FITNESS & HEALTH
Kaitan Asma dengan Kesehatan Mulut, serta Cara Mengatasinya
Aulia Putriningtias
Kamis 28 November 2024 / 14:15
Jakarta: Sobat Medcom, pernahkah bertanya-tanya apakah bau mulut yang dirasakan itu berasal dari asma? Apakah asma benar-benar memiliki keterikatan dengan kesehatan mulut?
Asma sendiri adalah kondisi kronis yang memengaruhi saluran udara di paru-paru. Hal ini membuatnya meradang dan menyempit, yang dapat menyebabkan kesulitan bernapas.
Ternyata, orang dengan asma rentan mengalami masalah kesehatan mulut. Hal ini seperti sariawan dan mulut kering, yang menciptakan lingkungan yang sempurna untuk kerusakan gigi, penyakit gusi, dan bau mulut.
Dokter Spesialis Gigi Dr. Diksha Tahilramani Batra dalam Healthshots mengatakan bahwa, meskipun sebagian besar orang menyadari gejala umum yang terkait dengan asma, seperti mengi dan kesulitan bernapas, banyak yang mungkin tidak menyadari dampaknya terhadap kesehatan mulut.
Hal ini dipicu dikarenakan asma begitu mudah mengalami mulut kering. Mulut kering meningkatkan risiko kerusakan gigi karena berkurangnya air liur untuk melindungi gigi dari bakteri.
Selain itu, inhaler yang digunakan untuk mengelola gejala asma mengandung kortikosteroid. Kandungan ini dapat meningkatkan risiko timbulnya sariawan, infeksi jamur di mulut.
Kortikosteroid juga dapat menghambat produksi air liur sehingga menyebabkan mulut kering. Hal ini dapat meningkatkan kemungkinan terjadinya kerusakan gigi, penyakit gusi, dan bau mulut.
Baca juga: 5 Faktor Utama Penyebab Asma yang Harus Diwaspadai
Menjaga kesehatan mulut penting bagi semua orang, termasuk penderita asma. Berikut ini beberapa kiat untuk membantu menjaga kebersihan mulut yang baik sembari mengelola asma:
Mengelola asma dengan tepat merupakan langkah awal dalam menjaga kesehatan mulut. Minum obat yang diresepkan sesuai petunjuk dokter untuk mengendalikan gejala asma.
Ikuti rutinitas kebersihan mulut yang teratur dengan menyikat gigi setidaknya dua kali sehari. Jangan lupa untuk membersihkan sela-sela gigi dengan benang gigi setiap hari.
Gunakan sikat gigi berbulu lembut dan pasta gigi berfluorida untuk membersihkan gigi dan gusi secara efektif. Berikan perhatian khusus pada garis gusi dan area di sekitar gigi.
Jika menggunakan inhaler untuk asma, bilas mulut dengan air atau sikat gigi setelah setiap penggunaan. Inhaler, terutama yang mengandung kortikosteroid, dapat meningkatkan risiko sariawan (infeksi jamur) dan mulut kering.

Berkumur atau menyikat gigi membantu menghilangkan residu yang tertinggal di mulut. Dengan melakukan ini, kamu dapat mengurangi risiko sariawan dan mulut kering.
Minumlah banyak air sepanjang hari untuk membantu mengatasi mulut kering, efek samping umum dari obat asma. Mulut kering dapat menyebabkan masalah gigi seperti gigi berlubang dan bau mulut.
Air pun dapat membantu menjaga mulut tetap lembap dan mendorong produksi air liur. Hal ini yang membantu membersihkan gigi dan menetralkan asam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(FIR)
Asma sendiri adalah kondisi kronis yang memengaruhi saluran udara di paru-paru. Hal ini membuatnya meradang dan menyempit, yang dapat menyebabkan kesulitan bernapas.
Ternyata, orang dengan asma rentan mengalami masalah kesehatan mulut. Hal ini seperti sariawan dan mulut kering, yang menciptakan lingkungan yang sempurna untuk kerusakan gigi, penyakit gusi, dan bau mulut.
Mengapa asma memiliki keterkaitan ddngan maalah kesehatan mulut?
Dokter Spesialis Gigi Dr. Diksha Tahilramani Batra dalam Healthshots mengatakan bahwa, meskipun sebagian besar orang menyadari gejala umum yang terkait dengan asma, seperti mengi dan kesulitan bernapas, banyak yang mungkin tidak menyadari dampaknya terhadap kesehatan mulut.
Hal ini dipicu dikarenakan asma begitu mudah mengalami mulut kering. Mulut kering meningkatkan risiko kerusakan gigi karena berkurangnya air liur untuk melindungi gigi dari bakteri.
Selain itu, inhaler yang digunakan untuk mengelola gejala asma mengandung kortikosteroid. Kandungan ini dapat meningkatkan risiko timbulnya sariawan, infeksi jamur di mulut.
Kortikosteroid juga dapat menghambat produksi air liur sehingga menyebabkan mulut kering. Hal ini dapat meningkatkan kemungkinan terjadinya kerusakan gigi, penyakit gusi, dan bau mulut.
Baca juga: 5 Faktor Utama Penyebab Asma yang Harus Diwaspadai
Bagaimana cara menjaga kerusakan mulut ketika memiliki asma?
Menjaga kesehatan mulut penting bagi semua orang, termasuk penderita asma. Berikut ini beberapa kiat untuk membantu menjaga kebersihan mulut yang baik sembari mengelola asma:
1. Kendalikan gejala asma
Mengelola asma dengan tepat merupakan langkah awal dalam menjaga kesehatan mulut. Minum obat yang diresepkan sesuai petunjuk dokter untuk mengendalikan gejala asma.
2. Jaga kesehatan mulut dengan baik
Ikuti rutinitas kebersihan mulut yang teratur dengan menyikat gigi setidaknya dua kali sehari. Jangan lupa untuk membersihkan sela-sela gigi dengan benang gigi setiap hari.
Gunakan sikat gigi berbulu lembut dan pasta gigi berfluorida untuk membersihkan gigi dan gusi secara efektif. Berikan perhatian khusus pada garis gusi dan area di sekitar gigi.
3. Bilas setelah menggunakan inhaler
Jika menggunakan inhaler untuk asma, bilas mulut dengan air atau sikat gigi setelah setiap penggunaan. Inhaler, terutama yang mengandung kortikosteroid, dapat meningkatkan risiko sariawan (infeksi jamur) dan mulut kering.

Berkumur atau menyikat gigi membantu menghilangkan residu yang tertinggal di mulut. Dengan melakukan ini, kamu dapat mengurangi risiko sariawan dan mulut kering.
4. Tetap terhidrasi
Minumlah banyak air sepanjang hari untuk membantu mengatasi mulut kering, efek samping umum dari obat asma. Mulut kering dapat menyebabkan masalah gigi seperti gigi berlubang dan bau mulut.
Air pun dapat membantu menjaga mulut tetap lembap dan mendorong produksi air liur. Hal ini yang membantu membersihkan gigi dan menetralkan asam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FIR)