FITNESS & HEALTH
Asupan yang Harus Dihindari jika Memiliki Arthritis
Raka Lestari
Kamis 13 Januari 2022 / 09:10
Jakarta: Nyeri sendi, pembengkakan, dan kekakuan, merupakan ciri-ciri radang sendi atau arthritis yang tentunya bisa sangat tidak nyaman. Ketika mengalaminya, sangat mudah untuk membuat tubuh menjadi tidak aktif dan menambah berat badan, yang bahkan dapat memperburuk gejala.
“Ketika memiliki arthritis, carilah sumber makanan tertentu yang bisa mengurangi nyerinya. Perhatikanlah apa yang kamu makan,” saran Elaine Husni, MD, MPH, direktur Arthritis and Musculoskeletal Center di Cleveland Clinic.
Berikut ini adalah kebiasaan makan yang sebaiknya dihindari jika kamu memiliki arthritis:
Makanan olahan yang bertahan selama berminggu-minggu biasanya sarat dengan pengawet yang menghasilkan peradangan. Misalnya adalah keripik, kue kering, makanan yang dipanggang, dan makanan kemasan olahan lainnya. Sebisa mungkin hindari makanan tersebut, dan makanlah makanan yang alami.
"Jika kamu memiliki makanan yang bisa membusuk dengan cepat, mungkin saja itulah makanan yang kamu butuhkan," kata Dr Husni. Tentu saja, makanlah sebelum makanannya membusuk.
Untuk mengurangi konsumsi makanan yang bisa menyebabkan inflamasi secara signifikan, pilihlah makanan yang segar. Batasi jumlah makanan cepat saji dan permen manis.
"Tetapi yang terpenting adalah konsumsi makanan nabati alami," kata Dr Husni.
Tidak semua jenis lemak perlu dihindari, yang harus dihindari adalah makanan yang mengandung lemak trans. Biasanya lemak trans berasal dari daging merah dan susu serta produk olahannya.
Dan menurut tinjauan studi baru-baru ini di Frontiers of Immunology menyebutkan bahwa, lemak tak jenuh ganda omega-6 dari minyak jagung yang ditemukan dalam banyak makanan kemasan, berperan menghadirkan peradangan usus kronis
Minuman manis dapat menyebabkan kenaikan berat badan dan dapat meningkatkan risiko diabetes tipe 2. Selain itu, kamu mungkin tidak menyadari potensi bahaya lain dari konsumsi minuman manis yang berihan, yaitu peningkatan risiko rheumatoid arthritis.
Penelitian menunjukkan bahwa alkohol mengganggu keseimbangan bakteri "baik" dan "jahat" di usus dan menyebabkan peradangan di usus. Konsumsi alkohol berlebihan juga dapat merusak jaringan usus, membuatnya permeabel atau "bocor" sehingga racun yang menghasilkan peradangan dapat keluar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(FIR)
“Ketika memiliki arthritis, carilah sumber makanan tertentu yang bisa mengurangi nyerinya. Perhatikanlah apa yang kamu makan,” saran Elaine Husni, MD, MPH, direktur Arthritis and Musculoskeletal Center di Cleveland Clinic.
Berikut ini adalah kebiasaan makan yang sebaiknya dihindari jika kamu memiliki arthritis:
1. Hindari makanan yang diproses berlebihan
Makanan olahan yang bertahan selama berminggu-minggu biasanya sarat dengan pengawet yang menghasilkan peradangan. Misalnya adalah keripik, kue kering, makanan yang dipanggang, dan makanan kemasan olahan lainnya. Sebisa mungkin hindari makanan tersebut, dan makanlah makanan yang alami.
"Jika kamu memiliki makanan yang bisa membusuk dengan cepat, mungkin saja itulah makanan yang kamu butuhkan," kata Dr Husni. Tentu saja, makanlah sebelum makanannya membusuk.
2. Hindari makanan cepat saji
Untuk mengurangi konsumsi makanan yang bisa menyebabkan inflamasi secara signifikan, pilihlah makanan yang segar. Batasi jumlah makanan cepat saji dan permen manis.
"Tetapi yang terpenting adalah konsumsi makanan nabati alami," kata Dr Husni.
3. Hindari makanan berlemak
Tidak semua jenis lemak perlu dihindari, yang harus dihindari adalah makanan yang mengandung lemak trans. Biasanya lemak trans berasal dari daging merah dan susu serta produk olahannya.
Dan menurut tinjauan studi baru-baru ini di Frontiers of Immunology menyebutkan bahwa, lemak tak jenuh ganda omega-6 dari minyak jagung yang ditemukan dalam banyak makanan kemasan, berperan menghadirkan peradangan usus kronis
4. Hindari minuman soda
Minuman manis dapat menyebabkan kenaikan berat badan dan dapat meningkatkan risiko diabetes tipe 2. Selain itu, kamu mungkin tidak menyadari potensi bahaya lain dari konsumsi minuman manis yang berihan, yaitu peningkatan risiko rheumatoid arthritis.
5. Hindari minuman beralkohol
Penelitian menunjukkan bahwa alkohol mengganggu keseimbangan bakteri "baik" dan "jahat" di usus dan menyebabkan peradangan di usus. Konsumsi alkohol berlebihan juga dapat merusak jaringan usus, membuatnya permeabel atau "bocor" sehingga racun yang menghasilkan peradangan dapat keluar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FIR)