FITNESS & HEALTH
4 Waktu Terbaik untuk Berolahraga Saat Jalani Puasa
Mia Vale
Senin 04 April 2022 / 10:05
Jakarta: Walaupun sedang berpuasa, rutinitas olahraga tidak boleh ditinggalkan. Sulit memang, tapi agar tetap sehat selama bulan suci Ramadan, sebaiknya tetap luangkan waktu untuk berolahraga. Hal ini akan membantu menjaga tingkat energi, pikiran jernih, dan metabolisme stabil.
"Bulan suci seharusnya tidak menjadikan kamu menyerah pada tujuan kebugaran tubuh. Sebaliknya, jadikan Ramadan sebagai waktu untuk mengisi ulang energi sehingga kamu dapat berolahraga dengan kuat selama empat minggu ke depan," kata Ahmed Al Sayed, pelatih pribadi di Fitness First.
Melansir dari the National News, ada tiga aspek kebugaran dasar di setiap latihan, latihan kekuatan, kardio, dan fleksibilitas. Ini karena, kekuatan otot karena hilangnya massa otot akan memperlambat metabolisme tubuh.
“Ketika berbicara tentang kardio, saya merekomendasikan sesi intensitas ringan, terbatas pada 30 menit jarak lambat dan stabil, setiap hari. Ingat, kamu akan mengalami dehidrasi, sehingga tubuh akan menggunakan penyimpanan lemak sebagai sumber energi. Apalagi bila melakukan kardio sebelum berbuka puasa. Ingat, jangan lewatkan rutinitas pemanasan dan pendinginan.
.jpg)
(Dengan berolahraga pada saat puasa dapat mengubah lemak tubuh menjadi glukosa yang mengusir rasa lelah dan kantuk. Foto: Ilustrasi/Unsplash.com)
Selama puasa, dengan suhu tinggi dan tidak ada cairan dari matahari terbit hingga terbenam, akan membahayakan kesehatan, bila terlalu memaksakan diri. Tidak disarankan untuk melakukan latihan kardio yang intens dan latihan beban berat saat berpuasa.
Olahraga ringan menjelang berbuka dapat segra mengisi kembali diri dengan air. Namun, latihan apa pun yang dilakukan saat ini harus ringan dengan lebih banyak latihan ketahanan, pengulangan, beban rendah, dan banyak peregangan. Misal, jalan cepat atau jogging ringan.
Meskipun kardio bisa sulit dilakukan dengan perut kenyang, berkisar satu jam setelah buka puasa adalah waktu yang tepat untuk latihan beban. Tambahkan sedikit makanan ekstra untuk mengisi bahan bakar tubuh dan pastikan minum banyak air untuk rehidrasi.
Setelah makanan malam, kamu memiliki sedikit waktu untuk mengendap dan tubuh telah sepenuhnya terhidrasi. Jika kamu telah berhasil mendapatkan istirahat di sore hari, berolahraga pada saat ini mungkin menguntungkan, karena lebih sejuk daripada siang hari, dan masih akan membuat kamu tidur beberapa jam lagi sampai kamu bangun untuk memulai hari.
Untuk bangun pagi, waktu terbaik untuk berolahraga mungkin sebelum sahur. Dengan cara ini, kamu akan memiliki energi dari makan malam sebelumnya, namun perut kosong.
Kamu dapat menghidrasi saat berolahraga dan setelah selesai, makan lagi untuk mengisi bahan bakar. Metode ini juga akan membuatmu mendapatkan energi untuk hari ke depan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(TIN)
"Bulan suci seharusnya tidak menjadikan kamu menyerah pada tujuan kebugaran tubuh. Sebaliknya, jadikan Ramadan sebagai waktu untuk mengisi ulang energi sehingga kamu dapat berolahraga dengan kuat selama empat minggu ke depan," kata Ahmed Al Sayed, pelatih pribadi di Fitness First.
Olahraga apa yang baik saat berpuasa?
Melansir dari the National News, ada tiga aspek kebugaran dasar di setiap latihan, latihan kekuatan, kardio, dan fleksibilitas. Ini karena, kekuatan otot karena hilangnya massa otot akan memperlambat metabolisme tubuh.
“Ketika berbicara tentang kardio, saya merekomendasikan sesi intensitas ringan, terbatas pada 30 menit jarak lambat dan stabil, setiap hari. Ingat, kamu akan mengalami dehidrasi, sehingga tubuh akan menggunakan penyimpanan lemak sebagai sumber energi. Apalagi bila melakukan kardio sebelum berbuka puasa. Ingat, jangan lewatkan rutinitas pemanasan dan pendinginan.
(Dengan berolahraga pada saat puasa dapat mengubah lemak tubuh menjadi glukosa yang mengusir rasa lelah dan kantuk. Foto: Ilustrasi/Unsplash.com)
Waktu terbaik untuk berolahraga
Selama puasa, dengan suhu tinggi dan tidak ada cairan dari matahari terbit hingga terbenam, akan membahayakan kesehatan, bila terlalu memaksakan diri. Tidak disarankan untuk melakukan latihan kardio yang intens dan latihan beban berat saat berpuasa.
90 menit sebelum matahari terbenam
Olahraga ringan menjelang berbuka dapat segra mengisi kembali diri dengan air. Namun, latihan apa pun yang dilakukan saat ini harus ringan dengan lebih banyak latihan ketahanan, pengulangan, beban rendah, dan banyak peregangan. Misal, jalan cepat atau jogging ringan.
Setelah makan malam
Meskipun kardio bisa sulit dilakukan dengan perut kenyang, berkisar satu jam setelah buka puasa adalah waktu yang tepat untuk latihan beban. Tambahkan sedikit makanan ekstra untuk mengisi bahan bakar tubuh dan pastikan minum banyak air untuk rehidrasi.
Antara jam 23.00 dan 02.00
Setelah makanan malam, kamu memiliki sedikit waktu untuk mengendap dan tubuh telah sepenuhnya terhidrasi. Jika kamu telah berhasil mendapatkan istirahat di sore hari, berolahraga pada saat ini mungkin menguntungkan, karena lebih sejuk daripada siang hari, dan masih akan membuat kamu tidur beberapa jam lagi sampai kamu bangun untuk memulai hari.
Antara jam 03.00 dan 04.00
Untuk bangun pagi, waktu terbaik untuk berolahraga mungkin sebelum sahur. Dengan cara ini, kamu akan memiliki energi dari makan malam sebelumnya, namun perut kosong.
Kamu dapat menghidrasi saat berolahraga dan setelah selesai, makan lagi untuk mengisi bahan bakar. Metode ini juga akan membuatmu mendapatkan energi untuk hari ke depan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(TIN)
RELATED ARTICLE
Copyright © 2025, Medcom.id, All Rights Reserved. 0.0477 [51]
