KULINER
Selain Daging, Keju Bisa Menjadi Pilihan Memenuhi Kebutuhan Protein pada Anak
Raka Lestari
Selasa 07 Desember 2021 / 08:15
Jakarta: Keju merupakan salah satu bahan makanan yang tentunya cukup familiar bagi masyarakat. Ada banyak jenis keju, salah satu yang mungkin paling dikenal adalah keju cheddar.
Selain rasanya yang enak, keju cheddar ini juga sangat berguna. Terutama dalam memenuhi kebutuhan protein untuk anak-anak.
Dr. Rita Ramayulis DCN M.Kes selaku Nutritionist menjelaskan, nutrisi sendiri tentunya memiliki peranan yang sangat penting dalam mendukung proses tumbuh kembang si buah hati. Terlebih pada masa pandemi, karena kekurangan nutrisi dapat membuat kekebalan tubuh anak menjadi tidak optimal dan dikhawatirkan menjadi lebih rentan terhadap infeksi virus.
“Berbagai manfaat yang diberikan oleh keju cheddar tentu tak lepas dari kandungan nutrisi yang ada di dalamnya, seperti kalsium, protein, dan vitamin D. Oleh karena itu, sangatlah penting bagi Ibu untuk memastikan keju cheddar dengan komposisi yang tepat dan berkualitas,” jelas Dr. Rita, dalam acara Virtual Press Conference - Kraft #KejuAsliCheck".
Penelitian dari National Library of Medicine menunjukkan bahwa produk olahan susu kaya kalsium, salah satunya keju cheddar terbukti dapat meningkatkan kepadatan tulang anak. Selain itu, keju cheddar juga bisa berperan sebagai sumber energi yang tinggi kalori agar buah hati bisa terus bergerak dan tidak mudah merasa lelah.
"Jika ingin mengonsumsi keju, misalnya adalah keju cheddar porsinya kurang lebih 2 porsi per harinya. Akan tetapi porsi itu akan meningkat ketika anak-anak sedang melakukan berbagai aktivitas yang menyebabkan mereka mengeluarkan energi lebih. Atau misalnya jika anak baru sembuh dari sakit, dan memang pada masa pandemi ini asupan protein harus ditingkatkan. Salah satunya bisa dari keju cheddar," ujar Dr. Rita.
Menurut Dr. Rita, pada masa pandemi seperti sekarang, asupan protein perlu menjadi perhatian karena sel imun tubuh akan bekerja jika mendapatkan protein yang cukup. Sebenarnya protein ada banyak, bisa dari daging sapi atau ikan. Tapi kalau bosan, pemberian keju bisa menjadi pilihan cerdas.
"Karena kan keju bisa dimasukkan ke makanan apa saja. Mau makanan asin atau manis, atau terkadang bahan-bahan tradisional seperti ubi itu bisa menjadi lebih lezat kalau ditambahkan keju. Jadi bisa sangat membantu para ibu untuk memenuhi kebutuhan protein pada anak-anak," tutup Dr. Rita.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(FIR)
Selain rasanya yang enak, keju cheddar ini juga sangat berguna. Terutama dalam memenuhi kebutuhan protein untuk anak-anak.
Dr. Rita Ramayulis DCN M.Kes selaku Nutritionist menjelaskan, nutrisi sendiri tentunya memiliki peranan yang sangat penting dalam mendukung proses tumbuh kembang si buah hati. Terlebih pada masa pandemi, karena kekurangan nutrisi dapat membuat kekebalan tubuh anak menjadi tidak optimal dan dikhawatirkan menjadi lebih rentan terhadap infeksi virus.
“Berbagai manfaat yang diberikan oleh keju cheddar tentu tak lepas dari kandungan nutrisi yang ada di dalamnya, seperti kalsium, protein, dan vitamin D. Oleh karena itu, sangatlah penting bagi Ibu untuk memastikan keju cheddar dengan komposisi yang tepat dan berkualitas,” jelas Dr. Rita, dalam acara Virtual Press Conference - Kraft #KejuAsliCheck".
Penelitian dari National Library of Medicine menunjukkan bahwa produk olahan susu kaya kalsium, salah satunya keju cheddar terbukti dapat meningkatkan kepadatan tulang anak. Selain itu, keju cheddar juga bisa berperan sebagai sumber energi yang tinggi kalori agar buah hati bisa terus bergerak dan tidak mudah merasa lelah.
"Jika ingin mengonsumsi keju, misalnya adalah keju cheddar porsinya kurang lebih 2 porsi per harinya. Akan tetapi porsi itu akan meningkat ketika anak-anak sedang melakukan berbagai aktivitas yang menyebabkan mereka mengeluarkan energi lebih. Atau misalnya jika anak baru sembuh dari sakit, dan memang pada masa pandemi ini asupan protein harus ditingkatkan. Salah satunya bisa dari keju cheddar," ujar Dr. Rita.
Menurut Dr. Rita, pada masa pandemi seperti sekarang, asupan protein perlu menjadi perhatian karena sel imun tubuh akan bekerja jika mendapatkan protein yang cukup. Sebenarnya protein ada banyak, bisa dari daging sapi atau ikan. Tapi kalau bosan, pemberian keju bisa menjadi pilihan cerdas.
"Karena kan keju bisa dimasukkan ke makanan apa saja. Mau makanan asin atau manis, atau terkadang bahan-bahan tradisional seperti ubi itu bisa menjadi lebih lezat kalau ditambahkan keju. Jadi bisa sangat membantu para ibu untuk memenuhi kebutuhan protein pada anak-anak," tutup Dr. Rita.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FIR)