KULINER
Nikmati Sajian Kuliner Khas Bali Sambil Belajar Masakan Tradisional
Medcom
Selasa 21 Januari 2025 / 09:00
Jakarta: Taman Dukuh Bali Farm Cooking School, menghadirkan pengalaman kuliner unik bagi wisatawan yang ingin merasakan masakan Bali otentik sambil mempelajari lebih dalam tentang kehidupan pedesaan Bali.
Sekolah memasak yang berlokasi di Jl. Raya Banjar Jati, Taro, Gianyar, ini memadukan konsep tradisional Bali dengan pendekatan farm-to-table, sehingga memberikan kesempatan bagi pengunjung untuk menikmati masakan yang dibuat dari bahan-bahan organik dan segar.
Nyoman Deren, kepala instruktur di Taman Dukuh mengatakan setiap kelas dimulai dengan kunjungan ke pasar tradisional untuk belajar tentang lebih banyak bahan bahan masakan yang sering di gunakan oleh warga lokal.
Kemudian, para peserta dibawa berkeliling kebun organik milik sekolah, di mana mereka dapat memetik sayuran dan rempah yang digunakan untuk menyusun hidangan.
"Kami ingin wisatawan tidak hanya belajar resep, tetapi juga memahami bagaimana bahan-bahan lokal tumbuh dan bagaimana mereka mengolahnya menjadi hidangan khas Bali," ujarnya.
Lebih lanjut, Nyoman menyebutkan beberapa resep masakan tradisional yang diajarkan di Taman Dukuh Bali. Mulai dari sate lilit, tempe manis, hingga sambal matah. Salah satu yang paling diminati adalah pembuatan Base Genep, bumbu dasar yang menjadi pondasi bagi banyak hidangan Bali.
"Di sini, peserta dibimbing oleh instruktur berpengalaman untuk membuat bumbu Bali yang otentik dan mengolahnya menjadi hidangan lezat. Konsep farm-to-table di sekolah ini bukan hanya sekadar jargon, melainkan praktik langsung yang memberi peserta pengalaman kuliner yang lebih bermakna," jelasnya.
(Setiap kelas dimulai dengan kunjungan ke pasar tradisional untuk belajar tentang lebih banyak bahan bahan masakan yang sering di gunakan oleh warga lokal. Foto: Dok. Istimewa)
Terdapat beberapa pilihan kelas di sekolah ini, yaitu kelas pagi, siang, dan malam. Setiap kelas dimulai dengan penjemputan di Ubud dan dilanjutkan dengan kunjungan ke pasar tradisional.
Fasilitas lengkap seperti apron, buku resep, dan peralatan masak disediakan untuk memastikan kenyamanan peserta. Selain kelas reguler, sekolah ini juga menawarkan kelas spesial seperti pembuatan minyak kelapa dan tempe, serta kelas lanjutan untuk mereka yang ingin mendalami kuliner Bali. Bagi wisatawan yang ingin lebih merasakan kehidupan pedesaan Bali, tersedia juga paket menginap di desa.
Melihat permintaan yang terus berkembang untuk pengalaman kuliner yang autentik, Taman Dukuh Bali berencana untuk memperluas program-programnya.
Widika, salah satu pengelola sekolah, berharap lebih banyak masyarakat dapat merasakan manfaat dari pertanian mereka dan menjadikan sekolah ini sebagai destinasi utama bagi wisatawan yang ingin mengeksplorasi lebih jauh tentang masakan dan budaya Bali.
"Kami ingin lebih banyak masyarakat yang terlibat, dan menjadikan sekolah ini tempat bagi wisatawan yang ingin belajar lebih dalam tentang kuliner Bali," tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(yyy)
Sekolah memasak yang berlokasi di Jl. Raya Banjar Jati, Taro, Gianyar, ini memadukan konsep tradisional Bali dengan pendekatan farm-to-table, sehingga memberikan kesempatan bagi pengunjung untuk menikmati masakan yang dibuat dari bahan-bahan organik dan segar.
Nyoman Deren, kepala instruktur di Taman Dukuh mengatakan setiap kelas dimulai dengan kunjungan ke pasar tradisional untuk belajar tentang lebih banyak bahan bahan masakan yang sering di gunakan oleh warga lokal.
Kemudian, para peserta dibawa berkeliling kebun organik milik sekolah, di mana mereka dapat memetik sayuran dan rempah yang digunakan untuk menyusun hidangan.
"Kami ingin wisatawan tidak hanya belajar resep, tetapi juga memahami bagaimana bahan-bahan lokal tumbuh dan bagaimana mereka mengolahnya menjadi hidangan khas Bali," ujarnya.
Lebih lanjut, Nyoman menyebutkan beberapa resep masakan tradisional yang diajarkan di Taman Dukuh Bali. Mulai dari sate lilit, tempe manis, hingga sambal matah. Salah satu yang paling diminati adalah pembuatan Base Genep, bumbu dasar yang menjadi pondasi bagi banyak hidangan Bali.
"Di sini, peserta dibimbing oleh instruktur berpengalaman untuk membuat bumbu Bali yang otentik dan mengolahnya menjadi hidangan lezat. Konsep farm-to-table di sekolah ini bukan hanya sekadar jargon, melainkan praktik langsung yang memberi peserta pengalaman kuliner yang lebih bermakna," jelasnya.
(Setiap kelas dimulai dengan kunjungan ke pasar tradisional untuk belajar tentang lebih banyak bahan bahan masakan yang sering di gunakan oleh warga lokal. Foto: Dok. Istimewa)
Terdapat beberapa pilihan kelas di sekolah ini, yaitu kelas pagi, siang, dan malam. Setiap kelas dimulai dengan penjemputan di Ubud dan dilanjutkan dengan kunjungan ke pasar tradisional.
Fasilitas lengkap seperti apron, buku resep, dan peralatan masak disediakan untuk memastikan kenyamanan peserta. Selain kelas reguler, sekolah ini juga menawarkan kelas spesial seperti pembuatan minyak kelapa dan tempe, serta kelas lanjutan untuk mereka yang ingin mendalami kuliner Bali. Bagi wisatawan yang ingin lebih merasakan kehidupan pedesaan Bali, tersedia juga paket menginap di desa.
Melihat permintaan yang terus berkembang untuk pengalaman kuliner yang autentik, Taman Dukuh Bali berencana untuk memperluas program-programnya.
Widika, salah satu pengelola sekolah, berharap lebih banyak masyarakat dapat merasakan manfaat dari pertanian mereka dan menjadikan sekolah ini sebagai destinasi utama bagi wisatawan yang ingin mengeksplorasi lebih jauh tentang masakan dan budaya Bali.
"Kami ingin lebih banyak masyarakat yang terlibat, dan menjadikan sekolah ini tempat bagi wisatawan yang ingin belajar lebih dalam tentang kuliner Bali," tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(yyy)
RELATED ARTICLE
Copyright © 2025, Medcom.id, All Rights Reserved. 0.0161 [53]
