FITNESS & HEALTH
Mitos atau Fakta, Bra Kawat dapat Memicu Kanker Payudara?
Yuni Yuli Yanti
Selasa 29 April 2025 / 07:00
Jakarta: Ladies, mungkin kamu pernah mendengar informasi tentang bra kawat yang dapat memicu kanker payudara? Informasi ini memang sempat ramai terutama di kalangan milenial dan diperkuat dengan sebuah survei tahun 1995 di Amerika Serikat yang menyebutkan bahwa bra kawat (underwire bra) dapat meningkatkan risiko kanker payudara.
Beruntung, para ahli segera membuktikan bahwa hasil survei tersebut tidak benar. Selain tidak didasari dengan landasan medis yang tepat, metode survei yang sempat membuat heboh ini juga tidak valid.
Ada banyak faktor yang dikesampingkan begitu saja oleh para pelaksana survei yang ternyata bukan dokter ataupun peneliti pada bidang kanker, dilansir dari Hello Sehat.

(Sesuai dengan namanya, bra berkawat adalah bra yang dilengkapi dengan kawat pada bagian bawah dari cup. Kawat ini umumnya berbentuk setengah lingkaran, sesuai dengan lengkungan payudara. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)
National Breast Cancer pun menegaskan bahwa apa pun jenis bra yang dikenakan, bra tidak menyebabkan kanker. Puluhan tahun lalu, beredar rumor bahwa bra berkawat menghambat aliran getah bening di payudara, yang dapat menyebabkan kanker payudara.
Ingat, tidak ada bukti yang mendukung bahwa mengenakan bra berkawat atau jenis pakaian lainnya dapat menyebabkan kanker payudara. Tidak ada pula bukti yang mendukung gagasan bahwa tidak mengenakan bra dapat mengurangi risiko kanker payudara.
Namun, bra yang tidak pas atau ukurannya tidak sesai memang dapat menyebabkan ketidaknyamanan dan pembengkakan. Oleh karena itu, penting untuk mencari bra yang sesuai dengan ukuran tubuh untuk memaksimalkan kenyamanan dan dukungan pada payudara.
Jika kamu merasa tidak nyaman saat memakai bra dengan kawat, kamu bisa mencoba bra tanpa kawat yang mungkin lebih sesuai dengan kebutuhan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(yyy)
Beruntung, para ahli segera membuktikan bahwa hasil survei tersebut tidak benar. Selain tidak didasari dengan landasan medis yang tepat, metode survei yang sempat membuat heboh ini juga tidak valid.
Ada banyak faktor yang dikesampingkan begitu saja oleh para pelaksana survei yang ternyata bukan dokter ataupun peneliti pada bidang kanker, dilansir dari Hello Sehat.

(Sesuai dengan namanya, bra berkawat adalah bra yang dilengkapi dengan kawat pada bagian bawah dari cup. Kawat ini umumnya berbentuk setengah lingkaran, sesuai dengan lengkungan payudara. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)
National Breast Cancer pun menegaskan bahwa apa pun jenis bra yang dikenakan, bra tidak menyebabkan kanker. Puluhan tahun lalu, beredar rumor bahwa bra berkawat menghambat aliran getah bening di payudara, yang dapat menyebabkan kanker payudara.
Ingat, tidak ada bukti yang mendukung bahwa mengenakan bra berkawat atau jenis pakaian lainnya dapat menyebabkan kanker payudara. Tidak ada pula bukti yang mendukung gagasan bahwa tidak mengenakan bra dapat mengurangi risiko kanker payudara.
Namun, bra yang tidak pas atau ukurannya tidak sesai memang dapat menyebabkan ketidaknyamanan dan pembengkakan. Oleh karena itu, penting untuk mencari bra yang sesuai dengan ukuran tubuh untuk memaksimalkan kenyamanan dan dukungan pada payudara.
Jika kamu merasa tidak nyaman saat memakai bra dengan kawat, kamu bisa mencoba bra tanpa kawat yang mungkin lebih sesuai dengan kebutuhan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(yyy)