WISATA

Menparekraf Sandiaga: Apresiasi Kreasi Indonesia 2021 Mampu Tingkatkan Pendapatan Peserta UMKM

A. Firdaus
Sabtu 11 Desember 2021 / 18:55
Jakarta: Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan Presiden Joko Widodo sangat berharap sektor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mampu membuka lapangan kerja lebih banyak. Saat ini sektor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif membuka lapangan kerja terbanyak, yaitu sebesar 34 juta tenaga kerja.

Hal ini disampaikan Menparekraf Sandiaga dalam malam Apresiasi Kreasi Indonesia, Jumat 10 Desember di atrium Gandaria City Mall. Karena itu, untuk memperkuat sektor ekonomi kreatif yang bersanding erat dengan sektor pariwisata, Kemenparekraf melakukan beberapa cara.

Selain melakukan pendampingan dan mentoring, Sandiaga juga mengatakan akan memberikan pelatihan-pelatihan (workshop) kepada pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), agar semakin tumbuh dan berkembang dengan baik.

Harapannya, para pelaku usaha bisa mengembangkan produknya baik secara kualitas dan kuantitas. Sandiaga mengungkapkan, inovasi adalah kunci bagi para pelaku UMKM untuk bertahan saat pandemi. Khususnya jelang masa Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Sandi mengungkapkan, adanya Areif Yahya dan Triawan Munaf dalam acara AKI 2021 tersebut menunjukkan kekompakan pariwisata dan ekonomi kreatif. Pasalnya pada tahun depan sektor Ekraf akan dikembangkan untuk bisa menghasilkan lapangan pekerjaan.

“Karena tiga Isu utama pada tahun depan adalah peningkatan lapangan kerja semuanya dari sektor ekraf dan pariwisata,” kata sandi yang diiyakan oleh Mantan Ketua Barekraf Triawan Munaf.

Menurut Menparekraf Sandiaga, selain pendampingan, workshop, inkubasi dan juga pameran menjadi yang utama bagi para UMKM ini. Selain itu ada juga pembiayaan. Kalau selama tiga hari ini Kemenparekraf hanya tampilkan pameran aja.

Inovasi diyakini dapat membuka peluang usaha dan lapangan kerja luas bagi masyarakat. Terlebih, UMKM memainkan peran penting sebagai tulang punggung perekonomian bangsa. Di mana 60 persen dikontribusikan oleh sub sektor kuliner, kriya, dan fesyen.

Apresiasi Kreasi Indonesia (AKI) 2021 yang telah berjalan di 16 kota dengan mengangkat tema ‘Produk Indonesia untuk Ekonomi Kuat’, memang berfokus untuk peningkatan dari produk UMKM. Dari pelaksanaan AKI ini Sandiaga mengakui bahwa pendampingan dan mentoring yang diberikan melalui program AKI terbukti mampu tingkatkan pendapatan peserta UMKM 10 kali lipat.

Dalam workshop yang diberikan oleh Kemenparekraf, diharapkan mampu membuat pahlawan-pahlawan ekonomi atau UMKM yang membangkitkan ekonomi, menciptakan lapangan kerja. Sehingga Indonesia bangkit dan kuat.

"Workshop yang dilakukan oleh kemenparekraf bertujuan mempersiapkan pelaku usaha menghadapi Libur Nataru. Sehingga, para pelaku UMKM dapat tetap berkreasi dalam bingkai protokol kesehatan yang ketat dan disiplin. Juga kita siapkan mereka untuk memasuki era baru, pariwisata dan ekonomi kreatif yang berbasis teknologi dan berbasis desain," ujar Sandiaga.

Saat ini, Kemenparekraf tengah berfokus pada sejumlah program dan kegiatan yang membangkitkan semangat dan kemampuan untuk memulihkan sektor parekraf. Sehingga, program yang telah disusun dapat berjalan tepat sasaran, tepat manfaat, dan tepat waktu.

Sementara pada kriya, Sandiaga menekankan agar desain dan produk dapat fokus terhadap keberlanjutan lingkungan dan pelestarian alam.

"Jadi ini tugas kita, bukan hanya kita ingin membangkitkan ekonomi dan menciptakan lapangan kerja, tetapi juga menjaga lingkungan dalam konsep 3P, planet, people dan prosperity, yaitu lingkungan hidup, dampak baik bagi manusia menciptakan lapangan kerja, meningkatkan kesejahteraan dan meningkatkan keberlanjutan usaha," papar Sandiaga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

(FIR)

MOST SEARCH