FITNESS & HEALTH
Makin Menyebar: Masuk Kriteria Manakah Mpox, Pandemi, Endemi, atau Epidemi?
Mia Vale
Kamis 29 Agustus 2024 / 10:28
Jakarta: Mpox terus menjadi ancaman saat ini, dan peningkatan kasus di Republik Demokratik Kongo dan negara-negara lain yang disebabkan oleh clade Ia dan Ib telah menimbulkan kekhawatiran. Bahkan kini, Mpox juga sudah menyebar sampai ke beberapa daerah di Indonesia.
Sebelumnya dikenal sebagai cacar monyet, penyakit virus ini dapat menyebar antar-manusia, terutama melalui kontak dekat, dan terkadang dari lingkungan ke manusia melalui benda dan permukaan yang pernah disentuh oleh pengidap mpox.
Menanggapi penyebaran Mpox di Indonesia, Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin menyampaikan, "Mpox yang di Indonesia itu varian 2b, yang di Afrika itu varian 1b. Ya, itu fatality rate-nya tinggi mendekati 10 persen, kalau kita masih 0,1 persen."
Ya, Mpox di Indonesia memiliki tingkat kematian atau fatality rate yang rendah, di mana kebanyakan kasus yang ada masuk dalam kategori 2b.
Lantas, apakah Mpox di Indonesia akan menjadi pandemi seperti covid-19?
Sebelum menyatakan kriteria kasus Mpox di Indonesia apakah masuk ke dalam epidemi, endemi atau pandemi, ada baiknya kita mengetahui apa arti dari ketiganya.
Nah, untuk masuk ke dalam kategori pandemi, pakar Kesehatan dan Epidemiolog, Dicky Budiman menjelaskan Mpox harus menyebar dan melibatkan banyak negara atau benua dan banyak populasi bukan hanya LSL (lelaki suka lelaki) saja, tetapi di luar populasi tersebut.
Pandemi merupakan wabah yang berjangkit serempak di mana-mana, meliputi daerah geografis yang luas (lingkup seluruh negara atau benua), biasanya mengenai banyak orang. Contoh penyakit yang menjadi pandemi adalah covid 19.
"kriteria pandemi juga ada dampak kesehatan yang signifikan bisa mobilitas, mortalitas. Pun, Mpox ini ada tapi tidak terlalu berdampak secara ekonomi sosial, beda waktu covid-19," terang Dicky.
.jpg)
(Mpox di Indonesia memiliki tingkat kematian atau fatality rate yang rendah, di mana kebanyakan kasus yang ada masuk dalam kategori 2b. Foto: Ilustrasi/Dok. Pexels.com)
Masih dilanjutkan oleh Dicky, epidemi merupakan satu kondisi di mana terjadi peningkatan kasus suatu penyakit yang signifikan. Untuk menetapkan sebagai epidemi kriterianya, satu, insiden kasus yang tidak normal jadi jumlah kasus penyakitnya secara signifikan melebihi ekspektasi normal berdasarkan data histori waktu di Afrika sebelumnya atau pola yang ada ini terjadi pada Mpox.
Penyebaran Mpox juga tergolong cepat, apalagi dalam populasi tertentu. "Kasus Mpox dulu menjadi endemi di Afrika, khususnya daerah Kongo, tapi sekarang tidak seperti itu. Mpox sudah memenuhi kriteria epidemi, silent epidemic," tambah Dicky.
Lebih lanjut dikatakan bahwa kasus cacar monyet atau Mpox masih jauh masuk kategori pandemi karena melihat kriteria jenis keadaan penyakitnya.
Sebagai informasi berdasarkan situs Kemenkes, endemi merupakan penyakit yang berjangkit di suatu daerah atau pada suatu golongan masyarakat. Endemi yakni keadaan di mana kemunculan suatu penyakit yang konstan atau penyakit tersebut biasa ada pada suatu populasi dalam suatu area geografis tertentu.
Contoh penyakitnya adalah Demam Berdarah Dengue (DBD). "Ketika berbicara endemi pada penyakit cacar monyet atau Mpox, haruslah mengacu pada keberadaan konsern atau penyakit itu ada terus-menerus, enggak hilang-hilang tapi stabil," papar Dicky.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah menetapkan Mpox sebagai Public Health Emergency of International (PHEIC) lantaran sudah memenuhi syarat kriterianya. Mpox merupakan kejadian luar biasa, ada risiko kesehatan masyarakat yang serius.
"Penyebaran internasional antar-lintas batas negara dan memerlukan respons internasional kolaborasi. Mpox dulu endemi di Afrika (Kongo), namun sekarang sudah epidemi," tandas Dicky.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)
Sebelumnya dikenal sebagai cacar monyet, penyakit virus ini dapat menyebar antar-manusia, terutama melalui kontak dekat, dan terkadang dari lingkungan ke manusia melalui benda dan permukaan yang pernah disentuh oleh pengidap mpox.
Menanggapi penyebaran Mpox di Indonesia, Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin menyampaikan, "Mpox yang di Indonesia itu varian 2b, yang di Afrika itu varian 1b. Ya, itu fatality rate-nya tinggi mendekati 10 persen, kalau kita masih 0,1 persen."
Ya, Mpox di Indonesia memiliki tingkat kematian atau fatality rate yang rendah, di mana kebanyakan kasus yang ada masuk dalam kategori 2b.
Lantas, apakah Mpox di Indonesia akan menjadi pandemi seperti covid-19?
Pandemi
Sebelum menyatakan kriteria kasus Mpox di Indonesia apakah masuk ke dalam epidemi, endemi atau pandemi, ada baiknya kita mengetahui apa arti dari ketiganya.
Nah, untuk masuk ke dalam kategori pandemi, pakar Kesehatan dan Epidemiolog, Dicky Budiman menjelaskan Mpox harus menyebar dan melibatkan banyak negara atau benua dan banyak populasi bukan hanya LSL (lelaki suka lelaki) saja, tetapi di luar populasi tersebut.
Pandemi merupakan wabah yang berjangkit serempak di mana-mana, meliputi daerah geografis yang luas (lingkup seluruh negara atau benua), biasanya mengenai banyak orang. Contoh penyakit yang menjadi pandemi adalah covid 19.
"kriteria pandemi juga ada dampak kesehatan yang signifikan bisa mobilitas, mortalitas. Pun, Mpox ini ada tapi tidak terlalu berdampak secara ekonomi sosial, beda waktu covid-19," terang Dicky.
.jpg)
(Mpox di Indonesia memiliki tingkat kematian atau fatality rate yang rendah, di mana kebanyakan kasus yang ada masuk dalam kategori 2b. Foto: Ilustrasi/Dok. Pexels.com)
Epidemi
Masih dilanjutkan oleh Dicky, epidemi merupakan satu kondisi di mana terjadi peningkatan kasus suatu penyakit yang signifikan. Untuk menetapkan sebagai epidemi kriterianya, satu, insiden kasus yang tidak normal jadi jumlah kasus penyakitnya secara signifikan melebihi ekspektasi normal berdasarkan data histori waktu di Afrika sebelumnya atau pola yang ada ini terjadi pada Mpox.
Penyebaran Mpox juga tergolong cepat, apalagi dalam populasi tertentu. "Kasus Mpox dulu menjadi endemi di Afrika, khususnya daerah Kongo, tapi sekarang tidak seperti itu. Mpox sudah memenuhi kriteria epidemi, silent epidemic," tambah Dicky.
Lebih lanjut dikatakan bahwa kasus cacar monyet atau Mpox masih jauh masuk kategori pandemi karena melihat kriteria jenis keadaan penyakitnya.
Endemi
Sebagai informasi berdasarkan situs Kemenkes, endemi merupakan penyakit yang berjangkit di suatu daerah atau pada suatu golongan masyarakat. Endemi yakni keadaan di mana kemunculan suatu penyakit yang konstan atau penyakit tersebut biasa ada pada suatu populasi dalam suatu area geografis tertentu.
Contoh penyakitnya adalah Demam Berdarah Dengue (DBD). "Ketika berbicara endemi pada penyakit cacar monyet atau Mpox, haruslah mengacu pada keberadaan konsern atau penyakit itu ada terus-menerus, enggak hilang-hilang tapi stabil," papar Dicky.
Mpox termasuk epidemi
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah menetapkan Mpox sebagai Public Health Emergency of International (PHEIC) lantaran sudah memenuhi syarat kriterianya. Mpox merupakan kejadian luar biasa, ada risiko kesehatan masyarakat yang serius.
"Penyebaran internasional antar-lintas batas negara dan memerlukan respons internasional kolaborasi. Mpox dulu endemi di Afrika (Kongo), namun sekarang sudah epidemi," tandas Dicky.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)