Ungaran: Sawah di salah satu desa di Ungaran, Kelurahan Bergas Lor, Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang tampil beda dari sawah-sawah lainnya. Jika dilihat dari udara, sawah ini ternyata bergambar wajah Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.
Tampilan sawah itu diposting langsung oleh akun Instagram Ganjar @ganjar_pranowo. Dalam postingan itu, tampak dilihat dari udara bagaimana sawah itu bergambar atau bersketsa wajah Ganjar dengan tulisan Jateng Gayeng.
Adalah Sidik Gunawan yang punya ide tersebut. Usut punya usut Sidik ternyata petani yang punya latar belakang seniman.
Pembuatan gambar menggunakan dua jenis padi, yaitu Pariwulung dan Padi Hijau. Proses pembuatan sawah bergambar Ganjar Pranowo ini memakan waktu 50 hari.
"Pertama memang kami suka pak Ganjar. Saya menggambar ini agar pak Ganjar datang ke sini," ujar Sidik.
Sidik berharap Ganjar Pronowo bisa datang ke desa tersebut. Ia ingin menyampaikan visi misi terkait desa wisata tersebut.
"Saya mencoba untuk bertani cuma ada sentuhan seni. Barangkali bisa membuat pengunjung datang. Program kami dengan Pokdarwis ingin membranding desa ini dengan seni Pari Coreknya dengan sawah yang penuh gambar," terang Sidik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(FIR)
Tampilan sawah itu diposting langsung oleh akun Instagram Ganjar @ganjar_pranowo. Dalam postingan itu, tampak dilihat dari udara bagaimana sawah itu bergambar atau bersketsa wajah Ganjar dengan tulisan Jateng Gayeng.
Adalah Sidik Gunawan yang punya ide tersebut. Usut punya usut Sidik ternyata petani yang punya latar belakang seniman.
Pembuatan gambar menggunakan dua jenis padi, yaitu Pariwulung dan Padi Hijau. Proses pembuatan sawah bergambar Ganjar Pranowo ini memakan waktu 50 hari.
"Pertama memang kami suka pak Ganjar. Saya menggambar ini agar pak Ganjar datang ke sini," ujar Sidik.
Sidik berharap Ganjar Pronowo bisa datang ke desa tersebut. Ia ingin menyampaikan visi misi terkait desa wisata tersebut.
"Saya mencoba untuk bertani cuma ada sentuhan seni. Barangkali bisa membuat pengunjung datang. Program kami dengan Pokdarwis ingin membranding desa ini dengan seni Pari Coreknya dengan sawah yang penuh gambar," terang Sidik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FIR)