Kentut Vagina Saat Berhubungan Intim, Memangnya Ada?

Jakarta: Saat baru menikah, Tasya mengatakan bahwa ia sering mendengar bunyi mirip kentut yang keluar melalui vagina. Dalam benak Tasya memikirkan, "Apakah karena ini merupakan kegiatan seks yang pertama kali?" ataukah "Ada hal bahaya yang perlua dikhawatirkan?"

Nyatanya dr. Sara Elise Wijono MRes dari Klikdokter mengatakan kentut vagina-atau disebut Queef memang bisa terjadi. Penyebab kentut vagina adalah karena adanya udara yang terperangkap dalam vagina. 

Jadi, ketika udara tersebut keluar, ada bunyi yang keluar-dan sepintas mirip dengan suara kentut. Lalu, apakah para wanita perlu mengkhawatirkan kondisi ini?
 

Penyebab kentut vagina

Rata-rata penyebab vagina kentut tidak berbahaya. Namun dalam beberapa kasus, kondisi ini disebabkan oleh penyakit tertentu. Berhubungan intim merupakan penyebab kentut vagina yang paling umum. Dr. Sara menjelaskan kondisi ini disebabkan oleh adanya udara yang terperangkap di dalam vagina saat terjadinya penetrasi penis. 

Pada posisi tertentu, udara dapat terkumpul di rongga vagina karena penetrasi penis yang seperti gerakan memompa. Seringnya berganti posisi saat berhubungan seksual juga meningkatkan kejadian keluarnya angin dari vagina.

Dan suara-suara seperti buang angin merupakan suara udara yang keluar karena posisi bercinta kamu dan pasangan.


(Penyebab kentut vagina adalah karena adanya udara yang terperangkap dalam vagina. Jadi, ketika udara tersebut keluar, ada bunyi yang keluar. Foto: Ilustrasi/Dok. Unsplash.com)
 
Dr. Fadhli Rizal Makarim via Halodoc menyarankan untuk mengatasinya kamu bisa melakukan latihan kegel. Latihan ini juga bisa dilakukan untuk memperkuat otot panggul. 

Untuk melakukan kegel, kamu bisa mempraktikkan menahan otot seperti menahan buang air kecil. Tahan kontraksi ini hingga 10 detik dan kemudian rileks selama 10 detik. Pastikan untuk berkonsentrasi tidak hanya pada otot dasar panggul tetapi juga otot perut. 

Namun, jangan lakukan latihan ini di saat kamu memang hendak membuang air kecil. Ia menerangkan, jika itu dilakukan bisa dapat menyebabkan infeksi saluran kemih. 
 

Kapan kamu perlu memeriksakan kentut vagina ke dokter?

Dr. Sara menyarankan kamu harus memeriksakan kesehatan jika kentut vagina disertai gejala-gejala sebagai berikut:
 

1. 1. Keluarnya air seni atau feses dari vagina
2. 2. Peradangan vagina
3. 3. Infeksi saluran kemih
4. 4. Keluar cairan yang berbau dari vagina
5. 5. Adanya nyeri di vagina
6. 6. Gangguan atau kelemahan pada otot dasar panggul juga merupakan kondisi penyebab kentut vagina yang memerlukan konsultasi

Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)

• Kentut vagina
• seks dan kesehatan
• kesehatan reproduksi
• Family
• keluarga
• Fitness & Health
• kesehatan