FITNESS & HEALTH
Bukan Cuma untuk Gym, Ini Sederet Manfaat Whey Protein bagi Tubuh
Aulia Putriningtias
Selasa 28 Januari 2025 / 14:11
Jakarta: Ketika kita mendengar whey protein, jawabannya adalah langsung tertuju kepada pemenuhan nutrisi untuk gym. Padahal, whey protein juga berguna untuk semua orang, loh!
Dokter Gizi dari Siloam Hospitals Kebon Jeruk, dr. Marya Haryono, M.Gizi, Sp.GK, FINEM, mengatakan bahwa whey protein memang dikenal digunakan bagi orang-orang yang melakukan gym. Namun, whey protein juga biasanya digunakan oleh orang-orang yang sedang sakit.
"Whey protein ini jenisnya mudah diolah oleh tubuh kita kemudian mudah dipakai, dan juga mudah untuk ditemukan sumbernya," kata dr. Marya dalam temu media Healthy Eating, Happy Living bersama Kalbe, Sabtu, 25 Januari 2025.
"Memang orang lebih kenal ini susu gym ya, tapi ini juga susu yang biasa disajikan di rumah sakit untuk pasien-pasien sakit," lanjutnya.
Baca juga: Dokter Gizi Sebut Nutrisi tidak Harus dari Makanan Mentah
Protein dapat diperoleh dari berbagai sumber, seperti tahu, tempe, putih telur, ayam, ikan, dan daging merah. Protein pun juga memiliki beberapa jenis, termasuk whey protein ini.
Whey protein umumnya ditemukan pada susu dan produk olahannya, yaitu keju. Namun, selain dari kedua makanan tersebut, jenis protein ini juga tersedia dalam bentuk suplemen bubuk.
Adapun beberapa manfaat dari whey protein, menurut dr. Kevin Adrian dalam Alodokter , antara lain:
Ketika kita mengalami penuaan, kurang gizi, atau sakit berat, dapat menyebabkan jaringan otot menyusut. Whey protein merupakan jenis nutrisi yang juga dapat mendukung peningkatan berat badan melalui pembentukan massa otot.
Namun, perlu diperhatikan bahwa konsumsi whey protein untuk menaikkan berat badan harus diimbangi dengan olahraga.
Setiap harinya, tubuh memerlukan protein guna membangun, memelihara, dan memperbaiki jaringan tubuh yang rusak. Jika mengalami luka atau infeksi, tubuh memerlukan cukup kalori dan nutrisi, khususnya protein, untuk membantu penyembuhan luka.
Protein atau asam amino merupakan bahan dasar untuk menyusun sel dan jaringan tubuh, misalnya jaringan tendon, kulit, dan organ. Protein, termasuk whey protein, juga merupakan jenis nutrisi yang berperan dalam meningkatkan kekuatan dan massa jaringan otot.
Protein, termasuk yang bersumber dari whey, akan diolah menjadi asam amino di dalam tubuh. Zat ini berperan penting dalam pembentukan daya tahan tubuh yang kuat. Dengan demikian, tubuh akan mampu melawan serangan kuman dan virus penyebab penyakit.
Itulah sederet manfaat dari whey protein. Namun, tak semua dapat mengonsumsi whey protein, seperti yang memiliki masalah ginjal. Jika kamu ingin konsumsi dan meyakinkan diri, kamu sebaiknya berkonsultasi kepada dokter, ya!
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)
Dokter Gizi dari Siloam Hospitals Kebon Jeruk, dr. Marya Haryono, M.Gizi, Sp.GK, FINEM, mengatakan bahwa whey protein memang dikenal digunakan bagi orang-orang yang melakukan gym. Namun, whey protein juga biasanya digunakan oleh orang-orang yang sedang sakit.
"Whey protein ini jenisnya mudah diolah oleh tubuh kita kemudian mudah dipakai, dan juga mudah untuk ditemukan sumbernya," kata dr. Marya dalam temu media Healthy Eating, Happy Living bersama Kalbe, Sabtu, 25 Januari 2025.
"Memang orang lebih kenal ini susu gym ya, tapi ini juga susu yang biasa disajikan di rumah sakit untuk pasien-pasien sakit," lanjutnya.
Baca juga: Dokter Gizi Sebut Nutrisi tidak Harus dari Makanan Mentah
Protein dapat diperoleh dari berbagai sumber, seperti tahu, tempe, putih telur, ayam, ikan, dan daging merah. Protein pun juga memiliki beberapa jenis, termasuk whey protein ini.
Whey protein umumnya ditemukan pada susu dan produk olahannya, yaitu keju. Namun, selain dari kedua makanan tersebut, jenis protein ini juga tersedia dalam bentuk suplemen bubuk.
Adapun beberapa manfaat dari whey protein, menurut dr. Kevin Adrian dalam Alodokter , antara lain:
1. Tambah berat badan
Ketika kita mengalami penuaan, kurang gizi, atau sakit berat, dapat menyebabkan jaringan otot menyusut. Whey protein merupakan jenis nutrisi yang juga dapat mendukung peningkatan berat badan melalui pembentukan massa otot.
Namun, perlu diperhatikan bahwa konsumsi whey protein untuk menaikkan berat badan harus diimbangi dengan olahraga.
2. Mempercepat penyembuhan luka
Setiap harinya, tubuh memerlukan protein guna membangun, memelihara, dan memperbaiki jaringan tubuh yang rusak. Jika mengalami luka atau infeksi, tubuh memerlukan cukup kalori dan nutrisi, khususnya protein, untuk membantu penyembuhan luka.
3. Meningkatkan kekuatan otot
Protein atau asam amino merupakan bahan dasar untuk menyusun sel dan jaringan tubuh, misalnya jaringan tendon, kulit, dan organ. Protein, termasuk whey protein, juga merupakan jenis nutrisi yang berperan dalam meningkatkan kekuatan dan massa jaringan otot.
4. Memperkuat daya tahan tubuh
Protein, termasuk yang bersumber dari whey, akan diolah menjadi asam amino di dalam tubuh. Zat ini berperan penting dalam pembentukan daya tahan tubuh yang kuat. Dengan demikian, tubuh akan mampu melawan serangan kuman dan virus penyebab penyakit.
Itulah sederet manfaat dari whey protein. Namun, tak semua dapat mengonsumsi whey protein, seperti yang memiliki masalah ginjal. Jika kamu ingin konsumsi dan meyakinkan diri, kamu sebaiknya berkonsultasi kepada dokter, ya!
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)
RELATED ARTICLE
Copyright © 2025, Medcom.id, All Rights Reserved. 0.0462 [51]
