GADGET TALK

Facebook Hapus 7 Juta Postingan Hoax tentang Covid-19

Gervin Nathaniel Purba
Kamis 13 Agustus 2020 / 09:39

Jakarta: Facebook mengumumkan telah menghapus tujuh juta postingan yang mengandung unsur informasi palsu atau hoax berkaitan dengan covid-19 pada kuartal kedua 2020. Konten yang dihapus termasuk tindakan pencegahan palsu dan pengobatan yang berlebihan.

Facebook merilis data sebagai bagian dari Laporan Penegakan Standar Komunitas keenam, yang diperkenalkan pada 2018 bersama dengan aturan kesopanan yang lebih ketat, sebagai tanggapan atas reaksi pendekatannya yang lemah untuk mengawasi konten di platformnya.

Dikutip dari Asia One, perusahaan media sosial terbesar di dunia itu menghapus sekitar 22,5 juta postingan yang berisi ujaran kebencian di aplikasi andalannya pada kuartal kedua. Naik dari 9,6 juta dari kuartal pertama.

Upaya itu juga menghapus 8,7 juta posting yang terkait dengan organisasi ekstremis, dibandingkan dengan 6,3 juta pada periode sebelumnya.

embed

(Facebook mengumumkan telah menghapus tujuh juta postingan yang mengandung unsur informasi palsu atau hoax berkaitan dengan covid-19. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)

Facebook mengatakan pihaknya lebih mengandalkan teknologi otomasi untuk meninjau konten selama April, Mei, dan Juni karena memiliki lebih sedikit tenaga untuk memeriksa setiap konten di kantornya akibat pandemi covid-19.

Sehingga, mengakibatkan perusahaan mengambil tindakan pada lebih sedikit konten yang terkait dengan bunuh diri dan melukai diri sendiri, pelecehan anak dan eksploitasi seksual di platformnya.

Perusahaan itu mengatakan sedang memperluas kebijakan ujaran kebencian dengan memasukkan konten yang menggambarkan wajah hitam, atau stereotip tentang orang Yahudi yang mengendalikan dunia.



Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(yyy)

MOST SEARCH