FITNESS & HEALTH
Ssst! Ternyata Daun Kelor Bisa Meningkatkan Kesuburan Pria
Kumara Anggita
Selasa 22 Juni 2021 / 17:16
Jakarta: Daun kelor merupakan tanaman yang sudah terkenal bagus untuk kesehatan. Lantaran tanaman ini kaya akan antioksidan dan zat-zat lain yang meningkatkan kebugaran tubuh secara keseluruhan.
Dikutip dari Buku Program Nutri Menu Royco, Masak Lezat dan Bergizi Sesuai Isi Piringku daun kelor kaya akan zat gizi yang baik untuk kesehatan. Dalam 100 gram daun kelor kering mengandung:
- Zat besi 25 kali lebih banyak dari bayam.
-Vitamin C 12 kali lebih banyak daripada jeruk.
-Vitamin A 10 kali lebih banyak dari wortel.
-Kalsium 17 kali lebih banyak dari susu.
-Protein 9 kali lebih banyak dari yogurt.
-Kalium 15 kali lebih banyak dari pisang.
Kandungan luar biasa ini membuat daun kelor bermanfaat bagi kesehatan. Tak hanya itu, daun kelor juga ternyata memiliki manfaat menarik untuk para Pria. Berikut beberapa manfaatnya yang perlu kamu ketahui:
Antioksidan adalah senyawa yang bekerja melawan radikal bebas di tubuhmu. Menurut sebuah sumber, kadar radikal bebas yang tinggi dapat menyebabkan stres oksidatif, yang terkait dengan penyakit kronis seperti penyakit jantung dan diabetes tipe 2. Dan Beberapa senyawa tanaman antioksidan telah ditemukan di daun kelor.
Gula darah tinggi bisa menjadi masalah kesehatan yang serius. Faktanya, itu adalah ciri utama diabetes. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa daun kelor dapat membantu menurunkan kadar gula darah. Namun, sebagian besar bukti didasarkan pada penelitian pada hewan. Hanya ada sedikit penelitian berbasis manusia, dan umumnya berkualitas rendah.

Selain itu, satu penelitian pada 30 perempuan menunjukkan bahwa mengonsumsi 1,5 sendok teh (7 gram) bubuk daun kelor setiap hari selama tiga bulan mengurangi kadar gula darah puasa rata-rata sebesar 13,5%.
Peradangan adalah respons alami tubuh terhadap infeksi atau cedera. Ini adalah mekanisme perlindungan yang penting tetapi dapat menjadi masalah kesehatan utama, jika terus berlanjut dalam jangka waktu yang lama.
Sebagian besar buah, sayuran, dan rempah-rempah utuh memiliki sifat anti-inflamasi. Namun, para ilmuwan percaya bahwa isothiocyanate adalah senyawa anti-inflamasi utama dalam daun, polong, dan biji kelor.
Memiliki kolesterol tinggi telah dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit jantung. Untungnya, banyak makanan nabati dapat secara efektif mengurangi kolesterol. Termasuk biji rami, gandum dan almond. Baik penelitian pada hewan dan manusia telah menunjukkan bahwa daun kelor mungkin memiliki efek penurun kolesterol yang serupa.
Karena daun kelor mengandung kalium dan antioksidan, tanaman ini juga bisa menurunkan tekanan darah dan menjaganya tetap stabil.
Studi The Diversity of Chemoprotective Glucosinolates in Moringaceae menunjukkan bahwa daun kelor mengandung glukosinolat. Zat ini dianggap memiliki sifat antikanker. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa glukosinolat mampu menghambat pertumbuhan sel kanker prostat manusia.
Menurut sebuah penelitian dalam jurnal Food and Chemical Toxicology, daun kelor mampu mengendalikan kadar lipid (lemak) darah. Kadar lipid darah yang berlebihan terjadi pada penderita diabetes atau kolesterol tinggi yang bisa memicu impotensi.
Tak hanya itu, daun kelor juga bisa mencegah penyumbatan arteri. Hal ini membuat jantung bisa mengalirkan darah ke seluruh bagian tubuh dengan lancar. Artinya, penis akan mendapat suplai darah yang cukup untuk mencapai ereksi.
Studi dalam Journal of Ethnopharmacology melakukan pengujian pada kesuburan kelinci jantan setelah mendapat ekstrak daun kelor. Hasilnya, daun kelor secara signifikan mampu meningkatkan volume air mani, jumlah sperma, dan motilitas tergantung dosis penggunaannya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(FIR)
Dikutip dari Buku Program Nutri Menu Royco, Masak Lezat dan Bergizi Sesuai Isi Piringku daun kelor kaya akan zat gizi yang baik untuk kesehatan. Dalam 100 gram daun kelor kering mengandung:
- Zat besi 25 kali lebih banyak dari bayam.
-Vitamin C 12 kali lebih banyak daripada jeruk.
-Vitamin A 10 kali lebih banyak dari wortel.
-Kalsium 17 kali lebih banyak dari susu.
-Protein 9 kali lebih banyak dari yogurt.
-Kalium 15 kali lebih banyak dari pisang.
Kandungan luar biasa ini membuat daun kelor bermanfaat bagi kesehatan. Tak hanya itu, daun kelor juga ternyata memiliki manfaat menarik untuk para Pria. Berikut beberapa manfaatnya yang perlu kamu ketahui:
1. Daun kelor kaya antioksidan
Antioksidan adalah senyawa yang bekerja melawan radikal bebas di tubuhmu. Menurut sebuah sumber, kadar radikal bebas yang tinggi dapat menyebabkan stres oksidatif, yang terkait dengan penyakit kronis seperti penyakit jantung dan diabetes tipe 2. Dan Beberapa senyawa tanaman antioksidan telah ditemukan di daun kelor.
2. Menurunkan kadar gula darah
Gula darah tinggi bisa menjadi masalah kesehatan yang serius. Faktanya, itu adalah ciri utama diabetes. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa daun kelor dapat membantu menurunkan kadar gula darah. Namun, sebagian besar bukti didasarkan pada penelitian pada hewan. Hanya ada sedikit penelitian berbasis manusia, dan umumnya berkualitas rendah.

Selain itu, satu penelitian pada 30 perempuan menunjukkan bahwa mengonsumsi 1,5 sendok teh (7 gram) bubuk daun kelor setiap hari selama tiga bulan mengurangi kadar gula darah puasa rata-rata sebesar 13,5%.
3. Mampu mengurangi peradangan
Peradangan adalah respons alami tubuh terhadap infeksi atau cedera. Ini adalah mekanisme perlindungan yang penting tetapi dapat menjadi masalah kesehatan utama, jika terus berlanjut dalam jangka waktu yang lama.
Sebagian besar buah, sayuran, dan rempah-rempah utuh memiliki sifat anti-inflamasi. Namun, para ilmuwan percaya bahwa isothiocyanate adalah senyawa anti-inflamasi utama dalam daun, polong, dan biji kelor.
4. Menurunkan kolesterol
Memiliki kolesterol tinggi telah dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit jantung. Untungnya, banyak makanan nabati dapat secara efektif mengurangi kolesterol. Termasuk biji rami, gandum dan almond. Baik penelitian pada hewan dan manusia telah menunjukkan bahwa daun kelor mungkin memiliki efek penurun kolesterol yang serupa.
5. Mengontrol tekanan darah
Karena daun kelor mengandung kalium dan antioksidan, tanaman ini juga bisa menurunkan tekanan darah dan menjaganya tetap stabil.
6. Meningkatkan kesehatan prostat
Studi The Diversity of Chemoprotective Glucosinolates in Moringaceae menunjukkan bahwa daun kelor mengandung glukosinolat. Zat ini dianggap memiliki sifat antikanker. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa glukosinolat mampu menghambat pertumbuhan sel kanker prostat manusia.
7. Mencegah impotensi
Menurut sebuah penelitian dalam jurnal Food and Chemical Toxicology, daun kelor mampu mengendalikan kadar lipid (lemak) darah. Kadar lipid darah yang berlebihan terjadi pada penderita diabetes atau kolesterol tinggi yang bisa memicu impotensi.
Tak hanya itu, daun kelor juga bisa mencegah penyumbatan arteri. Hal ini membuat jantung bisa mengalirkan darah ke seluruh bagian tubuh dengan lancar. Artinya, penis akan mendapat suplai darah yang cukup untuk mencapai ereksi.
8. Meningkatkan kesuburan pria
Studi dalam Journal of Ethnopharmacology melakukan pengujian pada kesuburan kelinci jantan setelah mendapat ekstrak daun kelor. Hasilnya, daun kelor secara signifikan mampu meningkatkan volume air mani, jumlah sperma, dan motilitas tergantung dosis penggunaannya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FIR)