FITNESS & HEALTH
6 Sayuran Ini Jangan Dimakan Mentah! Ini Alasannya
Mia Vale
Rabu 07 Agustus 2024 / 18:20
Jakarta: Dalam hal penurunan berat badan atau sekadar mengikuti pola makan sehat, banyak orang lebih suka makan sayur mentah, buah-buahan, dan makanan lainnya.
Lagi pula, diyakini secara luas bahwa mengonsumsi sayuran mentah berarti mengonsumsi lebih banyak makanan utuh yang belum diolah, yang dapat membantu mengurangi risiko beberapa penyakit dan memberikan lebih banyak energi.
Tapi, apakah semua sayuran boleh dimakan mentah. Tentu tidak! Pasalnya beberapa sayuran tersebut bisa menimbulkan potensi risiko pada kesehatan. Ahli gizi, Deepika Jayaswal memberi tahu mengenai semua tentang sayuran yang tidak boleh dimakan mentah.
Menurutnya, memasak sayuran justru dapat memecah serat keras dan menetralkan senyawa berbahaya. Sedangkan mengonsumsi sayuran mentah dapat menyebabkan masalah pencernaan dan membuat kamu terkena bakteri.
Meskipun sayuran mentah dapat dimasukkan ke dalam salad dan makanan ringan, namun tidak semua jenis bisa sama diperlakukannya. Para ahli yang dinukil dari HealthShots menyoroti bahwa sayuran mentah juga dapat menampung bakteri berbahaya, seperti E. coli atau telur cacing pita.
Ini dapat menyebabkan infeksi dan masalah pencernaan. Memasak tidak hanya menetralisir risiko-risiko ini tetapi juga meningkatkan rasa dan membuatnya mudah dicerna. Lantas, sayuran apa saja yang sebaiknya tidak kamu makan tanpa dimasak?
.jpg)
(Brokoli justru berisiko meningkatkan gangguan sistem pencernaan jika dimakan mentah. Sebaliknya jika dimasak dengan benar, brokoli akan menghasilkan zat glukosinolat yang bermanfaat mencegah penyakit kanker. Serupa dengan brokoli, kembang kol juga harus dimakan dalam kondisi matang. Foto: Ilustrasi/Dok. Unsplash.com)
Sayuran hijau keriting ini, meskipun bergizi, lebih mudah dicerna dan nutrisinya lebih baik diserap saat dimasak. Brokoli yang dikukus atau ditumis sebentar akan menjaga nilai nutrisinya sekaligus mengurangi risiko masalah pencernaan seperti gas dan kembung. Namun bisa juga dikonsumsi mentah dalam jumlah sedikit.
Sayuran yang umum berwarna ungu ini mengandung solanin yang dapat menyebabkan mual, muntah, dan masalah pencernaan lainnya jika dikonsumsi mentah. Memasak terong tidak hanya menghilangkan solanin tetapi juga meningkatkan rasa dan teksturnya. Memanggang, menggoreng, atau menumis adalah metode memasak terong yang populer.
Meski memiliki manfaat nutrisi, bayam terkadang membawa bakteri E. coli yang menyebabkan sakit perut dan masalah pencernaan lainnya. Nah, dengan memasak bayam, tentunya bisa mencegah pertumbuhan bakteri E. coli dan juga melepaskan lebih banyak nutrisi untuk diserap tubuh.
Tentunya kentang tidak bisa dimakan secara mentah. Apalagi kentang mentah mengandung solanin, racun alami yang bisa berbahaya bila dikonsumsi dalam jumlah banyak. Hal ini bisa menyebabkan masalah pencernaan seperti muntah, diare, dan sakit perut. Memasak kentang dengan suhu tinggi akan memecah solanin sehingga aman dikonsumsi. Selain itu, kentang mentah sulit dicerna dan dapat menyebabkan rasa tidak nyaman, kembung, atau kram perut.
Dari pasta hingga pizza, kita semua sepakat bahwa jamur memberikan tambahan dan sentuhan sehat pada makanan favorit kita. Namun banyak ahli juga menyarankan agar jamur harus dimasak terlebih dulu sebelum dimakan.
“Jamur memiliki dinding sel yang sangat keras dan pada dasarnya tidak dapat dicerna jika kamu tidak memasaknya,” saran Dr Andrew Weil, seorang dokter di Amerika.
Jamur mentah juga dapat menimbulkan risiko kesehatan akibat patogen berbahaya dan racun peka panas yang berpotensi menyebabkan kerusakan sel darah merah, iritasi saluran cerna, dan reaksi alergi.
Sayuran ini dapat mengganggu sistem saluran pencernaan dan menyebabkan kekacauan. Campurkan dengan sedikit minyak zaitun dan garam ke dalam wajan, panaskan sebentar. Dengan cara ini kamu bisa menikmati rasanya, mendapatkan manfaat kesehatan yang maksimal dan juga tidak mengganggu saluran pencernaan.
Intinya meskipun sayuran hijau memiliki manfaat yang besar untuk kesehatan, beberapa jenis sayuran memang tidak boleh dimakan mentah karena dapat menyebabkan masalah kesehatan. Jadi, sangat direkomendasikan untuk memasak sayur (walau sebentar) sebelum dikonsumsi. Hal ini untuk meningkatkan rasa dan nilai gizi serta mengurangi risiko keracunan makanan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(TIN)
Lagi pula, diyakini secara luas bahwa mengonsumsi sayuran mentah berarti mengonsumsi lebih banyak makanan utuh yang belum diolah, yang dapat membantu mengurangi risiko beberapa penyakit dan memberikan lebih banyak energi.
Tapi, apakah semua sayuran boleh dimakan mentah. Tentu tidak! Pasalnya beberapa sayuran tersebut bisa menimbulkan potensi risiko pada kesehatan. Ahli gizi, Deepika Jayaswal memberi tahu mengenai semua tentang sayuran yang tidak boleh dimakan mentah.
Menurutnya, memasak sayuran justru dapat memecah serat keras dan menetralkan senyawa berbahaya. Sedangkan mengonsumsi sayuran mentah dapat menyebabkan masalah pencernaan dan membuat kamu terkena bakteri.
Burukkah makan sayuran mentah?
Meskipun sayuran mentah dapat dimasukkan ke dalam salad dan makanan ringan, namun tidak semua jenis bisa sama diperlakukannya. Para ahli yang dinukil dari HealthShots menyoroti bahwa sayuran mentah juga dapat menampung bakteri berbahaya, seperti E. coli atau telur cacing pita.
Ini dapat menyebabkan infeksi dan masalah pencernaan. Memasak tidak hanya menetralisir risiko-risiko ini tetapi juga meningkatkan rasa dan membuatnya mudah dicerna. Lantas, sayuran apa saja yang sebaiknya tidak kamu makan tanpa dimasak?
1. Brokoli
(Brokoli justru berisiko meningkatkan gangguan sistem pencernaan jika dimakan mentah. Sebaliknya jika dimasak dengan benar, brokoli akan menghasilkan zat glukosinolat yang bermanfaat mencegah penyakit kanker. Serupa dengan brokoli, kembang kol juga harus dimakan dalam kondisi matang. Foto: Ilustrasi/Dok. Unsplash.com)
Sayuran hijau keriting ini, meskipun bergizi, lebih mudah dicerna dan nutrisinya lebih baik diserap saat dimasak. Brokoli yang dikukus atau ditumis sebentar akan menjaga nilai nutrisinya sekaligus mengurangi risiko masalah pencernaan seperti gas dan kembung. Namun bisa juga dikonsumsi mentah dalam jumlah sedikit.
2. Terong
Sayuran yang umum berwarna ungu ini mengandung solanin yang dapat menyebabkan mual, muntah, dan masalah pencernaan lainnya jika dikonsumsi mentah. Memasak terong tidak hanya menghilangkan solanin tetapi juga meningkatkan rasa dan teksturnya. Memanggang, menggoreng, atau menumis adalah metode memasak terong yang populer.
3. Bayam
Meski memiliki manfaat nutrisi, bayam terkadang membawa bakteri E. coli yang menyebabkan sakit perut dan masalah pencernaan lainnya. Nah, dengan memasak bayam, tentunya bisa mencegah pertumbuhan bakteri E. coli dan juga melepaskan lebih banyak nutrisi untuk diserap tubuh.
4. Kentang
Tentunya kentang tidak bisa dimakan secara mentah. Apalagi kentang mentah mengandung solanin, racun alami yang bisa berbahaya bila dikonsumsi dalam jumlah banyak. Hal ini bisa menyebabkan masalah pencernaan seperti muntah, diare, dan sakit perut. Memasak kentang dengan suhu tinggi akan memecah solanin sehingga aman dikonsumsi. Selain itu, kentang mentah sulit dicerna dan dapat menyebabkan rasa tidak nyaman, kembung, atau kram perut.
5. Jamur
Dari pasta hingga pizza, kita semua sepakat bahwa jamur memberikan tambahan dan sentuhan sehat pada makanan favorit kita. Namun banyak ahli juga menyarankan agar jamur harus dimasak terlebih dulu sebelum dimakan.
“Jamur memiliki dinding sel yang sangat keras dan pada dasarnya tidak dapat dicerna jika kamu tidak memasaknya,” saran Dr Andrew Weil, seorang dokter di Amerika.
Jamur mentah juga dapat menimbulkan risiko kesehatan akibat patogen berbahaya dan racun peka panas yang berpotensi menyebabkan kerusakan sel darah merah, iritasi saluran cerna, dan reaksi alergi.
6. Kubis
Sayuran ini dapat mengganggu sistem saluran pencernaan dan menyebabkan kekacauan. Campurkan dengan sedikit minyak zaitun dan garam ke dalam wajan, panaskan sebentar. Dengan cara ini kamu bisa menikmati rasanya, mendapatkan manfaat kesehatan yang maksimal dan juga tidak mengganggu saluran pencernaan.
Intinya meskipun sayuran hijau memiliki manfaat yang besar untuk kesehatan, beberapa jenis sayuran memang tidak boleh dimakan mentah karena dapat menyebabkan masalah kesehatan. Jadi, sangat direkomendasikan untuk memasak sayur (walau sebentar) sebelum dikonsumsi. Hal ini untuk meningkatkan rasa dan nilai gizi serta mengurangi risiko keracunan makanan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(TIN)
RELATED ARTICLE
Copyright © 2025, Medcom.id, All Rights Reserved. 0.0107 [53]
