FITNESS & HEALTH

7 Manfaat Pepaya bagi Kesehatan dan Nilai Gizinya yang Melimpah

Yuni Yuli Yanti
Jumat 17 Januari 2025 / 07:00
Jakarta: Pepaya merupakan buah tropis yang sangat bergizi dan bermanfaat bagi kesehatan. Pepaya mengandung banyak antioksidan yang membantu mengurangi peradangan, melawan penyakit, dan membuatmu tampak lebih muda. 

Buah dengan daging berwarna oranye dan biji hitamnya yang khas ini telah menarik perhatian para penggemar kesehatan dan profesional medis. 
 

Kandungan nutrisi pepaya

Pepaya mengandung enzim yang disebut papain yang membantu memecah rantai protein dalam daging otot. Oleh karena itu, sejak ribuan tahun lalu, banyak orang menggunakan pepaya untuk melunakkan daging.

Pepaya matang dapat dimakan mentah. Namun, pepaya mentah harus selalu dimasak sebelum dimakan, terutama bagi wanita hamil, karena pepaya hijau mengandung lateks, yang dapat merangsang kontraksi.

Mengutip dari Vinmec, berikut kandungan nutrisi dalam pepaya kecil (sekitar 152 gram), antara lain: 

- Kalori: 59
- Karbohidrat: 15 gram
- Serat: 3 gram
- Protein: 1 gram
- Vitamin C: 157 persen dari RDI
- Vitamin A: 33 persen dari RDI
- Folat (Vitamin B9): 14 persen dari RDI
- Kalium: 11 persen dari RDI

Pepaya juga mengandung kalsium, magnesium, dan vitamin B1, B3, B5, E, dan K dalam jumlah yang cukup. Pepaya kaya akan antioksidan seperti karotenoid, termasuk likopen. 

Selain itu, penelitian menunjukkan bahwa tubuhmu menyerap antioksidan dari pepaya lebih baik daripada dari buah dan sayuran lainnya.


(Pepaya mengandung konsentrasi vitamin C yang tinggi. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)

Nah, berikut ini sejumlah manfaat pepaya bagi kesehatan yang perlu kamu ketahui!
 

1. Melancarkan pencernaan

Menurut laman Care Hospitals, pepaya terkenal karena kemampuannya membantu pencernaan karena adanya enzim papain. Enzim ini membantu memecah protein, sehingga mengurangi terjadinya kembung, sembelit, dan masalah gastrointestinal lainnya.
 

2. Mendukung sistem kekebalan tubuh

Pepaya mengandung konsentrasi vitamin C yang tinggi. Vitamin ini membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh, sehingga meningkatkan kemampuan tubuh untuk melawan infeksi dan penyakit.
 

3. Bersifat anti peradangan

Peradangan kronis merupakan akar dari banyak penyakit, dan makanan serta pilihan gaya hidup yang tidak sehat dapat memicu proses peradangan. Penelitian menunjukkan bahwa buah-buahan dan sayuran yang kaya antioksidan, seperti pepaya, dapat mengurangi penanda peradangan.

Misalnya, satu penelitian menemukan bahwa pria yang meningkatkan asupan buah-buahan dan sayuran yang kaya karotenoid mengalami penurunan CRP yang signifikan, yaitu penanda peradangan. 
 

4. Mengurangi risiko kanker

Penelitian menunjukkan bahwa antioksidan dalam pepaya, khususnya likopen, dapat mengurangi risiko kanker dan bermanfaat bagi mereka yang menjalani perawatan kanker. 

Pepaya mungkin memiliki efek unik yang tidak ditemukan pada buah-buahan lain. Misalnya, di antara 14 buah dan sayuran dengan khasiat antioksidan, hanya pepaya yang menunjukkan aktivitas anti-kanker pada sel kanker payudara. 

Dalam sebuah penelitian kecil terhadap orang dewasa yang lebih tua dengan peradangan dan kondisi perut prakanker, olahan pepaya yang difermentasi mengurangi kerusakan oksidatif. Namun, penelitian lebih lanjut diperlukan sebelum rekomendasi resmi dapat dibuat.
 

5. Menurunkan risiko penyakit jantung

Kombinasi serat, kalium, dan antioksidan dalam pepaya dapat membantu menurunkan kadar kolesterol, menjaga kadar tekanan darah yang optimal, dan mengurangi risiko penyakit jantung.
 

6. Meningkatkan kolagen 

Vitamin C dan A yang terkandung dalam pepaya berperan untuk menjaga kesehatan kulit dengan meningkatkan produksi kolagen. Vitamin C dan A juga mengurangi munculnya garis-garis halus dan kerutan serta melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari.
 

7. Menunjang kesehatan reproduksi

Pepaya mengandung vitamin folat, yang penting untuk perkembangan janin dan kesehatan reproduksi secara keseluruhan. Namun, kamu harus menghindari konsumsi pepaya mentah selama kehamilan karena dapat menyebabkan kontraksi rahim yang tidak diinginkan.


So, jangan lupa untuk konsumsi pepaya ya!

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(yyy)

MOST SEARCH