selama periode libur Lebaran 2025 pada 21 Maret - 8 April 2025.
Dengan dukungan beragam program khusus yang diadakan selama musim libur Lebaran 2025, seluruh anak usaha InJourney memberikan pelayanan yang optimal dan pengalaman bermakna bagi wisatawan. Mulai dari destinasi pariwisata, hospitality, hingga retail mampu menghadirkan keseruan Lebaran tahun 2025.
Baca juga: Grebeg Syawal di Solo Safari: Ketika Tradisi dan Pariwisata Bertemu
"Mudik Lebaran merupakan salah satu momen yang krusial bagi masyarakat Indonesia yang memberikan dampak langsung bagi sektor aviasi dan pariwisata. Kami bersyukur beragam program dari InJourney Group mulai dari aviasi dan kebandarudaraan, retail, pariwisata, hingga hospitality dapat melayani masyarakat dengan baik pada musim libur Lebaran kali ini," kata Maya Watono, Direktur Utama InJourney.
Dari sisi kunjungan wisatawan, destinasi pariwisata di bawah pengelolaan InJourney mencatat kenaikan jumlah pengunjung. Taman Mini Indonesia Indah (TMII) mencatat selama periode libur lebaran pada 31 Maret - 8 April 2025 terdapat 146.298 pengunjung memadati tempat wisata andalan keluarga Indonesia itu.
Puncak kunjungan terjadi pada 2 April 2025 atau H+2 Lebaran dengan angka 25 ribu pengunjung. Kereta gantung atau gondola, taman burung, dan anjungan daerah menjadi favorit pengunjung.
Anjungan daerah mampu menarik wisatawan karena menghadirkan keragaman budaya dari berbagai daerah di Indonesia. Untuk memfasilitasi para kenaikan pengunjung, TMII menghadirkan bazar UMKM yang menjual kuliner khas dari berbagai daerah.
TMII juga menghadirkan berbagai keseruan melalui ?Program Jelajah Seru Lebaran di TMII diantaranya adalah Pawai Obor pada malam takbiran dengan rute dari Plaza Promenade menuju Plaza Kori Agung, Bazar Oase Nusantara yang menghadirkan ragam aneka kuliner khas Nusantara, Atraksi Budaya seperti Tari Kecak, Lompat Batu, Kuda Lumping, Sisingaan, Reog Ponorogo di Plaza Kori Agung, Jelajah Malam Museum di Museum Indonesia dan Museum Pusaka, Perdana Ria Jakarta di Plaza Lokomotif, serta Senandung Lebaran bersama Band Lokal.
Program 'Lebaran di Candi' yang diselenggarakan oleh PT Taman Wisata Candi Prambanan, Borobudur, dan Ratu Boko atau InJourney Destination Management (IDM) terbukti mampu menarik wisatawan dengan hadirnya beragam pertunjukan yang menarik. IDM mencatat total kunjungan ke Candi Borobudur, Candi Prambanan, Ratu Boko, dan Teater Pentas mencapai 207.565 pengunjung, yang berarti naik 23,22% dibandingkan tahun 2024 sebanyak 168.452 pengunjung.
Angka ini juga melampaui target pengunjung selama periode Lebaran 31 Maret - 8 April 2025 sebesar 175.297. Rincian angka kunjungan yakni Candi Borobudur 76.293 pengunjung (naik 4,8%), Candi Prambanan 121.210 pengunjung (naik 39,24%), Ratu Boko 6.715 pengunjung (naik 2,44%), dan Teater Pentas 4.347 pengunjung (naik 44,66%). Pertunjukan seni budaya Ramayana Ballet Prambanan, Roro Jonggrang dan Shinta Obong menjadi atraksi utama yang mampu menarik 3.617 pengunjung.
Selain itu, terdapat Pasar Medhang yang berkolaborasi dengan Jumbo, sebuah karakter animasi film petualangan produksi Indonesia. Kehadiran karakter Jumbo ini merupakan bagian dari kolaborasi antara Kementerian Ekonomi Kreatif, InJourney, dan Visinema. Aktivitas Lebaran di Candi ini juga berhasil melibatkan 2.500 UMKM lokal, 1.500 seniman lokal, dan 900 tenaga kerja lokal di sekitar destinasi taman wisata candi.
ITDC menyiapkan tiga destinasi wisata andalannya untuk menyambut wisatawan selama libur Lebaran 2025 yakni The Nusa Dua (Bali), The Mandalika (Nusa Tenggara Barat), dan The Golo Mori (Nusa Tenggara Timur). Beragam atraksi budaya digelar untuk menarik pengunjung seperti Festival Dresta Lango, Pawai Ogoh-Ogoh, serta pertunjukan Kecak & Barong. Beragam promo spesial juga ditawarkan selama Ramadan dan Idul Fitri 1446 H.
Untuk mengantisipasi kenaikan pengunjung, ITDC menambah 21 personel keamanan sehingga total mencapai 88 personel, yang didukung dengan sistem pengamanan terpadu. Selain itu, posko informasi dan keamanan beroperasi selama 24 jam.
ITDC mencatat rata-rata okupansi harian The Nusa selama periode 24 Maret hingga 7 April 2025 mencapai 74,48 persen, dengan jumlah kunjungan ke Daya Tarik Wisata (DTW) Water Blow mencapai 56.726 orang.
Untuk kawasan The Mandalika rata-rata tingkat okupansinya pada 24 Maret hingga 7 April 2025 mencapai 42,39%, melebihi target yang ditetapkan sebesar 32%. Pada periode ini, jumlah kunjungan wisatawan mencapai 59.275 orang. Sedangkan The Golo Mori mencatat total kunjungan wisatawan sebanyak 1.479 orang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)
Penyelenggaraan arus mudik dan arus balik melalui sejumlah bandara di bawah pengelolaan InJourney berjalan dengan lancar. Catatannya, ada 9,16 juta penumpang menggunakan pesawat udara selama periode libur Lebaran 2025 pada 21 Maret - 8 April 2025.
Dengan dukungan beragam program khusus yang diadakan selama musim libur Lebaran 2025, seluruh anak usaha InJourney memberikan pelayanan yang optimal dan pengalaman bermakna bagi wisatawan. Mulai dari destinasi pariwisata, hospitality, hingga retail mampu menghadirkan keseruan Lebaran tahun 2025.
Baca juga: Grebeg Syawal di Solo Safari: Ketika Tradisi dan Pariwisata Bertemu
"Mudik Lebaran merupakan salah satu momen yang krusial bagi masyarakat Indonesia yang memberikan dampak langsung bagi sektor aviasi dan pariwisata. Kami bersyukur beragam program dari InJourney Group mulai dari aviasi dan kebandarudaraan, retail, pariwisata, hingga hospitality dapat melayani masyarakat dengan baik pada musim libur Lebaran kali ini," kata Maya Watono, Direktur Utama InJourney.
TMII banjir pengunjung
Dari sisi kunjungan wisatawan, destinasi pariwisata di bawah pengelolaan InJourney mencatat kenaikan jumlah pengunjung. Taman Mini Indonesia Indah (TMII) mencatat selama periode libur lebaran pada 31 Maret - 8 April 2025 terdapat 146.298 pengunjung memadati tempat wisata andalan keluarga Indonesia itu.
Puncak kunjungan terjadi pada 2 April 2025 atau H+2 Lebaran dengan angka 25 ribu pengunjung. Kereta gantung atau gondola, taman burung, dan anjungan daerah menjadi favorit pengunjung.
Anjungan daerah mampu menarik wisatawan karena menghadirkan keragaman budaya dari berbagai daerah di Indonesia. Untuk memfasilitasi para kenaikan pengunjung, TMII menghadirkan bazar UMKM yang menjual kuliner khas dari berbagai daerah.
TMII juga menghadirkan berbagai keseruan melalui ?Program Jelajah Seru Lebaran di TMII diantaranya adalah Pawai Obor pada malam takbiran dengan rute dari Plaza Promenade menuju Plaza Kori Agung, Bazar Oase Nusantara yang menghadirkan ragam aneka kuliner khas Nusantara, Atraksi Budaya seperti Tari Kecak, Lompat Batu, Kuda Lumping, Sisingaan, Reog Ponorogo di Plaza Kori Agung, Jelajah Malam Museum di Museum Indonesia dan Museum Pusaka, Perdana Ria Jakarta di Plaza Lokomotif, serta Senandung Lebaran bersama Band Lokal.
Lebaran di Candi
Program 'Lebaran di Candi' yang diselenggarakan oleh PT Taman Wisata Candi Prambanan, Borobudur, dan Ratu Boko atau InJourney Destination Management (IDM) terbukti mampu menarik wisatawan dengan hadirnya beragam pertunjukan yang menarik. IDM mencatat total kunjungan ke Candi Borobudur, Candi Prambanan, Ratu Boko, dan Teater Pentas mencapai 207.565 pengunjung, yang berarti naik 23,22% dibandingkan tahun 2024 sebanyak 168.452 pengunjung.
Angka ini juga melampaui target pengunjung selama periode Lebaran 31 Maret - 8 April 2025 sebesar 175.297. Rincian angka kunjungan yakni Candi Borobudur 76.293 pengunjung (naik 4,8%), Candi Prambanan 121.210 pengunjung (naik 39,24%), Ratu Boko 6.715 pengunjung (naik 2,44%), dan Teater Pentas 4.347 pengunjung (naik 44,66%). Pertunjukan seni budaya Ramayana Ballet Prambanan, Roro Jonggrang dan Shinta Obong menjadi atraksi utama yang mampu menarik 3.617 pengunjung.
Selain itu, terdapat Pasar Medhang yang berkolaborasi dengan Jumbo, sebuah karakter animasi film petualangan produksi Indonesia. Kehadiran karakter Jumbo ini merupakan bagian dari kolaborasi antara Kementerian Ekonomi Kreatif, InJourney, dan Visinema. Aktivitas Lebaran di Candi ini juga berhasil melibatkan 2.500 UMKM lokal, 1.500 seniman lokal, dan 900 tenaga kerja lokal di sekitar destinasi taman wisata candi.
ITDC menyiapkan tiga destinasi wisata andalannya untuk menyambut wisatawan selama libur Lebaran 2025 yakni The Nusa Dua (Bali), The Mandalika (Nusa Tenggara Barat), dan The Golo Mori (Nusa Tenggara Timur). Beragam atraksi budaya digelar untuk menarik pengunjung seperti Festival Dresta Lango, Pawai Ogoh-Ogoh, serta pertunjukan Kecak & Barong. Beragam promo spesial juga ditawarkan selama Ramadan dan Idul Fitri 1446 H.
Untuk mengantisipasi kenaikan pengunjung, ITDC menambah 21 personel keamanan sehingga total mencapai 88 personel, yang didukung dengan sistem pengamanan terpadu. Selain itu, posko informasi dan keamanan beroperasi selama 24 jam.
ITDC mencatat rata-rata okupansi harian The Nusa selama periode 24 Maret hingga 7 April 2025 mencapai 74,48 persen, dengan jumlah kunjungan ke Daya Tarik Wisata (DTW) Water Blow mencapai 56.726 orang.
Untuk kawasan The Mandalika rata-rata tingkat okupansinya pada 24 Maret hingga 7 April 2025 mencapai 42,39%, melebihi target yang ditetapkan sebesar 32%. Pada periode ini, jumlah kunjungan wisatawan mencapai 59.275 orang. Sedangkan The Golo Mori mencatat total kunjungan wisatawan sebanyak 1.479 orang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)