FITNESS & HEALTH
Malas Sikat Gigi, 9 Akibat Ini akan Menghampirimu!
Mia Vale
Kamis 31 Agustus 2023 / 08:05
Jakarta: Salah satu menjaga kesehatan gigi dan gusi adalah dengan menyikat gigi. Untuk itu, American Dental Association, merekomendasikan untuk menyikat gigi setidaknya selama dua menit, dua kali sehari, setiap hari.
Faktanya, banyak orang yang tidak menyikat gigi sesering yang seharusnya. Mereka tidak tahu kalau hal ini dapat meningkatkan risiko timbulnya beberapa masalah mulut yang serius.
Jarang menyikat gigi dua kali sehari dapat menyebabkan masalah nyata seperti kerusakan gigi atau penyakit gusi, namun bukan hanya masalah nyata yang perlu kamu khawatirkan jika kebersihan gigi buruk.
Tidak menyikat gigi secara teratur berarti mulut kita menyimpan lebih banyak bakteri dan jika tubuh sudah terkena suatu penyakit, kemungkinan besar sistem kekebalan tubuh lebih lemah dari biasanya. Nah, beberapa kondisi ini dapat juga diperburuk jika mulut tidak bersih.
Merupakan masalah kesehatan mulut yang paling umum terjadi jika tidak rutin menyikat gigi. Mengutip laman Ponderosa Dental Center, kondisi ini terjadi ketika bakteri di mulut memakan sisa-sisa makanan dan melepaskan asam. Asam ini dapat merusak enamel gigi dan merusak gigi. Hasilnya? Rongga baru.
Bakteri yang sama di mana menyebabkan gigi berlubang juga dapat membawa bau yang sangat menyengat. Semakin banyak bakteri tersebut, semakin buruk pula baunya. Salah satu cara terbaik untuk menghindari bau mulut adalah dengan menyikat gigi dua kali sehari.
.jpg)
(Jika kamu merasakan gusi berdarah saat menyikat gigi diikuti pembengkakan dan warna yang berubah menjadi lebih merah dari biasanya, maka kamu kemungkinan mengalami radang gusi. Penyebabnya adalah tumpukan plak dan karang gigi pada tepian gusi. Foto: Ilustrasi/Dok. Pexels.com)
Disebut penyakit periodontal, di mana terjadi infeksi pada jaringan gusi. Hal ini sering kali disebabkan oleh kebiasaan kebersihan mulut yang buruk, seperti tidak menyikat gigi atau membersihkan gigi dengan benang sesering yang seharusnya.
Jika tidak menyikat gigi secara teratur, plak akan menumpuk di gigi, mengeras menjadi karang gigi. Ini akan menyediakan lingkungan yang baik bagi bakteri untuk berkembang biak. Bakteri ini dapat masuk ke gusi dan menyebabkan infeksi.
Penyakit gusi yang tidak diobati cukup menakutkan karena dapat menimbulkan masalah lain di seluruh tubuh. Namun yang lebih parahnya, penyakit gusi juga bisa menyebabkan gigi tanggal. Kehilangan gigi asli dan dewasa dapat menyebabkan lebih banyak masalah kesehatan mulut dan kesehatan secara keseluruhan. Tulang rahang bisa rusak, daya mengunyah menjadi terbatas, dan rasa percaya diri menurun.
Penyakit gusi dapat diobati jika diketahui sejak dini, namun jika dibiarkan terlalu lama dapat menyebabkan masalah kesehatan lain seperti penyakit jantung, diabetes, dan stroke. Ingat, rutinitas menyikat gigi yang teratur tidak hanya untuk kesehatan mulut, tetapi juga kesehatan secara keseluruhan. Berikut penyakit yang bisa diperburuk karena jarang sikat gigi.
Ketika menderita diabetes, sistem kekebalan tubuh sudah terganggu. Seperti yang dilansir dari My Candle Wood Dental, melewatkan beberapa sikat gigi tidak akan membuat kamu menderita diabetes, namun hal ini dapat memperburuk gejala jika penyakit tersebut sudah ada dan memberikan peluang lebih besar bagi bakteri berbahaya untuk masuk ke dalam tubuh.
Menjaga kekuatan tulang kamu masih ada sangat penting bagi mereka yang menderita osteoporosis. Menjaga mulut (gigi dan lidah) tetap bersih dan segar dapat membantu menjaga tulang di mulut tetap sehat.
Penumpukan bakteri di pipi dapat menyebabkan kerusakan perlahan pada jaringan ikat yang menahan gigi. Gigi yang mulai goyang juga akan membuat kamu lebih rentan terkena infeksi atau penyakit lainnya.
Penyakit gusi dan kebersihan mulut yang buruk terbukti membuat seseorang lebih rentan terhadap masalah kognitif. Mulut terletak sangat dekat dengan otak, yang berarti infeksi atau penyakit apa pun dapat menyebar dengan sangat cepat ke bagian terpenting tubuh.
Terlalu banyak bakteri di mulut kamu telah dikaitkan dengan penyakit jantung, serangan jantung, dan stroke. Ketika bakteri berkembang biak, hal ini memungkinkan patogen memasuki tubuh dan menumpuk plak di arteri. Apa pun yang menyumbat arteri merupakan risiko besar bagi kesehatan.
Tapi, bila kamu sesekali lupa menyikat gigi, jangan panik. Yanh perlu dingat untik menjaga kesehatan gigi, menyikat gigi setidaknya dua kali sehari, membersihkan gigi dengan benang sekali sehari, dan mengunjungi dokter gigi setidaknya dua kali setahun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)
Faktanya, banyak orang yang tidak menyikat gigi sesering yang seharusnya. Mereka tidak tahu kalau hal ini dapat meningkatkan risiko timbulnya beberapa masalah mulut yang serius.
Jarang menyikat gigi dua kali sehari dapat menyebabkan masalah nyata seperti kerusakan gigi atau penyakit gusi, namun bukan hanya masalah nyata yang perlu kamu khawatirkan jika kebersihan gigi buruk.
Tidak menyikat gigi secara teratur berarti mulut kita menyimpan lebih banyak bakteri dan jika tubuh sudah terkena suatu penyakit, kemungkinan besar sistem kekebalan tubuh lebih lemah dari biasanya. Nah, beberapa kondisi ini dapat juga diperburuk jika mulut tidak bersih.
1. Gigi berlubang
Merupakan masalah kesehatan mulut yang paling umum terjadi jika tidak rutin menyikat gigi. Mengutip laman Ponderosa Dental Center, kondisi ini terjadi ketika bakteri di mulut memakan sisa-sisa makanan dan melepaskan asam. Asam ini dapat merusak enamel gigi dan merusak gigi. Hasilnya? Rongga baru.
2. Bau mulut
Bakteri yang sama di mana menyebabkan gigi berlubang juga dapat membawa bau yang sangat menyengat. Semakin banyak bakteri tersebut, semakin buruk pula baunya. Salah satu cara terbaik untuk menghindari bau mulut adalah dengan menyikat gigi dua kali sehari.
.jpg)
(Jika kamu merasakan gusi berdarah saat menyikat gigi diikuti pembengkakan dan warna yang berubah menjadi lebih merah dari biasanya, maka kamu kemungkinan mengalami radang gusi. Penyebabnya adalah tumpukan plak dan karang gigi pada tepian gusi. Foto: Ilustrasi/Dok. Pexels.com)
3. Penyakit gusi
Disebut penyakit periodontal, di mana terjadi infeksi pada jaringan gusi. Hal ini sering kali disebabkan oleh kebiasaan kebersihan mulut yang buruk, seperti tidak menyikat gigi atau membersihkan gigi dengan benang sesering yang seharusnya.
Jika tidak menyikat gigi secara teratur, plak akan menumpuk di gigi, mengeras menjadi karang gigi. Ini akan menyediakan lingkungan yang baik bagi bakteri untuk berkembang biak. Bakteri ini dapat masuk ke gusi dan menyebabkan infeksi.
4. Kehilangan gigi
Penyakit gusi yang tidak diobati cukup menakutkan karena dapat menimbulkan masalah lain di seluruh tubuh. Namun yang lebih parahnya, penyakit gusi juga bisa menyebabkan gigi tanggal. Kehilangan gigi asli dan dewasa dapat menyebabkan lebih banyak masalah kesehatan mulut dan kesehatan secara keseluruhan. Tulang rahang bisa rusak, daya mengunyah menjadi terbatas, dan rasa percaya diri menurun.
5. Bisa diperburuk
Penyakit gusi dapat diobati jika diketahui sejak dini, namun jika dibiarkan terlalu lama dapat menyebabkan masalah kesehatan lain seperti penyakit jantung, diabetes, dan stroke. Ingat, rutinitas menyikat gigi yang teratur tidak hanya untuk kesehatan mulut, tetapi juga kesehatan secara keseluruhan. Berikut penyakit yang bisa diperburuk karena jarang sikat gigi.
6. Diabetes
Ketika menderita diabetes, sistem kekebalan tubuh sudah terganggu. Seperti yang dilansir dari My Candle Wood Dental, melewatkan beberapa sikat gigi tidak akan membuat kamu menderita diabetes, namun hal ini dapat memperburuk gejala jika penyakit tersebut sudah ada dan memberikan peluang lebih besar bagi bakteri berbahaya untuk masuk ke dalam tubuh.
7. Osteoporosis
Menjaga kekuatan tulang kamu masih ada sangat penting bagi mereka yang menderita osteoporosis. Menjaga mulut (gigi dan lidah) tetap bersih dan segar dapat membantu menjaga tulang di mulut tetap sehat.
Penumpukan bakteri di pipi dapat menyebabkan kerusakan perlahan pada jaringan ikat yang menahan gigi. Gigi yang mulai goyang juga akan membuat kamu lebih rentan terkena infeksi atau penyakit lainnya.
8. Masalah otak
Penyakit gusi dan kebersihan mulut yang buruk terbukti membuat seseorang lebih rentan terhadap masalah kognitif. Mulut terletak sangat dekat dengan otak, yang berarti infeksi atau penyakit apa pun dapat menyebar dengan sangat cepat ke bagian terpenting tubuh.
9. Penyakit jantung
Terlalu banyak bakteri di mulut kamu telah dikaitkan dengan penyakit jantung, serangan jantung, dan stroke. Ketika bakteri berkembang biak, hal ini memungkinkan patogen memasuki tubuh dan menumpuk plak di arteri. Apa pun yang menyumbat arteri merupakan risiko besar bagi kesehatan.
Tapi, bila kamu sesekali lupa menyikat gigi, jangan panik. Yanh perlu dingat untik menjaga kesehatan gigi, menyikat gigi setidaknya dua kali sehari, membersihkan gigi dengan benang sekali sehari, dan mengunjungi dokter gigi setidaknya dua kali setahun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)