FITNESS & HEALTH
Yuk, Ketahui Bagaimana Kesehatanmu Dilihat dari Golongan Darah
Mia Vale
Minggu 21 November 2021 / 10:00
Jakarta: Golongan darah bisa memengaruhi kesehatan kamu. Penelitian yang dilakukan selama beberapa tahun terakhir telah menunjukkan bahwa ada kemungkinan hubungan antara golongan darah individu terhadap sejumlah penyakit dan kondisi kesehatan.
Bahkan seperti dinukil dari laman Health Testing Center, penelitian sedang berlangsung untuk mengatasi penyebaran covid-19 dan efek dari pandemi global yang mengkhawatirkan.
Namun hubungan antara golongan darah dan covid-19 belum dipahami. Apa yang mungkin adalah korelasi antara pembekuan darah dan tingkat keparahan penyakit.
Sebuah badan penelitian telah menunjukkan hubungan antara golongan darah dan risiko terkena penyakit jantung koroner (PJK). Dan individu dengan golongan darah O, memiliki risiko penyakit jantung lebih rendah dibanding golongan darah lainnya.
Hal ini dibuktikan dari penelitian yang dipimpin oleh Dr Meian He dari Harvard School of Public Health dan diterbitkan dalam jurnal “Arteriosklerosis, Trombosis, dan Biologi Vaskular” edisi September 2012.
Sebuah penyakit yang mencakup trombosis vena dalam dan emboli paru. VTE ditandai dengan pembentukan bekuan darah di dalam pembuluh darah dan kerap berakibat fatal.
Menurut sebuah artikel yang diterbitkan dalam jurnal “Blood Transfusion,” penelitian telah menunjukkan bahwa individu dengan golongan darah A, B, dan AB dapat memiliki peningkatan risiko VTE sebanyak 2,2 kali lipat dari individu tipe O.
.jpg)
(Dalam studi para peneliti ditemukan wanita dengan golongan darah O lebih kecil kemungkinannya untuk mengembangkan kanker ovarium dibandingkan semua golongan darah lainnya. Foto: Ilustrasi/Pexels.com)
Sejumlah literatur ilmiah menunjukkan hubungan antara golongan darah dan bentuk-bentuk kanker tertentu. Kanker lambung atau perut, salah satunya. Penelitian menunjukkan risiko 20 persen lebih besar untuk perkembangannya pada individu tipe A dibandingkan dengan orang dengan golongan darah O.
Kanker pankreas juga lebih berisiko dialami oleh individu bergolongan darah A, B, dan AB berisiko daripada tipe O.
Wanita dengan golongan darah O lebih kecil kemungkinannya untuk mengembangkan kanker ovarium dibandingkan semua golongan darah lainnya, tetapi mungkin lebih mungkin untuk mengembangkan kanker ginjal.
Risiko kanker kulit juga bervariasi menurut golongan darah, dengan tipe O memiliki risiko yang jauh lebih tinggi terkena penyakit daripada individu A, B, dan AB.
Dari semua golongan darah, orang bergolongan darah AB berisiko jauh lebih tinggi (82 persen) terhadap masalah pemikiran dan memori yang menyebabkan demensia (pikun). Hal ini diterangkan dari hasil studi September 2014 yang diterbitkan dalam jurnal "Neurology."
Bukti menunjukkan bahwa individu Tipe O mungkin lebih berisiko tukak lambung yang disebabkan oleh bakteri Helicobacter pylori daripada golongan darah lainnya.
Wanita bergolongan darah O juga banyak berisiko untuk masalah kesuburan. Di mana berisiko lebih besar memiliki jumlah telur yang lebih rendah dan kualitas telur yang lebih buruk daripada wanita yang bertipe A, B atau AB.
Golongan darah O juga telah terbukti lebih rentan terhadap kolera dan norovirus, virus serius yang terkadang mematikan yang menyebabkan muntah dan diare.
Namun begitu, penting untuk menyadari bahwa peningkatan risiko kondisi kesehatan tertentu tidak menunjukkan bahwa kamu pasti berisiko. Setiap peningkatan risiko kondisi kesehatan yang serius adalah sesuatu yang harus diwaspadai demi pencegahan dan/atau deteksi dini dan pengobatan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(TIN)
Bahkan seperti dinukil dari laman Health Testing Center, penelitian sedang berlangsung untuk mengatasi penyebaran covid-19 dan efek dari pandemi global yang mengkhawatirkan.
Namun hubungan antara golongan darah dan covid-19 belum dipahami. Apa yang mungkin adalah korelasi antara pembekuan darah dan tingkat keparahan penyakit.
Penyakit kardiovaskular
Sebuah badan penelitian telah menunjukkan hubungan antara golongan darah dan risiko terkena penyakit jantung koroner (PJK). Dan individu dengan golongan darah O, memiliki risiko penyakit jantung lebih rendah dibanding golongan darah lainnya.
Hal ini dibuktikan dari penelitian yang dipimpin oleh Dr Meian He dari Harvard School of Public Health dan diterbitkan dalam jurnal “Arteriosklerosis, Trombosis, dan Biologi Vaskular” edisi September 2012.
Tromboemboli vena (VTE)
Sebuah penyakit yang mencakup trombosis vena dalam dan emboli paru. VTE ditandai dengan pembentukan bekuan darah di dalam pembuluh darah dan kerap berakibat fatal.
Menurut sebuah artikel yang diterbitkan dalam jurnal “Blood Transfusion,” penelitian telah menunjukkan bahwa individu dengan golongan darah A, B, dan AB dapat memiliki peningkatan risiko VTE sebanyak 2,2 kali lipat dari individu tipe O.
(Dalam studi para peneliti ditemukan wanita dengan golongan darah O lebih kecil kemungkinannya untuk mengembangkan kanker ovarium dibandingkan semua golongan darah lainnya. Foto: Ilustrasi/Pexels.com)
Risiko kanker
Sejumlah literatur ilmiah menunjukkan hubungan antara golongan darah dan bentuk-bentuk kanker tertentu. Kanker lambung atau perut, salah satunya. Penelitian menunjukkan risiko 20 persen lebih besar untuk perkembangannya pada individu tipe A dibandingkan dengan orang dengan golongan darah O.
Kanker pankreas juga lebih berisiko dialami oleh individu bergolongan darah A, B, dan AB berisiko daripada tipe O.
Wanita dengan golongan darah O lebih kecil kemungkinannya untuk mengembangkan kanker ovarium dibandingkan semua golongan darah lainnya, tetapi mungkin lebih mungkin untuk mengembangkan kanker ginjal.
Risiko kanker kulit juga bervariasi menurut golongan darah, dengan tipe O memiliki risiko yang jauh lebih tinggi terkena penyakit daripada individu A, B, dan AB.
Risiko demensia
Dari semua golongan darah, orang bergolongan darah AB berisiko jauh lebih tinggi (82 persen) terhadap masalah pemikiran dan memori yang menyebabkan demensia (pikun). Hal ini diterangkan dari hasil studi September 2014 yang diterbitkan dalam jurnal "Neurology."
Kesehatan lainnya
Bukti menunjukkan bahwa individu Tipe O mungkin lebih berisiko tukak lambung yang disebabkan oleh bakteri Helicobacter pylori daripada golongan darah lainnya.
Wanita bergolongan darah O juga banyak berisiko untuk masalah kesuburan. Di mana berisiko lebih besar memiliki jumlah telur yang lebih rendah dan kualitas telur yang lebih buruk daripada wanita yang bertipe A, B atau AB.
Golongan darah O juga telah terbukti lebih rentan terhadap kolera dan norovirus, virus serius yang terkadang mematikan yang menyebabkan muntah dan diare.
Namun begitu, penting untuk menyadari bahwa peningkatan risiko kondisi kesehatan tertentu tidak menunjukkan bahwa kamu pasti berisiko. Setiap peningkatan risiko kondisi kesehatan yang serius adalah sesuatu yang harus diwaspadai demi pencegahan dan/atau deteksi dini dan pengobatan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(TIN)
Copyright © 2025, Medcom.id, All Rights Reserved. 0.0107 [53]
