6 Tips Olahraga saat Puasa Biar Badan Fit Terus

Jakarta: Menjalankan ibadah puasa Ramadan bukan berarti harus berhenti olahraga lho sobat Medcom. Kamu tetap bisa berolahraga selama bulan Ramadan dengan beberapa penyesuaian.

Saat bulan puasa tubuh menjadi kurang bertenaga karena tidak ada asupan makanan dan minuman. Hal ini membuat tubuh menjadi lemas dan malas melakukan aktivitas fisik dalam hal ini olahraga.

Padahal olahraga sangat bermanfaat untuk menjaga kebugaran tubuh yang mana itu bisa menunjang tubuh untuk melakukan aktivitas sehari-hari saat sedang berpuasa. Berikut ini tips berolahraga saat puasa Ramadan.

1. Pilih Waktu yang Tepat

Pemilihan waktu berolahraga ini penting agar hasilnya optimal. Terdapat waktu-waktu terbaik untuk melakukan latihan saat puasa Ramadan, yakni sebelum berbuka puasa, setelah berbuka puasa sampai menjelang sahur.
 

Baca juga: Puasa Bukan Berarti Setop Berolahraga, Ini 4 Waktu Terbaik untuk Bergerak

 

2. Tujukan untuk Mempertahankan

Saat berpuasa jangan pasang target muluk-muluk, cukup tujukan untuk menjaga pencapaian sebelum puasa. Hal ini bertujuan menghindari hal-hal yang tidak diinginkan akibat terlalu ngotot berlatih, salah satunya cedera.

“Tujukan untuk mempertahankan tingkat kebugaran Anda daripada memulai olahraga baru atau menambah intensitas,” jelas dokter Sayyada Mawji dikutip dari Women Health, Kamis, 23 Maret 2023.

3. Kurangi Intensitas

Berikutnya adalah kurangi intensitas latihan. Kamu bisa mengurangi intensitas latihan menjadi hanya 30-40 persen. Meski rendah, latihan dengan intensitas tersebut masih bisa untuk mempertahankan kebugaran tubuh dan bisa terus berolahraga selama puasa Ramadan.

4. Latihan Kekuatan dengan Bodyweight

Saat puasa Ramadan latihan kekuatan merupakan latihan yang paling aman dibanding kardio. Latihan kekuatan bisa menjaga massa otot selama puasa.

Dikutip dari Women Health, mantan juara dunia Muay Thai Nesrine Dally,menyarankan untuk melakukan latihan kekuatan dengan beban tubuh alias bodyweight exercise. Hal ini karena latihan dengan beban tubuh tidak membutuhkan energi sebanyak latihan mengangkat beban.

“Selama Ramadhan, saya lebih memilih untuk fokus pada bodyweight exercise  seperti push-up, pull-up, dan squat, karena tidak membutuhkan energi sebanyak mengangkat beban berat. Saya juga menggunakan peralatan TRX untuk menambah variasi pada latihan beban tubuh saya,” jelasnya.


(Ilustrasi olahraga saat puasa)

5. Gandakan Hidrasi Antara Buka Puasa dan Sahur

Tips selanjutnya adalah memperbanyak minum air untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi. Ini penting karena ketika dehidrasi akan membuat latihan terasa lebih berat dan mengakibatkan lebih cepat lelah.

“Jaga diri Anda terhidrasi dengan baik antara waktu berbuka puasa dan sahur (antara berbuka puasa dan memulai yang berikutnya), bawalah botol air dan minumlah secara teratur sepanjang waktu ini. Ini akan memastikan Anda terhidrasi dengan baik sebelum memulai puasa berikutnya, 'kata Mawji.

6. Tambah Hari Istirahat

Seperti dijelaskan di awal bahwa berolahraga pada saat bukan waktunya untuk memaksakan diri. Untuk itu, tidak masalah untuk menambah lebih banyak waktu istirahat.

“Menambahkan lebih banyak hari istirahat ke dalam rutinitas Anda disarankan - saya akan menyarankan menambahkan satu hingga dua hari istirahat ekstra. Anda bisa berlatih satu hari dan istirahat berikutnya, bergantian sepanjang minggu,” terang Dally.

Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News

(RUL)

• puasa
• Olahraga
• kesehatan
• Ramadan 2023
• Tips Puasa