Apa Itu Patogen? Ini Jenis-Jenis dan Cara Melindungi Tubuh Dari Paparannya

Jakarta: Patogen merupakan organisme kecil yang dapat menyebabkan infeksi pada manusia maupun hewan. Masyarakat awam lebih mengenal istilah medis ini dengan sebutan kuman. 
 
Menjaga kebersihan adalah salah satu hal yang wajib dilakukan oleh setiap orang demi menghindari berbagai macam gangguan kesehatan, seperti yang disebabkan oleh paparan patogen pada tubuh. 
 
Secara singkat, patogen merupakan istilah medis dari kuman. Hal ini memerlukan inang di dalam tubuh manusia atau hewan untuk berkembang dan bertahan hidup. Masuknya patogen ke dalam tubuh bisa berasal dari luka atau cedera, makanan atau minuman yang terkontaminasi, serta kontak erat dengan orang yang sedang sakit. 
 
Ada berbagai macam jenis patogen, misalnya virus, bakteri, jamur, hingga parasit. Sobat Medcom perlu mengetahui jenis-jenis patogen dan bagaimana cara mencegah paparan setiap jenisnya pada tubuh. 
 

Baca juga: Waspada Infeksi Sepsis: Kenali Penyebab, Gejala, dan Pengobatannya

 

Jenis-Janis Patogen

Melansir laman Alodokter, setiap jenis patogen menyebabkan penyakit dengan tingkat keparahan berbeda. Selain itu, kekuatan daya tahan tubuh seseorang juga berpengaruh besar. 
 
Adapun inilah jenis-jenis patogen yang bisa menimbulkan infeksi atau penyakit pada manusia:
 

1. Bakteri

Jenis patogen ini menimbulkan infeksi, caranya dengan menghasilkan zat beracun atau toksin, merusak jaringan tubuh, serta berkembang biak dan membunuh sel-sel tubuh yang sehat. 
 
Penyakit yang disebabkan oleh patogen jenis bakteri adalah pneumonia bakterial, kolera, diare, tuberkulosis, dan masih banyak lagi. Infeksi bakteri juga dapat menyebabkan meningitis dan sepsis. 
 

2. Virus

Sepertinya sudah bukan rahasia lagi jika banyak penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus. Salah satu penyakit yang disebabkan oleh virus dan sempat membuat dunia ‘lumpuh’ adalah COVID-19. 
 
Virus biasanya hidup di dalam sel tubuh, lalu patogen akan berkembang biak dalam sel tersebut dan berakhir menyebabkan kerusakan hingga kematian sel. 
 

3. Jamur

Sedikit berbeda dengan virus, jamur dapat hidup di luar tubuh manusia. Misalnya di lingkungan yang lembab dan bersuhu hangat. Jamur umumnya lebih mudah menyerang dan menimbulkan penyakit pada orang yang sudah memiliki kondisi medis tertentu, sepetti malnutrisi, diabetes, dan lainnya. 
 
Sejumlah penyakit yang disebabkan oleh jamur antara lain kandidiasis, kurap, infeksi jamur vagina, dan meningitis.
 

Baca juga: Mari Mengenal Bakteri: Ciri, Struktur, Peranan, dan Pengelompokan

 

4. Protozoa

Jenis patogen ini dapat hidup bebas di air dan dalam tubuh. Protozoa memerlukan organisme lain untuk bisa masuk ke dalam tubuh manusia, contohnya melalui nyamuk. Saat berada di dalam tubuh, protozoa akan berkembang biak dan menginfeksi tubuh. 
 
Penyakit-penyakit yang diakibatkan oleh protozoa adalah malaria, toksoplamosis, disentri, maupun trikomoniasis. 
 

5. Cacing

Tahukah Sobat Medcom bahwa cacing juga termasuk patogen? Ya, cacing adalah jenis patogen dengan ukuran paling besar. Jenis ini biasanya hidup di berbagai organ tubuh manusia, misalnya saluran pencernaan, kulit, otak, bahkan paru-paru. 
 
Jenis penyakit yang ditimbulkan oleh infeksi cacing patogen adalah strongyloidiasis, sistiserkosis, dan ascariasis. 
 

6. Kutu atau Tungau

Kutu adalah parasit yang hidup di kulit manusia. Jenis patogen ini berkembang biak dengan bertelur, lalu menghisap darah dari inangnya demi memperoleh nutrisi. Adapun jenis kutu yang umumnya menimbulkan infeksi parasit pada manusia adalah kutu rambut, kutu kemaluan, dan kudis. 
 

Baca juga: Ini Perbedaan Bakteri dengan Virus, Manakah yang Lebih Berbahaya?

 

Cara Melindungi Tubuh dari Patogen

Masih melansir sumber yang sama, ada sejumlah upaya yang bisa Sobat Medcom lakukan untuk melindungi tubuh dari patogen, yakni:
 

1. Mencuci tangan dengan air bersih dan sabun, terutama sebelum dan sesudah makan, setelah membuang sampah, atau menggunakan toilet.
2. Hindari kontak fisik dengan orang lain
3. Gunakan masker ketika berada di tempat umum atau sedang mengunjungi orang yang sakit.
4. Selalu gunakan alat kontrasepsi saat berhubungan intim
5. Hindari berganti pasangan seksual untuk mencegah penularan penyakit menular seksual.
6. Melakukan vaksin, misalnya vaksin COVID-19, vaksin influenza, vaksin pneumonia, vaksin hepatitis B, dan vaksin HPV.
7. Tutup mulut ketika batuk dan bersin menggunakan tisu atau lipatan siku.
8. Perhatikan kebersihan tempat dan makanan
9. Gunakan alat pelindung diri untuk mencegah kontak terhadap air atau benda yang telah terkontaminasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(SUR)

• Biologi