FITNESS & HEALTH

Begini Cara Membedakan Nyamuk Penyebab Malaria

Medcom
Selasa 02 Mei 2023 / 16:16
Jakarta: Malaria merupakan salah satu penyakit mematikan di Indonesia. Disebabkan oleh nyamuk, kamu ternyata bisa mengidentifikasi nyamuk yang menyebabkan penyakit Malaria lho.

Berdasarkan data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) 2022, Indonesia menempati posisi kedua tertinggi terdampak penyakit Malaria di Asia. Jumlahnya ada sekitar 811.636 kasus positif pada 2021.

Malaria merupakan penyakit infeksi yang disebabkan oleh parasit Plasmodium. Parasit ini hidup berkembang biak di dalam sel darah merah manusia, ditularkan oleh nyamuk Malaria (Anopheles) betina. Penyakit ini tak memandang umur maupun jenis kelamin.

Menurut dr. Imran Pambudi, MPHM, selaku Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular (P2PM), sseorang terkena Malaria jika terkena gigitan nyamuk Anopheles sp. betina yang mengandung parasit Plasmodium. Biasanya, kamu bisa temukan nyamuk ini pada pukul 6 sore hingga 6 pagi.

Bahayanya, nyamuk ini bisa menggigit baik di luar maupun dalam ruangan. Salah satu ciri khas yang kamu perlu ketahui dari nyamuk ini adalah cara menggigitnya. Nyamuk Anopheles ini akan menungging sewaktu hinggap dan menggigit.

Siklus hidupnya tergolong sangat cepat. Nyamuk malaria ini bisa berkembang biak dari telur menjadi nyamuk dewasa dalam kurun waktu 8 hingga 12 hari. Nyamuk ini biasanya bersarang di daerah-daerah yang tergenang air, seperti lagun, rawa-rawa, muara sungai, persawahan, saluran irigasi, dll.

Jenis penyakit Malaria sendiri terdapat lima. Kelimanya tak dapat dianggap sepele. Adapun salah satunya yang sangat parah dan bisa menyebabkan kematian, yakni Malaria Falsiparum.



"Malaria Falsiparum ini yang paling berat, karena bisa menyebabkan kematian. Bahkan, bisa sampai menyerang otak," kata dr. Imran dalam temu media "Hari Malaria Sedunia" yang disiarkan pada YouTube resmi Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Selasa, 2 Mei 2023.

Adapun lima jenis malaria, antara lain:
 

1. Malaria Falsiparum


Disebabkan oleh Plasmodium falciparum. Gejala yang dirasakan adalah demam. Menjadi jenis yang paling berat dibandingkan malaria lain.
 

2. Malaria Malariae


Disebabkan oleh Plasmodium malariae.
 

3. Malaria Vivaks


Disebabkan oleh Plasmodium vivax. Jenis ini dapat mengakibatkan anemia kronik dan berkembang biak dengan komplikasi.
 

4. Malaria Knowlesi


Disebabkan oleh Plasmodium knowlesi. Jenis ini juga bisa berkembang biak dengan komplikasi.
 

5. Malaria Ovale


Disebabkan oleh Plasmodium ovale. Jenis ini termasuk yang paling ringan, tetapi tidak boleh disepelekan.

Gejala malaria sendiri biasanya muncul seperti demam yang menggigil, muntah, sakit kepala, nyeri otot, dan pegal-pegal. Jika kamu mengalami hal ini, lebih baik segera pergi mengunjungi fasilitas layanan kesehatan terdekat.


Aulia Putriningtias

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)

MOST SEARCH