FITNESS & HEALTH

Lakukan 5 Kebiasaan Sarapan yang Bantu Turunkan Berat Badan

Mia Vale
Senin 13 Desember 2021 / 11:00
Jakarta: Biasanya, orang-orang khususnya wanita melakukan diet bila ingin menurunkan berat badan. Tapi kini, cukup melakukan beberapa kebiasaan kala sarapan, berat badan juga bisa turun, loh. Caranya, ubah rutinitas pagi kamu dan lihat hasil yang luar biasa!

Dalam beberapa hal, sarapan dapat meningkatkan kebiasaan makan kamu. Misal, bila kamu mulai sarapan dengan frappuccino berisi gula beserta sepiring panekuk yang disiram sirip maple, mungkin kamu akan menimbun gula seiring berjalannya waktu. 

Tapi, bagi mereka yang ingin mendapat kontrol lebih baik dari dietnya agar bisa menurunkan berat badan, ada baiknya mengatur kebiasaan sarapan. Ini penting dilakukan agar asupan pagi hari jadi lebih cerdas dan seimbang. Tentu saja semua ini diperoleh dari saran para ahli yang telah dilansir dari laman Eat This Not That!
 

1. Fokus pada protein


Faktanya, protein adalah makronutrien utama untuk rasa kenyang. Artinya, sarapan kaya protein adalah cara terbaik untuk memulai kebiasaan makan kamu hari ini. 

"Protein memiliki efek termis yang lebih tinggi daripada makronutrien lainnya, yang berarti tubuh kita menggunakan lebih banyak energi untuk mencerna makronutrien ini daripada lemak atau karbohidrat," ujar Serena Poon, ahli gizi bersertifikat dan koki selebriti. Makanan sarapan yang kaya protein termasuk telur, sosis ayam/kalkun, yoghurt, dan keju. 


sarapan turunkan berat badan
(Makan dalam 45 menit setelah berolahraga. Namun, jangan hanya mengonsumsi karbohidrat melainkan makanan serat dan sehat dengan nutrisi seimbang. Foto: Ilustrasi/Pexels.com)
 

2. Makan setelah berolahraga 


Kebanyakan orang berpikir mereka perlu makan sebelum berolahraga di pagi hari. Ini tidak benar. Pasalnya, dalam tubuh kita, menurut Dr Heather Moday, seorang penulis dan dokter kedokteran fungsional integratif, memiliki banyak simpanan glikogen. 

Yakni bahan bakar untuk membantu melakukan olahraga sedang selama 30 hingga 60 menit, dari makan malam sebelumnya. Jadi, kita masih bisa olahraga walaupun belum sarapan. Namun, pastikan untuk mengisi kembali apa yang hilang saat melakukan olahraga. Saat itulah kamu bisa sarapan.
 

3. Jangan lupa minum air putih


Ketika kamu bangun tidur pada pagi hari, apakah kamu langsung minum secangkir kopi? Meskipun sehat, ada baikmya kamu minum air putih terlebih dulu. Jadi, tetap terhidrasi mendukung pencernaan yang sehat, yang dapat menyebabkan berat badan yang sehat. 
 

4. Jangan sarapan terlalu pagi


Sebagian besar dari kita telah dilatih untuk sarapan sedini mungkin. Namun, ketika kita mencoba menurunkan berat badan, ada baiknya menunda makan pertama kita hari itu melalui praktik yang dikenal sebagai puasa intermiten. Artinya setiap kali kita makan, insulin kita melonjak sebagai respons terhadap peningkatan gula darah. 

Ini memberi tahu tubuh bahwa kita memiliki banyak bahan bakar, jadi kita tidak perlu memanfaatkan simpanan lemak kita. Faktanya, puasa yang lebih lama dari 13 - 16 jam dapat dicapai dengan nyaman seiring waktu karena regulasi gula darah meningkat.
 

5. Makanlah sayuranmu 


Sayuran penuh dengan antioksidan, fitonutrien, dan yang paling penting, serat, di mana membuat kita merasa lebih cepat kenyang. Serat juga mendukung keseimbangan dalam mikrobioma usus, yang dapat berkontribusi pada penurunan berat badan yang berkelanjutan. 

Sayuran juga dapat mengandung nutrisi yang dapat mengurangi perut kembung, seperti potasium dan magnesium yang ditemukan dalam sayuran hijau yang dapat membantu tubuh menyeimbangkan kadar natrium. Jadi, tambahkam sayuran ke omelet atau telur panggang, memakannya mentah, atau menumpuknya di atas roti panggang alpukat, saat sarapan.

So, kalau dietmu kurang berhasil dalam menuurnkan berat badan, rasanya mengubah kebiasaan saat sarapan boleh dicoba, loh. Semoga berhasil, ya!

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

(TIN)

MOST SEARCH