CloudFisher, Jaring Plastik yang Menghasilkan Air Bersih
Jakarta: Air merupakan salah satu kebutuhan dasar manusia. Dan bisa jadi merupakan kebutuhan yang sedikit menantang jika berada di ketinggian semisal bagi mereka yang tinggal di gunung.
Dan CloudFisher, sebuah jaring besar yang dapat mengubah kabut menjadi air segar yang bisa diminum merupakan salah satu terobosan teknologi terbaru.
The cloudfisher net di Maroko adalah proyek jaring yang terbesar di dunia yang berfungsi sebagai fog-harvesting (penangkap kabut). Relawan Peter Trautwein asal Jerman mengembangkannya dengan meniru cara laba-laba yang secara alami mengumpulkan tetesan air dari kabut atau embun.
Sebuah proyek yang dilakukan oleh Aqualonis dan WaterFoundation menyediakan air bagi lebih dari 1.600 orang di dekat Gunung Boutmezguida di Ait Baamrane, Maroko, sehingga mereka tidak perlu berjalan berjam-jam untuk mendapatkan air bersih.
(Proyek CloudFisher. Video: Dok. Instagram Techthatmatters/@techthatmatters)
Proyek di Maroko tersebut merupakan salah satu tempat untuk mengumpulkan kabut yang akan diubah menjadi air bersih terbesar di dunia, dengan luas 1.682 meter persegi dan 30 jaring Cloudfisher.
Cara kerja CloudFisher sendiri dengan mengumpulkan kabut yang ada di daerah tersebut. Begitu kabut terbentuk di daerah itu, kabut-kabut akan bergerak melalui jaring dan menghasilkan tetesan kecil air yang kemudian membentuk tetesan yang bergerak turun ke jaring.
Air yang terkumpul kemudian disimpan dalam tangki untuk menyediakan air minum bersih bagi penduduk setempat, yang juga digunakan untuk memproduksi makanan secara berkelanjutan.
Jaring yang berfungsi untuk penangkap kabut ini bekerja paling baik di daerah kering, pesisir dan pegunungan. Dan tempat di mana kabut berada di ketinggian.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)