FITNESS & HEALTH

Cegah Demam Berdarah Mulai dari Tanaman Hias di Pekarangan Rumah

Mia Vale
Selasa 30 November 2021 / 10:05
Jakarta: Salah satu penyakit yang siap menyerang kala musim hujan datang adalah demam berdarah (DBD). Dan karena penyakit DBD ini ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus. 

Jadi, ada baiknya jika kita menghindari gigitan tersebut. Terutama di daerah yang terdapat kasus DBD. Perlu diingat nyamuk adalah pembawa atau vektor berbagai penyakit parah yang mengancam jiwa anggota keluarga sepanjang waktu.

Kedua nyamuk penyebab DBD biasanya menginfeksi seseorang pada pagi sampai sore hari menjelang petang. Penularan terjadi saat nyamuk menggigit dan mengisap darah seseorang yang sudah terinfeksi virus dengue, ketika nyamuk tersebut menggigit orang lain, maka virus akan tersebar.

Untuk negara beriklim tropis seperti Indonesia, nyamuk dapat hidup dengan baik dalam kondisi basah dan hangat. Iklim tropis memberikan segalanya untuk yang dibutuhkan nyamuk untuk bertahan hidup, termasuk akses yang mudah ke kelembapan dan sumber air.
 

Gejala demam berdarah


Demam berdarah umumnya mempunyai gejala yang bersifat ringan. Yakni muncul demam 4 sampai 7 hari sejak gigitan nyamuk, dan dapat berlangsung selama 10 hari. Gejala biasanya menyerupai penyakit flu, dan bisa saja berkembang menjadi semakin parah jika telat ditangani. 


cara Cegah Demam Berdarah
(Hilangkan genangan air dari properti kamu yang bisa menampung nyamuk bertahan hidup di sana. Foto: Ilustrasi/Pexels.com) 
 

Yuk, cegah demam berdarah!


Lebih baik mencegah daripada mengobati itu benar adanya. Untuk itu, sebelum terjangkit demam berdarah, alangkah bagusnya bila kita menghindari segala sesuatu yang bisa menjadi sarang nyamuk. 

Seperti yang dilansir dari Rentokil dan World Today News, cara terbaik untuk mengusir nyamuk mulai dari dalam rumah sampai tanaman hias kamu, adalah:

1. Hilangkan genangan air dari properti, karena bisa menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk. Buanglah barang apa pun yang bisa menjadi sumber air tergenang
2. Membersihkan tanaman hias di pekarangan
3. Tanam tanaman pengusir nyamuk di rumah, seperti serai, mint, atau lavender
4. Jaga daya tahan tubuh
5. Tiriskan bak mandi dan penampung air seminggu sekali
6. Jangan menumpuk atau menggantung pakaian terlalu lama karena bisa menjadi sarang nyamuk
7. Lakukan fumigasi atau pengasapan 
 

Bersihkan tempat peristirahatan nyamuk 


Meskipun tempat peristirahatan nyamuk dapat bervariasi, namun ada beberapa hal umum tentang perilaku peristirahatan nyamuk. Bila di luar rumah, nyamuk senang beristirahat di rerumputan tinggi dan semak belukar.

Rapikan halaman rumput secara teratur dan jauhkan semak belukar dari fondasi rumah agar terlihat kurang menarik bagi nyamuk.  

Dengan mengenali penyakit demam berdarah hingga cara pencegahannya, kamu dapat melindungi diri sendiri dan orang-orang di sekitar  dari masalah kesehatan musiman ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

(TIN)

MOST SEARCH